Tolong Nikahi Aku

0"Ya! Itu adalah keinginannya sendiri, aku tidak memintanya untuk membesarkanku."      0

"Kamu— Kakak sepupu, aku mohon padamu, tolong pinjamkan aku 10.000 yuan lagi. Aku akan melakukan beberapa pekerjaan sampingan lagi, jadi aku pasti akan mengembalikan uangmu secepatnya."      

"Tidak mungkin!"      

"Kakak sepupu…."      

"Jangan datang padaku untuk meminjam uang lagi, karena aku menganggap tidak punya adik sepupu seperti kamu, dasar pembawa sial!"      

Usai berbicara, Xiao Zhou melangkah pergi dengan sepatu hak tingginya, tanpa melihat ke belakang.      

"Kakak Sepupu…." Lin Ranzhu ingin mengejarnya, tetapi dia berhenti setelah mengambil dua langkah, lalu menggelengkan kepala, menundukkan kepalanya dan berjalan kembali ke restoran dengan lesu.      

Melihat itu, Gu Li baru keluar dari sudut lainnya, lalu melihat kepergiannya sambil berpikir. Dia merasa pernah melihat gadis yang baru saja memukulnya tadi, mendadak dia teringat bahwa itu adalah Xiao Zhou, asisten Cheng Ying.      

Sepertinya, ada yang salah dengan teh krisan itu.      

Gu Li mengerutkan kening, merentangkan kakinya yang panjang dan mengejar ke arah restoran, "Tunggu sebentar…."      

Ketika Lin Ranzhu sedang memikirkan biaya tagihan pengobatan ayahnya, tiba-tiba dia mendengar seseorang memanggilnya dari belakang.      

Dia menoleh dan melihat Gu Li, mendadak ekspresi wajahnya berubah, "Kamu…."      

Gu Li melihat ekspresi itu, seketika itu dia juga menyadari jika tebakannya benar.      

Dia tersenyum ringan dan berkata dengan ramah, "Jangan gugup. Meskipun kamu memasukkan obat ke dalam teh krisan, tapi pada akhirnya, hati nuranimu tidak membiarkanku meminumnya. Jadi, aku tidak akan meminta pertanggung jawabanmu."      

"Tidak, kamu salah. Aku tidak melakukannya."      

Lin Ranzhu tetap menyangkalnya, tetapi ketika dia mengangkat kepalanya dan melihat tatapan mata Gu Li penuh dengan ketulusan, dia tiba-tiba merasa sedikit bersalah, kemudian menundukkan kepalanya dan berkata, "Maaf."      

"Oke, sudah ku katakan bahwa aku tidak akan mempermasalahkan hal ini." Gu Li bermurah hati.      

Lin Ranzhu akhirnya sedikit lega setelah mendengar kata-kata itu, "Lalu mengapa kamu mencariku?"      

"Aku baru saja mendengar percakapanmu dengan gadis itu. Apakah dia yang memberimu obat?" Gu Li langsung bertanya ke intinya.      

".... Benar."      

Lin Ranzhu mengangguk dan berkata dengan jujur, "Tapi aku sudah membuang semua obatnya, jika kamu ingin membalas dendam, juga tidak ada bukti."      

Berbicara sampai di sini, dia akhirnya sedikit tidak tega dan memohon pada Gu Li, "Aku mohon padamu, kamu adalah orang baik hati, bisakah kamu tidak mempermasalahkan hal ini kepadanya?"      

"Dia bahkan tidak meminjamkanmu uang lagi, lalu bagaimana kamu masih melindunginya seperti ini?"      

"Bagaimanapun, dia adalah kakak sepupuku. Nona, aku mohon padamu."      

Gu Li terdiam, "…."      

Tujuan dia datang mencarinya, sebenarnya bukan untuk membalas perbuatan Xiao Zhou. Lagi pula, seperti yang dikatakan, Lin Ranzhu sudah menghancurkan buktinya. Ditambah juga dia tidak minum teh tersebut, tidak ada bukti, jadi dia tidak bisa membalas Xiao Zhou dan Bos di belakangnya.      

"Ayahmu sedang sakit, sehingga kamu menerima banyak pekerjaan untuk mengumpulkan biaya pengobatan untuknya?" Tanya Gu Li.      

Lin Ranzhu sedikit terkejut, tetapi setelah memikirkannya, wanita ini telah mendengar pembicaraan dia dengan sepupunya, tidak aneh jika dia mengetahui situasi keluarga, jadi dia mengangguk ringan, "Ya, masih kurang 10.000 yuan."      

"Berapa usiamu?" Gu Li menatapnya.      

Gadis itu cantik dan imut, terlihat sangat muda, apakah dia belum dewasa?      

Benar saja, detik berikutnya Lin Ranzhu mendengarnya dan berkata, "16 tahun."      

"Keluargamu?"      

"Ibuku meninggalkanku dan ayah ketika aku masih sangat kecil, dia melarikan diri dengan orang lain. Ayahku membesarkanku sendirian. Kemudian bibiku bercerai, lalu bibi dan paman tidak menginginkan kakak sepupuku, jadi ayah yang membantu membesarkannya…."      

Mungkin dia merasa bahwa Gu Li adalah orang yang dapat dipercaya, sehingga Lin Ranzhu tidak menyembunyikan kondisi keluarganya.      

Ketika Gu Li mendengar ini, dia merasa prihatin. Tidak mudah bagi seorang gadis berusia 16 tahun untuk melakukan beberapa pekerjaan sampingan sehari untuk mencari nafkah bagi keluarganya.      

"Aku akan membantumu."