Istri Kecil Tuan Ju

Rancangan Sang Legenda.



Rancangan Sang Legenda.

0Belum sempat Qiara menjawab, manager Yumi yaitu Silvy menyela pembicaraan mereka dengan mengatakan, " Wow .... Gaun anda indah sekali, anda beli di butiq mana?"      
0

Setelah mengatakan itu, Silvy yang merupakan Manager Yumi pun mendekati Qiara dan memeriksa gaun yang digunakannya seketika itu dia semakin kaget.      

Yumi dan Qiara merasa bingung dengan sikap Manager Yumi yang bernama Ashila itu.      

"Gila ... Ini kan rancangan Gabriel yang legendaris. Dia sudah meninggal tapi karyanya masih merajai penjualan fashion terlaris. Gabriel salah salah satu desainer terkenal di negara ini, dan setahuku model yang kamu gunakan ini adalah edisi terbatas yang dia rancang sebelum kematiannya. Dan itu hanya dimiliki oleh berapa orang saja. Bagaimana kamu bisa mendapatkannya? Apakah kamu salah satu anak kolomerat? "Kata Silvy sambil memegang gaun Qiara yang sangat lembut.     

Silvy adalah seorang manager yang terkenal sebagai penggemar barang-barang mewah makanya dia tahu betul merek-merek mewah di beberapa negara. Apalagi soal Fashion, dia adalah ahlinya.      

Qiara merasa heran dengan komentar Silvy karena sebenarnya dia tidak tau menau tentang merek-merek mewah. Dia menggunakannya karena semua gaun dan pakaiannya dibelikan Oleh Julian lima tahun lalu. Dan dia merasa nyaman dan cocok sama desainnya makanya dia menggunakannya.      

"Apakah begitu?" tanya Qiara dengan heran dan mulai risih dengan tatapan Silvy.     

"Iya, aku tidak mungkin salah, Gabriel selalu membuat rancangan nya menjadi barang mewah yang langka. Jadi, kalau tidak cepat maka tidak akan dapat, aku belum melihat gaun ini dipromosikan, tapi aku mengenal rancangannya karena Gabriel memiliki gaya unik yang tidak bisa ditiru oleh siapapun. Setahuku, rancangan terakhirnya banyak di buru tapi tidak ada yang bisa mendapatkannya, bahkan ada yang rela mengeluarkan ratusan juta hanya untuk satu gaunnya. Sayangnya, dia meninggal di puncak karirnya. "      

Silvy merasa kehilangan saat mengingat bagaimana kematian Gabriel yang tidak lain adalah sahabat baik Julian dan Maxwell.      

Silvy sangat mengidolakan Gabriel sehingga ia selalu hadir di setiap Fashion Shownya.      

Qiara kaget ketika mendengar Silvy menyebutkan ratusan juta, dia merasa ditipu sama Julian yang mengatakan kalau semua gaun yang dia miliki tidak begitu mahal.     

Sebenar nya Julian sudah memesan gaun itu jauh-jauh hari kepada Gabriel sebelum meninggal. Dia pun sangat terpukul saat mengetahui Gabriel meninggal tepat saat Qiara juga meninggalkannya.     

"Apakah kamu orang kaya? " Tanya Silvy yang masih penasaran.     

Yumi tersenyum karena dia tahu siapa lagi yang akan mampu melakukan hal aneh dan tidak mungkin jika bukan Julian.     

"Ini hanya hadiah dari seorang." Jawab Qiara dengan malas karena dia tidak mau hubungannya dengan Julian terekspos."Maaf ... Saya harus cepat pergi karena Manager saya sudah menunggu. Kak Yumi, sampai ketemu lagi!"     

"Baiklah ... Kami juga akan pergi sekarang ..." Setelah mengatakan itu, Yumi dan menagernya pergi lebih dulu daripada Qiara.     

Qiara pun merasa lega karena Manager Yumi sudah pergi dan dia tidak tegang lagi karena tidak tahu harus berkata apa.     

Beberapa saat kemudian.     

Setelah menemukan hadiah yang cocok. Qiara langsung berangkat ke acara pernikahan Sandy dan Helena.      

Hotel Elit pusat kota A.     

Di salah satu Hotel berbintang di kota A pesta digelar Mewah, semua tamu-tamu penting sudah memenuhi aula pernikahan.     

