Gadis Lugu Liar Galak

HARI PERNIKAHAN DONGFANG YUECHU



HARI PERNIKAHAN DONGFANG YUECHU

0Selir Kedua Tuan Besar Dongfang tidak mengerti, ketika makan malam, dia jelas-jelas melihat Dongfang Yuechu yang membawa jimat hantu itu di badannya. Jimat hantu itu sudah ditunjukkan pada Selir Kedua Tuan Besar Dongfang terlebih dahulu sebelum Ibu Pembantu Zhu memberikannya pada Dongfang Yuechu, sehingga dia tidak akan salah lihat.     
0

Jangan-jangan sejak awal Dongfang Yuechu sudah mengetahui bahwa jimat itu adalah jimat hantu. Jadi, dia sengaja membawanya di badannya ketika makan malam hanya untuk memperlihatkan kepada Selir Kedua Tuan Besar Dongfang. Kemudian, dia pun kembali ke kamarnya untuk berpura-pura mati?     

Namun waktu itu, Dongfang Yuechu memang sudah tidak lagi bernapas. Kenapa dia bisa hidup kembali?     

Dongfang Yuechu menghentikan langkah kakinya. Dia menolehkan kepalanya secara perlahan, lalu, dia tersenyum, "Yang kamu katakan ini?" Dia mengeluarkan jimat pelindung dirinya dan bertanya pada Selir Kedua Tuan Besar Dongfang.     

"Betul, padahal kamu selalu membawanya. Kenapa kamu baik-baik saja?" Selir Kedua Tuan Besar Dongfang selalu memikirkan masalah ini di dalam penjara. Namun dia tidak pernah mendapatkan jawaban.     

Dongfang Yuechu tertawa kecil, "Karena ini bukanlah jimat hantu. Ini adalah jimat pelindung diri yang asli. Jimat hantumu itu sudah dibawa oleh Nona Lu sejak awal."     

"Nona Lu?" Kedua mata Selir Kedua Tuan Besar Dongfang membesar, "Bagaimana dia bisa mengerti hal ini?"     

"Kalau Tante Liao bertanya pada Yuechu, dia pun tidak mengerti. Yang Yuechu tahu, Ibu Zhu membawa jimat hantu ke wisma Dongfang. Jimat itu sudah langsung diganti oleh Nona Lu."     

Selir Kedua Tuan Besar Dongfang menyipitkan bibirnya. Dia tidak lagi bersuara.     

Rencana yang disusun sempurna oleh Selir Kedua Tuan Besar Dongfang ternyata sejak awal sudah diketahui oleh orang lain.     

Dongfang Yuechu mencibir dengan dingin. Lalu dia dan Ibu Pembantu Shan pun meninggalkan penjara.     

Setelah keluar dari penjara, Ibu Pembantu Shan memperingatkan, "Nona Muda nanti sesampainya di rumah, Anda harus langsung mandi dan membersihkan hawa gelap yang ada di sini."     

Ibu Pembantu Shan memang tidak setuju bahwa Dongfang Yuechu datang ke sini. Namun Dongfang Yuechu memaksanya. Dia pun hanya bisa ikut dengannya ke sini.     

Suasana penjara sangat angker. Dongfang Yuechu sebagai calon pengantin sangat tidak cocok untuk datang ke sini pada saat itu.     

"Tidak apa-apa." Dongfang Yuechu mengelus jimat pelindung dirinya. Lalu dia pun naik ke delman kuda.     

Dua hari kemudian, Lu Sheng melihat Shi Yi dan Yun Ting ada di antara pengawal pernikahan.     

Pengawal pernikahan ini dipimpin seorang pria tampan yang raut wajahnya mirip dengan Shi Yi. Dia mengenakan setelan merah dan wajahnya tersenyum lebar sambil mengucapkan terima kasih pada hadirin yang memberkatinya.     

Para pelayan wanita yang duduk di delman kuda menaburkan permen pernikahan dan kelopak bunga di sepanjang jalan.     

Lu Sheng mengulurkan tangannya dan berhasil menangkap tiga butir permen.     

Seorang anak kecil yang berdiri di samping Lu Sheng melihat Lu Sheng dengan iri, "Ugh... gula ini untukmu?" Setelah ragu sejenak Lu Sheng pun memberikan dua butir permen pada anak itu. Lalu, dia menyisakan sebutir untuk dirinya sendiri.     

"Terima kasih kakak yang cantik!" Anak kecil itu menerima permen dengan mata berbinar. Kemudian, dia mengucapkan terima kasih pada Lu Sheng dengan senang.     

Lu Sheng tersenyum, "Sama-sama."     

Lu Sheng membuka kemasan permen. Kemudian dia makan permen, seketika rasa manis permen itu pun menyebar di dalam mulutnya.     

"Nona Lu, acara pernikahan akan dimulai. Mari kita segera kembali." Pemimpin Ji berjalan masuk ke dalam kerumunan dan menarik Lu Sheng untuk keluar.     

"Pemimpin Ji, sebaiknya kamu membiarkan aku berjalan sendiri saja." Akhir-akhir ini, kecemburuan Chu Sihan sedikit besar. Dia sedikit-sedikit suka menampar wajah orang dan memotong tangan orang. Hal tersebut cukup mengerikan.     

Sehingga untuk tidak mencelakai orang lain, akhir-akhir ini Lu Sheng selain bersentuhan dengan Ibu Pembantu Yao, biasanya dia selalu berjalan sendirian.     

Perjalanan menuju Jingcheng lumayan jauh. Jadi pengawal pernikahan akan menginap di Linjiangfu selama sehari. Nanti pukul sebelas malam barulah berangkat lagi.     

Di luar pintu wisma Dongfang, Chu Sihan sudah lama menunggu di sana.     

"Lepaskan kami. Berani sekali Keluarga Dongfang mengadakan acara pernikahan di saat Selir Wisma Dongfang sudah mau mati karena penyakit!"     

Tidak jauh dari Wisma Dongfang, beberapa pengawal sedang menghalangi beberapa pembuat onar yang berteriak-teriak.     

Para tamu menatap keheranan, kemudian saling berbisik dan mempertanyakan alasan keonaran tersebut.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.