Istrimu Ganas: Tuan Berhati-hatilah!

Bertemu Si Bodoh (3)



Bertemu Si Bodoh (3)

0Zhao Youlin mengatakan itu semua tanpa sungkan, terutama di tempat yang umum yang dilewati banyak orang ini. Sikapnya itu hampir menghancurkan reputasi berkelas Zhao Youxi.      
0

Yang disebut dengan masyarakat kelas atas itu sama seperti melihat industri hiburan. Untuk bisa berada di tempat tinggi, maka perlu menginjak yang rendah. Bahkan sejujurnya, belum tentu menggunakan cara yang bersih.      

Akan tetapi, bahkan jika secara pribadi wanita itu bersikap busuk atau kotor lagi, di depan orang-orang mereka harus tetap bersikap suci seperti air.      

Keluarga Zhao dan keluarga lain belum tentu tidak tahu sama sekali tentang hal-hal busuk Zhao Youxi, hanya saja mereka tidak menguaknya.      

Orang bijak mengatakan bahwa orang pintar tahu waktu untuk menghindar dan pura-pura bodoh di depan musuh. Orang bodoh tahu cara untuk diam lantaran tidak bisa berkata-kata lagi.      

Hal itu terlihat nyata pada kondisi saat ini. Siapapun dari orang ini tidak ingin ketika aibnya hampir terbongkar jelas, malah akan terbongkar akibat ucapannya sendiri.      

Tapi, begitu orang bersedia memimpin pembicaraan hingga mengumbar aib sendiri, orang lain akan menambah penghinaan dan penindasan padanya.      

Zhao Youlin melihat sekeliling. Orang-orang yang tinggal di apartemen ini sangat kaya raya. Sindiran Zhao Youxi barusan telah menarik perhatian banyak penduduk apartemen sampai membuat mereka menghentikan langkah. Orang-orang ini juga bisa menjadi 'mikrofon' atas kata-kata mereka supaya bisa terdengar ke telinga orang lain.      

Bisa dipercaya bahwa setelah hari ini, reputasi Zhao Youxi di orang-orang kelas atas pasti sangat menarik.     

Ye Yan hampir bisa melihat niat Zhao Youlin. Senyum lembut memenuhi kedua matanya.     

Di sisi lain, Zhao Youxi tercengang beberapa lama, kemudian ia seperti kucing yang ekornya diinjak. Matanya melebar lalu berteriak keras pada Zhao Youlin, "Kau bicara apa?"      

Zhao Youlin meliriknya dengan acuh tak acuh, dengan ejekan pada tatapan matanya, "Aku tidak menyebut nama, tetapi kenapa kamu merasa tersinggung?"     

"Kau!"     

Zhao Youxi masih ingin meraung lagi, tetapi Zhao Youlin tidak akan memberinya kesempatan, jadi dirinya merebut kesempatannya bicara dengan mengatakan, "Selain itu, sepertinya Nona Kedua Keluarga Zhao ini salah paham, ya? Hahaha, itu benar-benar lelucon terbesar yang pernah kudengar di abad ini."      

"Dengarkan! Sekarang, silakan Nona Kedua Zhao bertanya ke siapa saja, aku yakin tidak siapapun yang berani bilang bahwa aku dan Joy diusir, melainkan aku sendiri yang bersedia mengajak Joy meninggalkan rumah Keluarga Mu. Kami juga bercerai dengan damai!"     

Zhao Youxi terkejut oleh aura yang tiba-tiba dikeluarkan oleh Zhao Youlin, tetapi keterkejutannya itu pulih secepatnya. Tatapan matanya yang menghina mengamati penampilan Zhao Youlin, lalu mendengus dingin, "Kamu yang mengajukan perceraian? Apakah kamu sungguh bersedia melakukan ini?"      

"Kamu tidak ingat siapa yang tidak tahu malu memberi obat pada Presdir Mu lalu tidur dengannya supaya bisa masuk ke Keluarga Mu? Sekarang kamu bilang padaku bahwa kamu meninggalkan rumah Keluarga Mu secara sukarela? Kamu pikir aku akan percaya?"     

Zhao Youlin melirik adik tirinya itu sekilas. Ternyata benar, sangat repot bagi orang pintar bicara dengan orang bodoh. Ia terlalu malas untuk membuang waktu dengan makhluk aneh ini.      

Setelah kehabisan kesabaran, Zhao Youlin tersenyum dingin dan berkata, "Percaya atau tidak itu urusanmu, itu tidak ada hubungannya denganku. Nona Zhao, kamu datang kepadaku dengan minat yang begitu tinggi, apakah hanya untuk berdiskusi denganku tentang aku diusir atau pergi sendiri dari rumah Keluarga Mu?"      

"Kalau memang begitu, maaf aku tidak bisa menemanimu berdiskusi. Lagi pula, aku sangat sibuk sekarang dan aku tidak bisa dibandingkan dengan seseorang yang mengisi waktu luangnya untuk mencari gara-gara."     

"Hah, kamu sibuk, sibuk menggoda lelaki?"     

Zhao Youlin tidak mengubah senyumannya, malah menjawab dengan cara 'menampar'-nya, "Lebih baik menggoda lelaki daripada tidak melakukan apa-apa." Setelah berbicara, Zhao Youlin tidak memberi Zhao Youxi kesempatan untuk mengamuk. Ia malah berbalik dan berniat meninggalkannya.     

"Kamu!" Ini adalah kedua kalinya Zhao Youxi dipermalukan oleh Zhao Youlin di depan umum dan diabaikan. Zhao Youxi gemetar karena marah, matanya menjadi semakin kesal ketika melihat Zhao Youlin. Hanya melihat Zhao Youlin berbalik dan ingin pergi, akhirnya ia ingat tujuan sebenarnya untuk datang ke sini      

"Tunggu sebentar!"      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.