Para wartawan pun berkumpul untuk meliput pernikahan mereka.      

Tidak lama kemudian, terlihat mobil jaguar XJ terparkir tepat di samping jajaran mobil mewah, seketika itu semua mata melotot menatap jaguar XJ warna hitam itu yang mencolok dan terlihat sangat mewah.     

"Ya ampun, itukan mobil mewah asal inggris, tampaknya itu orang yang sangat kaya".     

"Iya ... Seharusnya itu orang kaya, tapi siapa ya?".     

"Bos YM memang hebat, lihat saja semua tamunya orang kaya saja."      

Sayangnya, tidak ada yang tahu kalau Sandy sudah tidak bekerja di YM Entertainment lagi.      

Maxwell sengaja tidak mengumumkannya dan membiarkan ruang CEO kosong karena dia masih merayu Kevin untuk mendudukinya.     

"Itu siapa?"     

"Aku juga tidak tau, tapi aku merasa kalau aku pernah melihat mobil itu, tapi dimana ya? "     

Para wartawan bersiap menyoroti siapa yang akan keluar dari mobil itu.      

Tidak lama kemudian seorang perempuan cantik dengan gaun yang sangat indah dan mewah keluar dari mobil itu.      

"Bukanlah itu calon istri Tuan Ju? "     

"Iya, itu Presiden Direktur Istana Flory. Nona Viona memang selalu tampil cantik dan memukau."     

Semua wartawan pun segera menghampiri Viona karena mereka tidak mau ketinggalan berita terbaru tentang pernikahan dua orang kaya di kota A itu.     

Viona merasa tidak nyaman di serbu oleh wartawan. Ia malas menjawab jika ada wartawan yang mempertanyakan masalah berita tentang pernikahannya yang hilang. Tapi, ia tidak mungkin menghindar dari mereka semua.     

"Nona Viona, kenapa anda datang sendirian?" tanya salah seorang wartawan yang paling depan.     

"Maaf, tapi saya harus segera masuk untuk menyaksikan acara pernikahan teman saya!" Kata Viona sambil meminta pengawalnya untuk membuka jalan dari kerumunan wartawan.     

Tepat saat itu, perhatian wartawan tertuju pada seseorang yang barus saja tiba di Hotel itu dengan menggunakan taxi.      

"Hey... Bukankah itu Liana yang memerankan tokoh kedua di drama Raja langit? Kenapa dia datang sendiri menggunakan taxi? " Kata salah satu wartawan itu.     

Viona pun langsung menoleh kearah yang di maksud para wartawan itu.      

'Bukankah itu Qiara mantan istrinya Julian? Tapi, kenapa dia di panggil Liana! 'Batin Viona sambil mengepalkan tinjunya karena dia masih sangat ingat betul bagaimana wajah Qiara.      

"Diakan cuma artis kecil, bagaimana mungkin dia bisa memiliki mobil. Akan tetapi, sepertinya dia akan segera memiliki mobil setelah di belikan oleh bos besar yang berhasil dia rayu." Kata salah satu artis YM Entertainment yang baru saja tiba di tempat itu.      

"Bos besar mana yang akan membelikan artis kecil mobil? Apakah dia lelaki tua yang doyan perempuan murahan? " Ujar yang lainnya sambil menatap jijik kearah Qiara.     

Mereka semua terus berbisik hingga Qiara dihadang oleh para wartawan yang ingin tahu kebenaran dari gosip yang baru saja mereka dengar.     

"Nona Liana ... Benarkah anda dekat dengan bos besar YM Entertainment? "     

"Nona Liana ... Apakah anda merupakan perempuan simpanan seperti yang dikatakan oleh gosip yang beredar?"     

Qiara hanya terdiam dengan ekspresi yang tenang saat mendengar banyaknya pertanyaan wartawan tertuju padanya.     

"Hey, kenapa kamu diam saja, jawab dong! " Desak salah satu artis YM Entertainment yang sangat tidak menyukainya.     

"Maaf ... Saya harus masuk karena Manager saya sudah menunggu. Kita tanya jawab nya lain kali saja ...! " Setelah mengatakan itu Qiara pun segera melarikan diri dari semua wartawan itu.     

Tepat saat itu, Viona yang merasa penasaran langsung menghampiri Qiara yang baru saja berhasil melewati pintu utama Hotel.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.