Istrimu Ganas: Tuan Berhati-hatilah!

0Meskipun yang baru saja dikatakan manajer umum adalah yang sebenarnya, karena selama beberapa hari ini telah terjadi keributan di kantor manajer umum sehingga kondisi jadi tidak aman. Namun jika manajer umum mengatakannya dengan terus terang, bukankah itu bisa menakuti orang lain?     0

Xiao Li dan Direktur Zhang saling memandang dengan kekhawatiran yang tersirat di mata mereka.     

Namun, Zhao Youlin tidak berpikir ada yang salah dengan kata-katanya. Jika tidak diberitahu sekarang, nanti tidak akan sempat untuk menghadapi masalah-masalah semacam itu.      

Jauh sebelum memasuki Grup Zhao, Zhao Youlin memperkirakan bahwa hidupnya tidak akan terlalu damai kedepannya.      

Dan kenyataan pun telah membuktikan kebenaran perkiraan Zhao Youlin itu. Sejak bergabung dengan perusahaan, masalah justru datang secara bertubi-tubi.      

Pertama Zhao Yifei, lalu Zhao Youxi, dan akhirnya bahkan Sun Fengzi dan yang lainnya datang mencari gara-gara. Hal ini benar-benar menjengkelkan.     

Kuncinya adalah bahwa orang-orang semacam itu pasti akan mengambil inisiatif untuk mencari gara-gara dengannya. Alhasil, Zhao Youlin berpikir untuk menambah sekretaris lagi untuk mengkondisikan situasi tersebut.     

Setidaknya, ketika Xiao Jingyao sedang tidak ada, sekretaris baru ini bisa memblokir orang-orang menyebalkan dari luar dan memberinya waktu untuk bersiap.     

Zhao Youlin pun berpikir bahwa jika dirinya meminta persyaratan seperti itu, departemen personalia akan merekrut sekretaris lelaki untuk dirinya,sehingga bisa melindungi Xiao Li yang tidak berdaya.     

Namun dirinya tidak menyangka bahwa pada akhirnya, yang direkrut malah seorang gadis yang kelihatannya mudah sekali ditumbangkan!     

Namun, yang mengejutkan beberapa orang adalah, gadis itu tidak hanya tidak takut dengan kata-kata Zhao Youlin, tetapi juga mengangkat alis dengan tenang. Kemudian, ia berkata sambil tersenyum, "Manajer Umum, jika saya tidak menunjukkan persyaratan Anda secara nyata, saya khawatir itu tidak meyakinkan."     

Mata gadis itu bersinar cerah, dan wajah kecil yang lucu itu masih tersenyum. Tetapi itu sedikit tidak biasa karena ada kepercayaan diri yang cukup dan sentuhan kebanggaan yang mengharukan di wajahnya.      

Tatapan Zhao Youlin ke arah gadis itu akhirnya berubah sedikit. Sudut bibirnya terangkat sedikit tanpa sadar, "Jadi... bagaimana kamu ingin membuktikannya?"     

Gadis itu tersenyum dan mengalihkan pandangannya tanpa jejak ke satu-satunya lelaki yang hadir, yaitu orang yang bertanggung jawab di Departemen Personalia, Direktur Zhang. Arti dari tatapan itu sudah menunjukkan maksud yang sebenarnya.     

Zhao Youlin melipat tangan di dadanya, dan sedikit minat muncul di matanya, "Kamu bisa menaklukkannya?"     

Xiao Li dan orang lain di belakang Zhao Youlin sama-sama terkejut.     

Xiao Li adalah yang pertama bereaksi, lalu memandang Direktur Zhang yang ukuran tubuhnya hampir dua kali lipat ukuran tubuh gadis itu. Ia melambaikan tangannya dan berteriak.      

"Bagaimana mungkin? Nona Su sangat kurus dan kecil, bagaimana mungkin dia bisa menaklukkan Direktur Zhang? Tidak… tidak… tidak! Kalau kamu tidak hati-hati, kamu yang akan terluka.."     

Zhao Youlin tidak bereaksi, ia hanya menatap gadis itu dan bertanya, "Apa maksudmu?"     

Gadis itu tersenyum malu-malu, "Bagaimana bisa tahu jika tidak mencoba?"     

Jawaban yang diharapkan, Zhao Youlin tersenyum manis. Ia mengangkat dagunya ke arah Direktur Zhang, dan memberi isyarat kepadanya untuk menghampiri gadis itu, "Jika itu masalahnya, cobalah. Direktur Zhang, tidak usah berbelas kasih karena terlalu simpati pada gadis itu."     

Menteri Zhang memandang gadis kecil di depannya, alisnya sedikit gemetar. Ia benar-benar tidak mengerti, kenapa situasi ini bisa berkembang menjadi seperti sekarang ini? Tuhan tahu bahwa dirinya baru saja mengirim seseorang ke sini!     

Tidak peduli seberapa terjerat hati Direktur Zhang, di bawah tatapan intens Zhao Youlin, ia akhirnya tidak punya pilihan lain selain melakukan hal yang tidak diinginkannya. Ia berbisik, "Maaf" Kemudian menutup matanya dan meninju gadis itu.     

