Cinta dari Masa Depan

Mata Mu Siyin yang berada dalam suasana hati yang baik langsung membeku dan senyum yang ada di bibirnya langsung menjadi kaku ketika mendengar itu.      

"Beibei kecil…"     

Shi Beiyu menyadari perubahan di wajah Mu Siyin, pupil matanya mulai mengecil, lalu dia berkata dengan pelan, "Ingatlah, tidak akan ada yang menemuimu."      

Shi ran juga melihat ada yang salah dengan Mu Siyin, lalu dia berkata pada Huo Sikai dengan sangat kaget, "Kamu bilang apa? Jangan menakuti gadis kecil itu."      

Huo Sikai tersenyum, "Bercanda~"     

Namun dia bingung, sebagai Beibei mereka yang ingin memiliki anak dari seorang wanita, timnya pasti bisa pergi ke luar negeri. Mengapa wajah Siyin berubah saat mendengar akan melahirkan anak dari Beibei mereka?     

Apa gadis kecil itu ketakutan?      

Sebenarnya, Mu Siyin hanya teringat dengan kenangan dari kehidupannya sebelumnya, dia mengingat bahwa dirinya mengandung anak dari Shi Beiyu yang berusia tujuh bulan. Menurut dokter, itu adalah anak laki-laki. Namun bayi itu sudah tidak bernafas ketika dilahirkan.     

Setiap kali memikirkannya, dadanya menjadi sulit untuk bernapas.     

Ada yang salah dengan ekspresi Mu Siyin, Shi Beiyu berpikir bahwa gadis itu tidak menginginkannya. Karena itu ekspresinya langsung menjadi gelap.      

Shi Ran merasa suasana yang bagus itu menjadi dingin karena kata-kata Huo Sikai, dia langsung terbatuk dan berkata, "Oh iya, Kak. Aku dengar dari Zhong Bo di dapur bahwa semuanya hampir siap. Bagaimana kalau kita mulai makan malamnya?"      

Shi Beiyu mengangkat matanya dan menatap kedua pria itu tanpa ekspresi, "Siapa yang mengizinkan kalian datang?"     

Huo Sikai mengangkat jarinya dan berkata, "Dia yang membawaku."      

Mata Shi Ran menunjukkan rasa terkhianati dari Huo Sikai!     

"Barusan siapa yang bilang dia dibawa olehku?"      

Huo Sikai berkata tanpa malu, "Aku tidak tahu, Beibei. Ngomong-ngomong, aku datang ke sini karena Ranran menelponku."      

Sudut mulut Shi ran berkedut, "Aku? Kamu benar-benar…"      

"Tidak masalah. Karena semuanya sudah di sini, ayo kita gunakan bersama. Lagipula, lebih banyak orang maka akan lebih ramai~"      

Mu Siyin merasa bahwa suasana hatinya bisa berefek pada semua orang, dia tersenyum dengan rasa tidak enak.     

Shi Beiyu terlihat sedikit lebih baik ketika memperhatikan wajah Mu Siyin yang akhirnya tersenyum. Dia menatap mereka kedua temannya dengan dingin dan berkata, "Kalau begitu mari kita pergi bersama."      

Huo Sikai terkejut, dia tidak menyangka bahwa Shi Beiyu yang baru saja berhubungan dengan Mu Siyin bisa langsung menuruti perintahnya? Baru saja wajahnya terlihat dingin, tapi ketika Mu Siyin berbicara dia langsung menjadi lebih baik?     

Makan malam berdua yang telah disiapkan oleh Shi Beiyu malah hancur karena Shi Ran dan Huo Sikai. Meskipun begitu, Mu Siyin merasa suasana menjadi lebih ramai dengan adanya mereka berdua. Di acara makan malam itu Mu Siyin banyak tertawa, Huo Sikai akan menjadi rendahan jika dia tidak menjadi aktor pembicara yang tidak diinginkan!     

Setelah makan malam, Shi Beiyu menyuruh mereka berdua pergi- "Jika datang lagi, jangan lupa memberitahuku."      

"Jika memberitahumu itu bukan kejutan, benarkan Ranran?" Jawab Huo Sikai.     

Raut wajah Shi Ran terlihat pahit, Huo Sikai ini pantas mendapatkan pukulan di wajahnya. Apa dia tidak dia melihat saat ini kakaknya sangat membenci mereka?     

"Jika selesai makan langsung saja pergi! Ayo pergi! Jangan membuat masalah di sini!"      

Setelah mengatakan ini, dia menyeret kerah Huo Sikai dan berjalan pergi.      

Huo Sikai melompat berdiri, "Hei hei hei~ Pria terhormat selalu menggunakan kata-katanya bukan kepalan tangannya. Kamu tidak perlu menyeretku. Aku tidak akan macam-macam denganmu!"      

Mu Siyin tidak tahu harus menangis atau tertawa mendengar itu. Huo Sikai ini benar-benar seorang pejuang di antara bunga-bunga indah ini!     

Saat Huo Sikai ditarik paksa oleh Shi Ran menuju gerbang, tapi dia tidak lupa untuk berpamitan dengan Mu Siyin, "Siyin~ Main denganku lain waktu ya. Kamu dan Beibei pergilah berkencan saja~"      

Mu Siyin mematung, dia tahu bahwa tidak akan bisa mengeluarkan hal-hal yang baik!