Tolong Nikahi Aku

0Di saat bersamaan Gu Li baru saja turun dari taksi dan sedang mencari Ye Yining di stasiun kereta, dia sama sekali tidak menyadari jika telepon berdering.      0

Bahkan Nyonya Song menelepon beberapa kali, tetapi Gu Li tidak menjawab. Membuatnya sangat marah hingga memukul meja.      

"Gadis sialan itu, tidak tahu sopan santun, akhirnya aku mengerti mengapa Wan Yao tidak bisa mengendalikan emosinya dan pergi mencarinya. Orang seperti dia memang harus diberi pelajaran!"      

"Benar, Nyonya Song. Apa yang Anda katakan benar." Sahut Nyonya Liu yang berdiri di sampingnya dan segera menambahkan, "Tapi Nyonya Song, jangan lupa, jika dia selalu mengabaikan Anda meskipun Anda tetua. Bahkan jika dia memiliki sedikit rasa hormat padamu, maka terakhir kali di Taman Grup Perusahaan Mo, dia tidak akan mempermalukanmu seperti itu."      

Sebelum Nyonya Liu membahas hal ini, emosinya masih tenang. Tetapi ketika membahasnya, Nyonya Song semakin emosi.      

Sementara mata Song Xueming berkedip, dia tiba-tiba membungkuk dan berkata dengan serius, "Bibi, aku punya ide."      

Wanita tua itu menatapnya dengan dingin, "Bicaralah!"      

"Gu Li tidak akan menghiraukan Anda, bahkan tidak menghormati Anda, itu karena Anda terlalu baik dan hanya bisa memarahinya, serta tidak pernah menggunakan hukum keluarga untuk menghukumnya. Menurutku, Anda harus menelepon Tuan Mo, memintanya menghukum Gu Li tidak makan selama beberapa hari, berlutut selama tiga hari tiga malam di aula leluhur keluarga Mo."      

Begitu Song Xueming selesai berbicara, Nyonya Liu yang tidak sabar dengan cepat menambahkan, "Benar, Nyonya Song. Aku juga berpikir demikian. Sekarang, hanya Tuan Mo yang bisa mengendalikannya. Meskipun Anda dan Tuan Mo sudah berpisah selama bertahun-tahun, tetapi masih berstatus suami-istri. Dia tidak akan mempermalukanmu bukan?"      

"Ini …." Nyonya Song agak ragu-ragu.      

Kemudian Nyonya Liu berkata lagi, "Nyonya Song, pada acara final Thousands of Charming Female Star tadi malam, gadis itu justru menyamar menjadi seorang pria dan menari di atas panggung."      

"Menyamar sebagai pria?"      

"Itu benar, dia bahkan berperilaku mesra dengan penyanyi wanita itu, terlihat terlalu berani … Serta sekarang media dan orang-orang sedang menertawakan Tuan Muda Mo."      

"Menertawakan apa?" Karena ini tentang Mo Shiting, Nyonya Song mau tidak mau memperdulikannya.      

Mengetahui bahwa dia telah berhasil menghasut Nyonya Song, Nyonya Liu dengan cepat menahan cahaya aneh dari matanya dan berkata, "Semua orang menertawakan Tuan Muda Mo, yang diselingkuhi oleh seorang wanita …."      

"Kurang ajar!" Umpat Nyonya yang Song benar-benar marah dan berkata, "Aku akan menelepon Tuan Muda Mo sekarang dan dia harus memberiku penjelasan!"      

———      

Rumah tua Keluarga Mo.      

Baru saja Mo Shaoyuan selesai merapikan bunga dan tanaman di taman, ketika hendak meminum teh dan beristirahat, tampak Paman Guan yang tergesa-gesa masuk sambil membawa ponsel.      

"Tuan, Nyonya menelepon."      

"Dia?" Mo Shaoyuan mengangkat alisnya karena terkejut.      

Pasangan itu pada dasarnya sudah tidak berhubungan satu sama lain, bahkan dia tidak ingat kapan mereka terakhir kali berhubungan.      

Wanita tua ini tiba-tiba mencari dirinya, sepertinya ada hal buruk yang terjadi.      

"Berikan padaku ponselnya." Mo Shaoyuan menanggapi dengan ringan dan segera mengambil telepon dari Paman Guan.      

Kemudian Paman Guan membungkuk dan berjalan keluar. Sementara Mo Shaoyuan adalah orang satu-satunya yang berada di ruang tamu besar saat ini.      

Mo Shaoyuan meletakkan teleponnya di atas meja kopi dan menekan tombol jawab "Halo."      

"Aku dengar jika kamu dirawat di rumah sakit beberapa waktu yang lalu. Bagaimana kabarmu?" Karena Nyonya Song meminta bantuan, jadi sikapnya sedikit lebih lembut.      

Wanita tua itu lebih mencurigakannya.      

Mo Shaoyuan memegang cangkir teh di tangannya, menyesapnya dan berkata dengan santai, "Aku tidak akan mati. Mengapa kamu mencariku?"      

"Tentu saja karena ingin berbicara denganmu tentang istri baru Mo Shiting, Gu Li." Nyonya Song langsung masuk ke inti pembicaraan.      

"Gu Li?" Mo Shaoyuan mengerutkan kening dan merasa firasatnya benar, jika wanita tua ini menghubunginya untuk membuat masalah.