Malah Membunuh Diri Sendiri (2)
Malah Membunuh Diri Sendiri (2)
Mata elang Zhao Shunrong tiba-tiba menyipit, tatapan matanya setajam pisau, ditusukkan langsung ke arah Zhao Youxi, "Aku bertanya kepadamu, kenapa seorang wakil direktur kecil dari departemen pengembangan keberatan dengan penempatan personil perusahaan?"
Zhao Youxi kedinginan oleh tatapan Zhao Shunrong, tetapi ia masih mencoba yang terbaik untuk mempertahankan sikap tenangnya. Ia mengambil napas dalam-dalam, dan berkata dengan benar.
"Presdir, meskipun aku hanya seorang wakil direktur kecil dari departemen pengembangan, dan tidak punya hak untuk mengatur urusan besar seperti alokasi personel seperti ini. Namun demi masa depan perusahaan, ada beberapa hal yang harus kusampaikan."
Zhao Youxi menggigit bibirnya, mengabaikan tatapan terkejut dari semua orang, dan berbalik untuk melihat Zhao Youlin di sebelah Zhao Shunrong, lalu berkata, "Seperti yang kita semua tahu, manajer umum bisa disebut dengan salah satu eksekutif paling kuat selain presdir di perusahaan…"
"Peran penting seperti itu seharusnya diisi oleh orang yang kaya akan pengalaman dan berkompeten, bukan seseorang yang tidak memiliki pengalaman sama sekali, dan hanya cantik tanpa kelebihan apapun untuk mengambil tanggung jawab di posisi ini."
"Aku berani bertanya kepada presdir karena demi memikirkan masa depan perusahaan, masalah ini harus dipertimbangkan dengan hati-hati, dan tidak boleh terpengaruh oleh perasaan pribadi sehingga menyebabkan konsekuensi yang tidak dapat diubah."
Pidato Zhao Youxi yang terdengar agung dan bermartabat ini, sepenuhnya menunjukkan sikap baik hati tapi aslinya busuk. Sungguh hal yang diwarisi dari ibunya. Tetapi bagaimanapun juga, ia memantik api, lalu melakukan serangan balik.
Setelah Zhao Youxi mengatakan ini, ia mengangkat kepalanya tinggi-tinggi, seolah-olah semua yang dilakukannya adalah demi perusahaan.
Seperti yang semua orang tahu, setelah mendengar kata-katanya, orang-orang di ruang pertemuan tidak tergerak sama sekali, tetapi malah menganggapnya konyol.
Apakah gadis ini memarahi presdir untuk mencari keuntungan pribadi atas nama publik dengan membuang sampah yang tidak berguna ke dalam perusahaan?
Omong-omong, bagaimana gadis ini tahu bahwa manajer umum yang baru itu tidak memiliki pengalaman sama sekali?
Oh, omong-omong, mengapa mereka lupa bahwa yang disebut wakil kepala departemen pembangunan ini tampaknya berasal dari keluarga presdir? Dan tampaknya adalah putri dari adik presdir.
Manajer umum baru ini adalah putri presdir, jadi mereka adalah sepupu dalam hal senioritas. Jadi bagaimana situasinya sekarang? Apakah ini persaingan antar saudara perempuan untuk mendapatkan sesuatu, dan perselisihan keluarga?
Bahkan jika kedua saudara perempuan itu benar-benar ada kebencian, tetapi jika menunjukkannya di depan begitu banyak orang, terutama di depan ayah manajer umum, bukankah gadis ini sama saja dengan cari mati?
Hal yang paling ironis adalah, jika benar-benar ingin berbicara tentang orang yang paling sedikit punya kaitan di perusahaan ini, dan tidak memiliki kemampuan tetapi menempati posisi yang baik, justru yang cocok dengan sebutan itu adalah Zhao Youxi sendiri dan para pegawai di departemennya yang menganggur itu.
Mengandalkan kecantikannya? Pada wanita itu juga mengedipkan mata untuk merayu lelaki sepanjang hari, dan bersikap ambigu dengan banyak lelaki di perusahaan.
Ada banyak perempuan di perusahaan yang tidak tahan melihat itu sejak lama, tetapi Zhao Youxi masih saja tidak cukup dan sedikitpun tidak sadar diri. Kenapa dia tidak melihat diri sendiri dulu sebelum mengomentari sikap orang lain? Ini murni menampar diri sendiri.
Masalahnya, Zhao Youxi merasa percaya dengan dirinya sendiri dan tidak memperhatikan gelombang gelap di mata semua orang di sekitarnya. Tetapi Zhao Youlin yang bisa melihat keseluruhan situasi ini, ia juga tidak angkat bicara. Ya, dirinya hanya terdiam sambil menyaksikan orang yang sedang mempermalukan dirinya sendiri.
Ada begitu banyak orang di dunia ini, yang mengawalinya dengan baik-baik saja. Selama tidak dikacaukan, seseorang tidak akan menganggur ataupun bersantai ria. Melainkan, ia langsung menghadapinya secara langsung.
Akan tetapi, perempuan ini bermain dengan tidak aman dan malah menggali lubang untuk dirinya sendiri. Dia masuk ke dalamnya, tetapi malah menyalahkan orang lain?
