Istrimu Ganas: Tuan Berhati-hatilah!

Sungguhan (1)



Sungguhan (1)

0Mu Tingfeng. Tidak peduli yang orang lain pikirkan tentang dirinya. Statusnya telah memberinya kenyamanan besar, sehingga hampir tidak ada yang berani mempertanyakan keputusannya sejak masih anak-anak hingga dewasa. Seiring waktu, penegasan diri telah menjadi karakter dirinya.     
0

Oleh karena itu, kejadian tidak terduga empat tahun lalu membuatnya sangat marah. Terutama setelah kejadian itu, kakeknya yang merupakan satu-satunya kerabat yang dihormati, yang telah membesarkannya sejak masih kecil, malah berdiri di pihak Zhao Youlin dan memaksanya untuk menikahinya.      

Ini menyebabkan Mu Tingfeng menentang dengan sangat hebat. Dalam beberapa tahun kemudian, sikapnya pada Zhao Youlin tidak dingin juga tidak hangat. Bahkan mereka berdua tidak pernah berada di satu kamar yang sama di hari pernikahan mereka. Namun sekarang….      

Mu Tingfeng melirik perempuan yang diam-diam melotot di sampingnya. Tanpa sadar, ia memunculkan gelombang di matanya.      

Mungkin, ia harus berterima kasih kepada kakeknya atas pandangannya memperhitungkan masa depan.      

Tanpa peduli pada perlawanan Zhao Youlin, Mu Tingfeng meletakkan tangan di bahunya. Dengan sedikit kekuatan, ia memeluk perempuan itu dengan sikap posesif, lalu berkata dengan sungguh-sungguh.      

"Kata-kataku hari ini, bagus kalau kalian mau percaya, tetapi kalau tidak, ya tidak masalah. Bagaimanapun, Zhao Youlin adalah orang yang ingin kunikahi lagi, juga menjadi ibu dari anakku."      

"Mulai sekarang, aku tidak ingin mendengar gosip buruk tentang dia lagi, jika tidak, dengan kekuatan Keluarga Mu, masih mungkin untuk membereskan satu atau dua perempuan galak yang sukanya bergosip omong kosong." Tambahnya.     

Jarang bagi Mu Tingfeng untuk mengatakan kata-kata yang begitu panjang dalam satu waktu. Ancaman serta kejutan di dalamnya sudah jelas dengan sendirinya.     

Kalimat ini dengan jelas memberi tahu Sun Fengzi dan yang lainnya. Tidak peduli mereka percaya atau tidak, Zhao Youlin tetap menjadi orang yang dilindungi Mu Tingfeng.     

Bahkan jika ucapannya tadi palsu, Zhao Youlin tetaplah ibu dari anaknya, tidak ada keraguan tentang itu.     

Selain itu, selama Mu Tingfeng sendiri mau mengakui ini, mereka masih memiliki hubungan keluarga dengan Joy sebagai perantaranya.      

Orang-orang Mu Tingfeng adalah orang-orang dari Keluarga Mu. Jika orang-orang dari Keluarga Mu telah diganggu, maka sulit membuat keputusan yang menggertak mereka kembali, bukan?     

Ancaman langsung Mu Tingfeng membuat ekspresi wajah Sun Fengzi semakin jelek. Zhao Shunchang bahkan lebih berkeringat ketika mendengarnya, lalu menatap Zhao Shunrong yang tidak jauh darinya untuk meminta bantuan.     

Zhao Shunrong secara alami menerima tatapan adiknya yang minta pertolongan. Tetapi alih-alih menanggapi tatapan bantuan Zhao Shunchang, ia diam-diam memalingkan muka dan sepenuhnya untuk melarikan diri dari serangkaian perselisihan di depannya.     

Ia tidak lupa dengan kelakuan istri Zhao Shunchang yang memaki anaknya dan menekan istrinya belum lama ini. Ia cukup toleran untuk memikirkan hubungannya dengan mereka dan tidak peduli dengan mereka, jadi mana mungkin di saat seperti ini dirinya masih membela mereka? Zhao Shunrong tidak merasa dirinya sebagai Bapa Suci.      

Melihat Zhao Shunrong menghindari tatapannya, Zhao Shunchang merasa sedikit kedinginan. Ia pun sadar bahwa Sun Fengzi telah benar-benar menyinggung keluarga kakak tertuanya kali ini.     

Setelah mengerucutkan bibirnya beberapa kali, Zhao Shunchang menopang tubuh Sun Fengzi dan berkata dengan lembut, "Sebenarnya… sebenarnya kami salah paham terhadap masalah ini. Kami berpikir bahwa alasan Youlin dan Presdir Mu bercerai adalah sepenuhnya karena... karena kepribadian yang tidak cocok. Tapi kami tidak menyangka bahwa ternyata hanya karena… bertengkar, lalu menimbulkan situasi yang besar."     

"itu benar." Meskipun Sun Fengzi tidak rela mengakuinya, tetapi ia tidak punya keberanian untuk menghadapi seseorang yang ditakuti ayahnya ini. Alhasil, ia menggertakkan gigi dan mengubah wajahnya. Lalu, memaksakan senyuman di wajahnya.      

"Youlin, kamu dan Presdir Mu ini benar-benar keterlaluan. Jika kalian bertengkar, tentu hal ini hanyalah masalah sepele. Namun bagaimana bisa suami-istri tidak bisa menyelesaikan masalahnya terus-terusan? Jika perceraiannya begitu serius, akan merepotkan untuk menikah lagi sekarang, kan?"     

