Gadis Lugu Liar Galak

KEBENARAN KASUS WISMA DONGFANG (4)



KEBENARAN KASUS WISMA DONGFANG (4)

0Lu Sheng sedikit terkejut. Awalnya dia mengira dirinyalah yang menjelaskan kebenaran kasus tersebut, akan tetapi ternyata Dongfang Yuechu sudah mempersiapkan diri dari awal.     
0

Dongfang Yuechu berjalan ke samping Tuan Besar Dongfang dan berdiri. Dia melihat Selir kedua Tuan Besar Dongfang, "Jika bukan karena ingatan Ibu Shan yang sangat baik dan kebetulan Ibu Shan bertemu dengan bidan itu di pasar, dan Ibu Shan juga sempat mengetahui tempat tinggal bidan tersebut, mungkin kami tidak akan bisa menemukan bidan itu secepat ini."     

Bidan itu awalnya masih bengong. Namun, ketika dia melihat wajah Selir kedua Tuan Besar Dongfang dan Tuan Besar Dongfang, wajahnya pun langsung memucat. Secara samar-samar dia sudah mengerti kenapa dia bisa dibawa ke sini.     

"Ayo katakan, waktu itu Tante Liao sudah menyuruhmu melakukan apa saja?" Melihat Selir kedua Tuan Besar Dongfang mempermasalahkannya, Bu Zhou pun bertanya dengan senang.     

Bu Zhou memang benci dengan Bu Bi. Namun, yang paling menjijikkan sebenarnya adalah Selir Kedua Tuan Besar Dongfang. Bu Zhou juga sudah lama mencurigai kematian Bu Bi yang ada hubungannya dengan selir kedua Tuan Besar Dongfang. Hanya saja karena selir Kedua Tuan Besar Dongfang sudah membantu Bu Zhou untuk membunuh Bu Bi, maka secara tidak langsung, Selir kedua Tuan Besar Dongfang sudah membalas dendam anaknya.     

Ini juga alasan Bu Zhou merasa Selir Kedua Tuan Besar Dongfang sangat menjijikkan. Namun, Bu Zhou tetap tidak menghiraukannya selama bertahun-tahun ini.     

"Hamba... hamba..." Bidan itu melihat ke sana-kemari. Dia tidak dapat mengatakan kalimat yang utuh untuk waktu yang lama.     

"Cepat, katakan!" Ibu Pembantu Shan membentak dengan dingin.     

Mental bidan itu sepertinya sudah tidak kuat lagi. Tba-tiba dia bersujud sambil menangis dengan keras, "Hamba bukan sengaja ingin membunuh, Tante Liaolah yang menyuruh hamba membuat Nyonya Dongfang distosia ketika sedang melahirkan. Waktu itu, cucuku ada di tangan Tante Liao, jika aku tidak melakukan sesuai kata-kata Tante Liao, maka dia akan memukul cucuku hingga meninggal. Ampun Tuan Besar Dongfang, hamba juga terpaksa waktu itu. Hamba tidak sengaja!"     

Saat ini, akhirnya Selir Kedua Tuan Besar Dongfang tidak bisa berdiri tegak lagi. Dia langsung terjatuh ke lantai dengan lemas. Padahal dia sudah merencanakan semua ini selama bertahun-tahun. Namun ternyata dirinya bisa dikalahkan oleh kebaikan hati yang tersisa pada waktu itu.     

Selir Kedua Tuan Besar Dongfang kini sangat menyesal karena tidak membunuh mereka semua yang bersangkutan itu. Hal tersebut membuat mereka memiliki kesempatan untuk merusak rencananya selama ini.     

"Sebenarnya, awalnya saya mencurigai Bu Zhou, karena bagaimanapun dia selalu mencurigai bahwa anaknya yang sudah dibunuh oleh Ibuku. Hingga akhirnya saya mendapatkan arahan dari Nona Lu, barulah menyadari bahwa ternyata saya sudah salah mencurigai Bu Zhou dalam penyelidikan ini." Ujar Dongfang Yuechu.     

Kini Dongfang Yuechu sudah tidak memiliki kelembutan tadi, dia berjalan ke depan selir kedua Tuan Besar Dongfang, dengan dingin dia melihat kepadanya, "Terus mengenai masalah kutukanku. Tante Liao menyuruh Ibu Zhu merekomendasikan seorang guru kepada Bu Zhou, kemudian menyuruh Xiang'er mengutukku dengan menancapkan 3 jarum di kepalaku. Nanti setelah aku meninggal dunia, Ibu Zhu akan mengkhianati Bu Zhou, kemudian mengatakan keluar semua perbuatan jahat yang dilakukan Bu Zhou, maka Ayah yang melonjak amarahnya pasti akan menceraikan Bu Zhou."     

"Maka pada saat itu, Tante Liao pun bisa menduduki posisi tanpa ada yang menghalanginya. Kemudian, kedua anakmu juga akan menjadi anak istri Dongfang. Mereka berdua, anak laki-laki bisa secara langsung dan legal mewarisi seluruh harta Wisma Dongfang. Lalu, anak perempuannya bisa menggantikan saya untuk menikah dengan keluarga Shi. Dan pada saat itu, meskipun nenekku tidak senang, namun beliau hanya akan menyalahkan Bu Zhou saja. nenekku tidak akan menyalahkan seluruh penghuni yang ada di Wisma Dongfang, maka kerjasama antar kedua keluarga juga tidak akan ada berubah, apa yang saya katakan ini benar?"     

Bu Zhou yang menginginkan kematian Dongfang Yuechu, ketika dia mendengarkan penjelasan Dongfang Yuechu, dia pun tidak bisa bertahan dan mengagumi kecerdasan selir kedua Tuan Besar Dongfang.     

"Dasar wanita j*lang! Uhuk, uhuk..." Tuan Besar Dongfang sangat marah. Setelah dia memarahi Selir Kedua Tuan Besar Dongfang, dia pun langsung batuk terus-menerus.     

Tuan Besar Dongfang selalu mengira Selir Kedua Tuan Besar Dongfang lebih baik dibandingkan dengan Bu Zhou. Bagaimanapun juga, ketika Selir Kedua Tuan Besar Dongfang berada di sampingnya, dia selalu memuji Dongfang Yuechu dan tidak pernah mengungkit kedua anaknya yang lain.     

Tuan Besar Dongfang mengira Selir Kedua Tuan Besar Dongfang menyukai Dongfang Yuechu dengan tulus. Namun, ternyata Selir Kedua Tuan Besar Dongfang sudah memikirkan segala cara untuk mencelakai anaknya. Bahkan wanita itu juga ingin mencelakakai dirinya, Tuan Besar Dongfang. Hal ini sama sekali tidak disadarinya. Sungguh hebat Selir Kedua Tuan Besar Dongfang ini!     

Padahal, waktu itu Selir Kedua Tuan Besar Dongfang masih muda. Usianya masih 17 tahun, namun isi hatinya itu sudah begitu mengerikan. Dia sudah merencanakan segala ini selama belasan tahun, sungguh mengerikan sekali!     

"Selain itu ada satu hal lagi." Lu Sheng membuka mulutnya di waktu yang tepat, "Mengenai anak laki-laki Nyonya Dongfang."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.