Gadis Lugu Liar Galak

MEMBUNUH DUA BURUNG DENGAN SATU BATU



MEMBUNUH DUA BURUNG DENGAN SATU BATU

0Nyonya Besar Bi memiliki reputasi yang sangat baik di Jingcheng. Seringkali ada yang memintanya menjadi mak comblang. Yang paling penting, orang pilihan Nyonya Besar Bi sudah pasti memiliki karakteristik bagus.     
0

Kalau Dongfang Yuechu bisa hidup sampai dia menikah ke Jingcheng, dan bisa mencari keluarga yang bagus untuk menikah dengan Dongfang Yuluo, maka akan bagus sekali.     

Namun jika Dongfang Yuechu tidak meninggal dunia, maka Dongfang Yuluo seumur hidup hanyalah anak dari selir. Seorang anak selir, mana mungkin bisa mendapatkan suami yang berlatar belakang bagus? Paling bagus juga menjadi selir di keluarga berlatar belakang baik saja.     

Namun, Selir Kedua Tuan Besar Dongfang sudah merasakan dirinya menjadi selir orang lain. Berbagai macam kesulitan dalam hidup telah dia rasakan. Mana mungkin dia membiarkan anaknya juga merasakan kesulitan seperti dirinya?     

Meskipun dia merasa tidak senang, Selir Kedua Tuan Besar Dongfang tetap menunjukkan ekspresi yang penuh syukur, "Kalau begitu, tante menyatakan terima kasih padamu terlebih dahulu atas nama Yuluo!"     

Lu Sheng terdiam sambil mendengarkan percakapan mereka. Dia berhasil mendapatkan sedikit informasi tentang Selir Kedua Tuan Besar Dongfang. Dia memiliki dua orang anak. Anak laki-lakinya belum diketahui usianya, namun anak perempuannya sudah berusia 15 tahun.     

Jika dibaca dengan teliti perjalinan hubungan antar anggota Keluarga Dongfang, maka Lu Sheng sudah bisa mendapatkan gambaran umum.     

Nyonya Dongfang, yaitu Bu Zhou, kini masih belum mempunyai anak.     

Mantan Nyonya Dongfang, yaitu Bu Bi, juga hanya memiliki seorang anak perempuan, yaitu Dongfang Yuechu.     

Kalau menyalahkan kematian Dongfang Riming pada Bu Bi yang sudah lama meninggal dunia, maka Bu Zhou pasti akan menghalalkan segala cara untuk mencelakakan Dongfang Yuechu agar bisa membalas dendam putranya.     

Pada saat Dongfang Yuechu meninggal, Ibu Pembantu Zhu akan menjadi 'Pengkhianat'. Dia akan mengungkap segala perbuatan Bu Zhou. Pada saat itulah Bu Zhou akan diturunkan dari posisi istri utama Tuan Besar Dongfang.     

Lalu Selir Kedua Tuan Besar Dongfang tidak perlu berbuat banyak. Dia cukup menikmati hasilnya saja dan menduduki posisi sebagai Nyonya Dongfang yang baru.     

Benar-benar siasat yang sangat bagus untuk membunuh dua burung dengan satu batu!     

Kasihan sekali Dongfang Yuechu dan Bu Zhou. Satunya menjadi korban, satunya menjadi kambing hitam. Selain itu, mereka berdua juga tidak mengetahui masalah tersebut.     

"Tante Liao, kini sudah hampir jam 11." Xiang'er mendekat. Dia berkata sambil tersenyum, "Semalam Nona Muda bermimpi buruk terus, sampai-sampai ia tidak bisa tidur dengan baik. Kini Nona Muda sudah minum obat, jadi sudah saatnya ia beristirahat."     

"Baik." Selir kedua Tuan Besar Dongfang berdiri. Dia tersenyum pada Dongfang Yuechu, "Kalau begitu kamu istirahat dulu, sekalian Tante pamit. Nanti malam baru Tante datang lagi, ya."     

Dongfang Yuechu menganggukkan kepalanya, "Hati-hati, Tante!"     

Xiang'er sengaja mengantarkan Selir Kedua Tuan Besar Dongfang menuju pintu. Lu Sheng sempat melihat Xiang'er memberikan sesuatu pada Selir Kedua Tuan Besar Dongfang.     

Lu Sheng memperhatikan Dongfang Yuechu yang sedang melihat ke bawah. Sepertinya dia tidak sedang memperhatikan Selir Kedua Tuan Besar Dongfang.     

Lu Sheng berdiri. Dia berkata sambil tersenyum, "Kini sudah waktunya Nona Dongfang istirahat, jadi aku juga pamit dulu."     

"Nona Lu, duduk sebentar dulu." Dongfang Yuechu tersenyum pada Lu Sheng, kemudian memerintah pelayannya, "Kalian semua ke luar dulu. Aku masih ingin berbicara dengan Nona Lu."     

"Baik!" Para pelayan semua memberikan hormat kepada Dongfang Yuechu, kemudian mengundurkan diri dari kamar Dongfang Yuechu.     

Xiang'er yang baru mengantar Selir Kedua Tuan Besar Dongfang ke luar melihat para pelayan yang sedang keluar dari kamar. Dia pun merasa heran.     

Xiang'er menghentikan seorang pelayan dan bertanya, "Lian'er, kalian tidak menjaga Nona Muda di dalam kamar? Kenapa semua pelayan keluar?"     

Lian'er yang tidak curiga pada Xiang'er langsung menjawab, "Nona Muda bilang dia ingin berbicara dengan Nona Lu, jadi dia mengutus kami untuk ke luar dari kamar dulu."     

"Oh ya?" Xiang'er melirik ke arah kamar, kemudian tersenyum, "Kalau begitu kalian pergi dulu. Aku masuk ke dalam sebentar untuk mengambil sulaman saputangan yang belum diselesaikan."     

"Baik." Lian'er menganggukkan kepalanya tanpa curiga, kemudian mengikuti pelayan lain pergi menjauh dari kamar.     

Xiang'er langsung tersenyum sinis. Dengan langkah perlahan dia berjalan mendekati kamar Dongfang Yuechu.     

Xiang'er takut ketahuan oleh orang lain, jadi dia sengaja memilih sebuah pojok tersembunyi untuk menguping pembicaraan Dongfang Yuechu dan Lu Sheng.     

Namun tanpa diketahui Xiang'er, Lu Sheng dari awal sudah merasakan keberadaan Xiang'er. Jadi, Lu Sheng diam-diam menggunakan kertas hu kedap suara. Sehingga, Xiang'er perlu berdiri kurang dari 1 meter dari mereka. Kalau tidak, Xiang'er tidak akan bisa mendengar pembicaraan antara Lu Sheng dan Dongfang Yuechu sama sekali.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.