Gadis Lugu Liar Galak

Nyonya Yu menggelengkan kepalanya sambil tersenyum, "Tidak, aku hanya tiba-tiba mengerti sesuatu saja."     

Dulu Lu Ran pernah mampir ke wisma Yu, Nyonya Yu mendengar anaknya mengatakan Lu Ran datang dari desa Liuyue.     

Kemudian Nyonya Yu mendengar anaknya mengatakan lagi bahwa keluarga Lu Ran membuka restoran di kota, menu makanannya sangat bervariasi. Jadi Nyonya Yu juga tidak merasa aneh dengan anak perempuannya, yaitu Yu Mingyue kenal dengan Lu Sheng.     

Namun Lu Sheng ternyata juga kenal dengan Fu Xianyun dan Yu Linglong, dan hal ini membuat Nyonya Yu terkejut.     

Fu Xianyun dan Yu Linglong adalah anak laki-laki dan menantu perempuan dari Perdana Menteri Fu. Siapa yang melihat mereka berdua tidak ingin menyapa dan menyenangkan hati mereka?     

Namun Fu Xianyun dan Yu Linglong sangat ramah terhadap Lu Sheng, dan hal ini membuat Nyonya Yu sangat kaget. Namun setelah hari ini, Nyonya Yu pun mulai mengerti.     

Hanya saja, yang membuat Nyonya Yu penasaran adalah, bagaimana Chu Sihan bisa bertunangan dengan Lu Sheng?     

Dengan sifat Nyonya Chu, dia tidak seharusnya menyetujui anaknya menikah dengan gadis dari desa. Sepertinya Nyonya Yu harus mempertanyakan masalah ini kepada anaknya setelah pulang nanti.     

"Dik, ayo katakan, menu makanan mana yang paling enak?" Ketiga nyonya yang duduk di kursi ini semuanya adalah nyonya keluarga kaya.     

Biasanya kalau makan di luar, kecuali tidak ada pilihan lagi, mereka sangat jarang mau masuk ke restoran kecil seperti ini.     

Hari ini jika bukan karena Nyonya Yu secara tidak sengaja mengatakan makanan restoran Lu sangat enak, ketiga nyonya ini bahkan tidak akan masuk kalau berjalan melewati restoran Lu.     

Nyonya Yu pun berkata sambil tersenyum, "Kalian jangan merendahkan restoran ini, meskipun tokonya tidak besar, namun makanannya sangat bervariasi, dan semuanya sangat enak."     

Ketiga nyonya itu mendengar Nyonya Yu berkata demikian, mereka pun segera mengambil menu dari tangan pelayan, dan dengan bebas mereka memesan makanan yang namanya tampak sangat menggoda selera.     

Terakhir Nyonya Yu menambahkan lagi dua hidangan khas restoran Lu.     

Setelah selesai makan, nyonya-nyonya ini masih tenggelam dalam kenikmatan makanan restoran Lu.     

Koki wisma nyonya-nyonya ini bisa dikatakan sangat hebat juga, hanya saja menu yang dimasakkan hanya itu-itu saja. Hari ini mereka mencicipi makanan yang baru, kurang lebih merasa sangat baru.     

Yu Yang sedang belajar di dalam ruang belajarnya, namun dia malah mendengar pembantunya melapor bahwa Nyonya Yu mencarinya.     

Yu Yang merasa heran namun dia tetap menyuruh pembantunya mempersilahkan Nyonya Yu masuk.     

"Ibu, kenapa Anda bisa ke sini?"     

"Ibu ingin menanyakan sesuatu kepadamu."     

Setelah Nyonya Yu masuk, dia berjalan menuju meja belajar Yu Yang, sekalian mengambil buku tulisan Yu Yang dan membacanya, lalu dia pun menganggukkan kepalanya.     

Setelah Nyonya Yu menikah dengan keluarga Yu, dia pernah memiliki seorang anak laki-laki, namun pada akhirnya anaknya meninggal dunia karena penyakit aneh.     

Pada saat Nyonya Yu sedang menderita karena kehilangan anak, Yu Yang dan Yu Mingyue yang setiap hari datang menjaganya, menemaninya bicara dan membantunya melewatkan waktu yang terasa panjang itu, bahkan berusaha ingin membuat Nyonya Yu tertawa.     

Pada saat itu, Nyonya Yu selain merasa sangat terharu, dia lebih banyak merasa sangat bersyukur.     

Dan mulai sejak itu juga, Nyonya Yu memperlakukan Yu Yang dan Yu Mingyue jauh lebih sayang lagi daripada sebelumnya.     

"Ibu ingin menanyakan apa?" Yu Yang bertanya dengan bingung.     

Nyonya Yu meletakkan kembali buku tulisan Yu Yang, dia tersenyum kepada Yu Yang dan bertanya, "Hari ini Ibu pergi ke restoran Lu, dan aku melihat Nona Lu berdiri bersamaan dengan Tuan Chu."     

Nyonya Yu melihat anaknya, kemudian mengatakan keraguannya, "Coba kamu katakan, tunangan Nona Lu, jangan-jangan adalah Tuan Chu?"     

Yu Yang mengira ibunya ingin menanyakan apa, dan ternyata adalah masalah Chu Sihan dan Lu Sheng.     

Yu Yang tertegun sejenak, kemudian dia pun menjawab dengan tidak berdaya, "Yang dipikirkan Ibu benar, tunangan Nona Lu memang adalah Tuan Chu."