"Apakah kamu mempertanyakan pengambilan keputusan perusahaan, dan mempertanyakan keputusan yang diambil oleh ketua pimpinan" Zhao Shunrong menatap Zhao Youxi untuk waktu yang lama, lalu mengerutkan kening tampak tidak puas dengan perempuan aneh yang banyak bicara itu.
Awalnya, karena Li Hongyu, Zhao Shunrong jadi tidak memiliki kesan yang baik tentang anak yang dilahirkan oleh adiknya dengan seorang selingkuhan ini. Melihat Zhao Youxi terus menyerang Zhao Youlin begitu banyak, ia akan semakin tidak senang dengannya.
Harus dikatakan bahwa perlindungan Zhao Shunrong bisa dengan penuh dibawa ke dalam permainan kapan saja. Dulu, ia membela Zhao Youlin demi Duan Yarong dan sekarang, ia juga bersedia membela perempuan ini lagi.
Mengenai kritik, tidak masalah jika dirinya sendiri yang mengkritik keluarga intinya. Namun kalau itu adalah orang lain, tentu ia tidak akan mendengarkannya.
Zhao Youxi tercengang ketika mendengar dua kata 'ketua pimpinan'. Semua orang di ruang pertemuan juga terkejut.
Ketua pimpinan Grup Zhao, adalah Kakek Zhao. Meskipun orang tua itu pensiun dalam memimpin langsung perusahaan karena usianya, dan tidak terlalu sering muncul di perusahaan.
Namun sikapnya yang tegas dan tepat dalam dewan direksi, mampu meraih pencapaian besar yang dibuatnya untuk Keluarga Zhao. Dengan kata lain, Kakek Zhao memiliki otoritas dalam jangka waktu yang lama dan membuat posisinya menjadi yang paling kuat dalam perusahaan.
Keputusannya dalam menempatkan personel, jangankan manajer umum, bahkan jika posisi presdir diganti pun tidak ada yang berani membantah.
Wajah Zhao Youxi langsung menjadi sedikit lebih menarik, bercampur dengan penuh kebencian dan kecemburuan, dan tanpa sadar bergumam, "Itu niat kakek untuk membiarkannya bergabung dengan perusahaan sebagai manajer umum?! Bagaimana mungkin... bagaimana mungkin? Kenapa harus dia…?"
Zhao Shunrong menatapnya dengan dingin, ia merasa sangat tidak puas. Dalam situasi seperti ini, Zhao Youxi masih keras kepala? Sungguh menyebalkan.
Zhao Shunrong dengan tidak sabar mengalihkan pandangannya ke semua pegawai di sampingnya, dan berkata dengan sungguh-sungguh, "Bagaimana dengan kalian? Apakah kalian punya pendapat?"
Tanpa diduga, percakapan ini tiba-tiba dilempar kepada mereka, dan semua orang di ruang pertemuan tertegun sejenak. Setelah bereaksi, mereka menggelengkan kepala dengan tergesa-gesa.
Setelah itu, para pegawai ini bersikap seolah mereka pasti akan membantu Zhao Youlin sampai perempuan ini bisa beradaptasi dengan perusahaan secepat mungkin.
Pada saat ini, Zhao Youxi akhirnya menyadari bahwa ada sesuatu yang salah. Ketika ia mendongakkan kepala melihat semua orang, sejauh yang bisa dilihatnya, tidak ada satupun yang mau berdiri di pihaknya!
"Karena semua orang tidak protes tentang hal ini, mari kita akhiri pertemuan ini. Youlin, naik ke atas denganku dulu, aku akan mengantarmu ke kantormu nanti."
Zhao Youxi masih ingin mengatakan sesuatu, tetapi ia ketakutan oleh mata dingin Zhao Shunrong yang tiba-tiba mengarah padanya.
Zhao Youlin, yang diam sejak dia memperkenalkan diri barusan, menjawab dengan senyum ringan "Ehmm, baik."
Keduanya berjalan keluar dari ruang konferensi satu demi satu, bahkan tidak memberikan tatapan selamat tinggal kepada Zhao Youxi.
Zhao Youxi menggigil karena marah saat melihat punggung Zhao Shunrong dan Zhao Youlin yang pergi meninggalkan tempat ini. Apalagi, para pegawai yang lain di sekitarnya juga bersikap acuh tak acuh padanya.
Pada saat ini, ia benar-benar merasa bahwa di mata semua orang, dirinya seperti badut yang muncul secara tidak masuk akal, yang membuat orang tertawa. Lalu orang-orang ini dengan segera membuatnya menghadapi situasi yang memalukan ini. Tidak diragukan lagi, pandangan buruk ini berasal dari dua orang itu.
Memikirkan hal ini, Zhao Youxi merasakan kemarahan yang melonjak di dadanya. Peningkatan amarahnya ini hampir membakar segalanya.
Tangan yang tergantung di sisinya mengepal, bahkan kukunya menembus kulit hingga berdarah karena terlalu mengepal erat. Akan tetapi, tidak ada seseorang pun yang menyadarinya.
Pada saat ini, pikiran Zhao Youxi telah dipenuhi oleh kebencian, dan satu-satunya hal yang bisa dipikirkannya sekarang adalah, 'Zhao Youlin, jangan terlalu bangga, aku tidak akan membuatmu bahagia terlalu lama! Tidak akan!'