"A…." Xiao Li menjerit dengan nada tinggi, tangannya menutupi mulutnya.      

Anehnya, suara tangisan kesakitan gadis yang diharapkan tidak muncul, tetapi malah muncul suara teredam berat dan erangan menyakitkan dari Direktur Zhang.     

Xiao Li menatap semua yang ada di depannya dengan sikap tertegun. Direktur Zhang yang tinggi dan kuat pun tidak tahu penyebabnya langsung dijatuhkan ke lantai oleh gadis itu.     

Gerakan gadis itu sangat cepat sehingga Xiao Li bahkan tidak melihat gerakan Direktur Zhang jatuh ke tanah. Ia hanya melihat gadis itu tidak terluka!     

Direktur Zhang juga sangat tertekan. Ia telah memukul gadis itu dengan mata tertutup, dan akhirnya tidak mendengar suara apapun tetapi dirinya merasa dunia berputar seketika.      

Ketika tanpa sadar membuka matanya untuk melihat situasi dengan jelas, ia sudah melayang di udara.     

Melayang... ya,melayang! Ini adalah pertama kalinya Direktur Zhang mengalami keadaan tanpa bobot seperti ini di udara!     

Sebelum dirinya bisa mengetahui yang sedang terjadi, punggungnya sudah terbanting ke lantai yang keras dengan kejam. Rasa sakit yang luar biasa hampir membuat mata seorang pria dengan ukuran besar ini meneteskan air mata!     

Satu-satunya yang bisa melihat gerakan gadis itu dengan jelas adalah Zhao Youlin, yang telah menonton semua ini diam-diam dari samping.     

Mata Zhao Youlin sedikit berkedip. Ia dengan jelas melihat bahwa gadis itu dengan cepat menggerakkan kakinya ke depan ketika Direktur Zhang mengulurkan tangannya, lalu tubuhnya berbalik ke samping untuk menghindari tinju Direktur Zhang yang mengarah padanya.      

Tangan kanannya bahkan lebih seperti ular air, yang secara fleksibel membungkus tangan yang direntangkan oleh Direktur Zhang. Setelah itu, dirinya dengan gesit bergerak di tempat. Tubuh kecil itu melekat pada bagian depan Direktur Zhang dengan sangat cepat.     

Kaki kanannya langsung menendang salah satu kaki Direktur Zhang. Pada saat tubuh Direktur Zhang kehilangan keseimbangan, ia langsung melemparkan Direktur Zhang keluar dengan teknik yang terampil.     

Apakah itu… gerak lemparan over the shoulder? Ia melakukannya dengan sangat rapi dan kuat.     

Secercah kekaguman melintas di mata Zhao Youlin. Sepertinya ia telah menilai orang hanya dari penampilannya saja. Gadis ini benar-benar punya keahlian bertarung.      

Gadis itu tidak merasa bahwa dirinya telah melakukan sesuatu yang luar biasa, jadi dirinya berdiri tegak, menoleh untuk melihat Zhao Youlin dan Xiao Li yang sedang menonton. Setelah itu, ia hanya tersenyum manis.      

"Saya lupa memberitahu kalian. Saya dulu juara Judo tingkat nasional di tim Junior. Walaupun itu sudah berlalu beberapa tahun, tapi keahlian saya masih bagus."     

Xiao Li yang tercengang pun hanya tertegun. Ya, dirinya telah salah menilainya! Kenapa sebelumnya gadis itu terlihat seperti bakpao isi daging, tapi sekarang dia melihat bakpao itu kini seperti roti kukus terperangkap dalam wijen dan pasta kacang, yang tidak masuk akal!     

Direktur Zhang yang sedih hanya bisa terkejut, 'Apakah semua gadis begitu galak akhir-akhir ini? Hebat sekali!'     

"Prok prok prok…" Tepat ketika beberapa orang tertawa dan tercengang, tepuk tangan yang keras tiba-tiba datang dari samping, memecah suasana yang agak aneh di kantor.     

Mata semua orang kembali menatap Zhao Youlin dalam sekejap. Direktur Zhang buru-buru bangkit dari lantai, memegangi punggungnya yang sakit, dan dengan ragu berkata, "Manajer umum, Anda lihat sekretaris baru ini…"     

Masih ada sedikit rasa malu di wajah Direktur Zhang. Lagi pula, memalukan bagi seorang lelaki besar untuk dijatuhkan oleh seorang gadis kecil dengan mudah.     

Zhao Youlin tersenyum ringan dan menatap gadis itu. Ia pun mengangguk sembari berkata, "Aku telah meremehkanmu. Perkenalkan dirimu. Mulai sekarang, kita mungkin harus melihat ke atas dan melihat satu sama lain setiap hari. Kami juga tidak bisa terus memanggilmu Nona Su."     

Apakah ini pengakuan terhadap diri sendiri? Kilatan kegembiraan melintas di mata besar gadis itu yang berkelap-kelip. Ia pun mengangkat kepalanya untuk bertemu dengan tatapan Zhao Youlin, lalu tersenyum perlahan, "Halo, saya Su He, tolong beri bimbingan pada saya untuk kedepannya."