Zhao Youlin yang telah dihancurkan sampai mati oleh Mu Tingfeng, memunculkan ekspresi garang sejak beberapa menit yang lalu. Ia ingin sekali merobek wajahnya sendiri, tetapi seketika mengubah ekspresi wajahnya menjadi rendah hati, dan alisnya tanpa sadar terangkat.      

Ia diam-diam berkata, 'Benar saja, hal semacam kekuasaan bisa menjadi dukungan bukan tanpa alasan.'     

Saat Zhao Youlin beberapa kali adu mulut dan berkelahi dengan Sun Fengzi, ia tidak melihat rasa takut pada diri bibi ketiganya itu. Kemunculan Mu Tingfeng untuk berdiri di pihak Zhao Youlin, lalu bicara beberapa kata pada Sun Fengzi, membuat Sun Fengzi seketika jadi layu. Perubahan itu sungguh membuat orang lain bisa tertawa sampai menangis.      

Namun, meski saat ini wajah Sun Fengzi berubah lembut, tidak ada kebencian dalam kata-katanya, dan tampak perhatian, tetapi sebenarnya ia sebagai orang tua diam-diam menyindir mereka dengan menuduh mereka berdua sebagai pemuda yang tidak menganggap serius pernikahan.      

Zhao Youlin yang telah bermasalah dengan Sun Fengzi beberapa kali, mana mungkin tidak mendengar sindiran dalam kata-katanya? Matanya tiba-tiba suram.      

Untuk memicu Sun Fengzi dengan lebih baik, Zhao Youlin dengan enggan mengambil inisiatif untuk menggandeng Mu Tingfeng, berpura-pura akrab dengannya, dan berkata sambil tertawa.      

"Bibi Ketiga, kamu tidak mengerti, sikap kami, orang muda ini, tidak sama dengan kalian orang tua yang konservatif dan terkendali. Kami mengejar hal-hal baru dan kegembiraan, serta tidak suka terpaku pada kehidupan pernikahan yang kaku."      

"Bisa dikatakan, kami selalu berpikir untuk menemukan cara baru untuk memperkaya kehidupan cinta kami. Kami menyebutnya... oh iya, itu disebut kesenangan cinta. Bibi ketiga, pasti tidak mengerti." tambahnya setelah berpikir sejenak.     

Di satu sisi, Zhao Youlin melakukan ini untuk membalas ejekan dan sindiran Sun Fengzi sembari menunjukkan kemesraan. Di sisi lain, ia menyindir Sun Fengzi sebagai orang tua yang pikirannya kuno dan tidak mengerti cara bermain anak muda zaman sekarang.      

Sun Fengzi sangat marah sampai wajahnya terlihat pahit, tetapi dia takut menyerang karena Mu Tingfeng ada di samping Zhao Youlin. Ia pun melontarkan amarah di dada dan menjawab dengan menggertakkan gigi, "Ternyata begitu. Berarti, aku tidak bisa mengikuti jejak kalian para anak muda."     

Zhao Youlin hanya tertawa, tetapi tidak mengatakan sepatah katapun. Untuk sementara, ia menyetujui pernyataan Sun Fengzi. Hal ini membuat Sun Fengzi kesal ingin mematahkan sesuatu di tempat.     

Namun, Sun Fengzi segera menyadari bahwa bukan ini yang paling membuatnya kesal.     

Digunakan sebagai tameng oleh Zhao Youlin, Mu Tingfeng tidak hanya tidak mengeluh sedikitpun, tetapi malah merasa sangat senang. Kemudian, ia menoleh ke Xia Zetao di sampingnya yang menatap cemburu.      

Terutama setelah mendengar pernyataan blak-blakan Zhao Youlin bahwa perceraian mereka hanyalah karena kesenangan cinta, mata Mu Tingfeng sedikit berkedip, dan kegembiraan di matanya hampir meluap. Ekspresi ini menghancurkan perhatian semua orang kecuali Zhao Youlin.     

Kegembiraan adalah kegembiraan, tetapi Mu Tingfeng tidak melupakan alasan Sun Fengzi dan suaminya datang untuk membuat keributan. Ia menyipitkan matanya dengan berbahaya, lalu berkata dengan dingin, "Sementara ini aku tidak peduli tentang masalah ini, melainkan masalah lain...."     

Mu Tingfeng sengaja memberi jeda yang bermakna, membuat Sun Fengzi dan suaminya menelan ludah, "Masalah apa?"     

"Masalah tentang putra kalian dengan Youlin…."     

Wajah Sun Fengzi tiba-tiba membiru. Sebelumnya ia telah berani menyombongkan diri pada Zhao Youlin secara terang-terangan karena mereka melihat bahwa Zhao Youlin tidak disukai oleh Mu Tingfeng dan ditinggalkan oleh Mu Tingfeng.     

Namun sekarang, Mu Tingfeng secara terbuka muncul untuk melindungi Zhao Youlin, sehingga semua dugaan Mu Tingfeng benci dan menelantarkan Zhoao Youlin pun lenyap.     

Tuan muda dari Keluarga Mu ini tidak hanya tidak membenci Zhao Youlin, tetapi menilai dari sikapnya tadi, kelihatannya dia sangat memanjakan Zhao Youlin secara ekstrim.     

Sun Fengzi mempertimbangkan pro dan kontra, dan akhirnya menyerah dengan enggan. Ia berkata dengan senyum kering, "Masalah itu... adalah kesalahpahaman, kesalahpahaman! Ini hanya kesalahpahaman yang disebabkan oleh pertengkaran kecil antara sepupu. Ya, ini hanya salah paham."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.