Gadis Lugu Liar Galak

KAMU TAKUT BELUM TENTU LU SHENG JUGA TAKUT



KAMU TAKUT BELUM TENTU LU SHENG JUGA TAKUT

0"Bukan tokoh besar juga." Lu Zhou tiba-tiba menjawab.      
0

Lu Zhou mengatakan Shangguan Dian bukan tokoh besar, berarti memang bukan tokoh besar.     

He Lai juga mengerti Shangguan Dian tidak ada hubungannya dengan Hakim Shangguan.     

"Tuan Tianxi, Anda juga bisa coba babi sayur asin hitam ini." Kemudian He Lai juga menyumpitkan sepotong daging untuk Youming.     

Daging itu sudah dimasak lunak, begitu memasukkannya ke dalam mulut, daging itu pun lunak bagaikan meleleh.     

Lu Sheng menyumpitkan sepotong daging untuk Lu Jiang dan Lu Xin, lalu untuk dirinya juga.     

Shangguan Dian melihat daging yang di dalam mangkuk besar hanya tersisa tiga potong daging, kedua matanya pun melotot besar.     

Ini pertama kalinya Youming memakan makanan dunia manusia, di suap pertama dia sudah langsung ketagihan.     

Akhirnya Youming mengetahui kenapa Shangguan Dian bisa begitu mencintai makanan dunia manusia. Dibandingkan dengan daging mentah yang di dunia siluman, makanan yang sudah dimasak jauh lebih enak.     

Youming mengulurkan tangannya ingin menyumpit sepotong daging sayur asin hitam lagi, namun ketika dia merasakan lototan Shangguan Dian, dia pun kaget dan langsung menggeserkan posisi sumpitnya ke daging ayam yang paling dekat dengannya.     

Setelah selesai makan, Lu Sheng membawa dulu Lu Jiang dan Lu Xin kembali ke kamar mereka. Setelah kembali, dia pun mendengar He Lai mengatakan kepada Lu Zhou dan yang lainnya, "Gang itu tepat di samping sekolah kami. Aku dengar orang-orang sekitar mengatakan kasus itu sangat mengerikan."     

"Apanya yang mengerikan?" Lu Sheng duduk di samping Lu Zhou, dengan penasaran dia melihat He Lai.     

He Lai melambaikan tangannya terhadap Lu Sheng, "Hais, kamu seorang anak perempuan sebaiknya jangan mendengarkan cerita ini, paman takut kamu mimpi buruk nanti."     

Lu Ran malah mengatakan, "Paman Lai bisa takut belum tentu A Sheng juga takut." Mengenai keberanian Lu Sheng, hari demi hari Lu Ran semakin mengerti.     

"Keberanian Xiaosheng begitu besar?" He Lai terkejut. Pada saat He Lai pertama kali mendengar hal tersebut, dia ketakutan hingga tidak berani tidur sendirian. Jadinya He Lai pergi tidur sekamar dengan He Qin.     

"Jadi, sebenarnya ada apa?" Lu Sheng sangat penasaran.      

He Qin pun menjelaskan, "Kami sedang membahas kasus pembunuhan ibu dan anak yang terjadi di Huangyang akhir-akhir ini."     

Lu Sheng menganggukkan kepalanya, dia pun bertanya, "Pelakunya sudah ditangkap?"     

Lu Ran menjawab, "Dicurigai istri dari mantan suami korban itu yang membunuh mereka, namun malah ada saksi membuktikan bahwa pada saat ibu dan anak itu dibunuh, wanita itu ada di desa Huachun."     

Lu Ran mendengar kasus ini dari Yu Yang dan Mu Yan.     

"Pembunuh itu cukup sadis, dia mencongkel keluar jantung dan mata dari ibu dan anak itu. Bahkan menggantung jenazah mereka di luar pintu rumah, sungguh kejam sekali!" He Lai merinding ketika menceritakan hal ini.     

Walaupun He Lai tidak pergi ke lokasi pembunuhan, namun dia mendengar dari orang yang melihat langsung itu. Sehingga dia pun ketakutan karena terlalu mengimajinasikan gambaran itu.     

He Lai awalnya mengira ketika dia menggambarkan kondisi kasus itu, mereka semua yang di tempat akan ketakutan. Namun ternyata ekspresi wajah mereka sama sekali tidak ada perubahan.     

Tidak masalah kalau Lu Zhou, Shangguan Dian, dan Youming tidak berekspresi. Namun kenapa Lu Sheng juga? Oh tidak, setidaknya Lu Sheng masih mengerutkan keningnya, setidaknya lebih baik daripada orang lain.     

Lu Sheng mengatakan, "Dengan cara yang begitu sadis, pelaku itu kalau bukan abnormal, maka pasti sengaja."     

"Maksud Xiaosheng, pelaku itu memiliki dendam terhadap kedua korban itu?" He Qin sekedar bertanya.     

Lu Sheng mengambil sebuah apel dari meja, dia mengelap ke bahunya beberapa kali sambil menganggukkan kepalanya, "Kedua dugaan ini mengambil porsi setengah setengah, tapi aku lebih ke dugaan kedua."     

Kalau pelakunya abnormal, kenapa dia hanya membunuh ibu dan anak itu?      

Dengan cara membunuh sesadis itu, pelaku itu pasti sangat benci dengan ibu dan anak itu.     

He Qin mengatakan, "Katanya anak perempuannya masih berusia lima tahun, kasihan sekali."     

"Baru lima tahun?!" Lu Sheng terkejut. Seharusnya anak berusia lima tahun tidak akan membuat orang membencinya hingga titik ini, kan?     

Atau karena pelaku itu sangat membenci sang ibu, maka dia juga sekalian membenci anaknya     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.