Buku Itu Membuatnya Favorit di Grup

0"Aku katakan sekali lagi, pak polisi, aku memanggilmu kemari karena untuk menyelesaikan masalahku berupa orang yang memukulku, tapi apa yang kamu lakukan?"     0

Ji Guomin berkata dengan marah, "Dia baru saja memukulku di depanmu dan kamu tidak peduli tentang itu? Hati-hati, aku akan mengeluh kepada atasanmu, karena tidak melakukan tugasmu dengan baik, dan juga karena melalaikan tugas, dan gajimu benar-benar percuma karena kamu tidak melakukan tugasmu, apa benar kamu masih seorang polisi?"     

Yan Xia ingin mengucapkan 10.000 kata umpatan kepada bajingan seperti itu, tetapi mengingat identitasnya sendiri, ia hanya bisa menelannya kembali.     

Ia memiringkan kepalanya dengan tidak sabar, tidak ingin secara langsung terpengaruh oleh ocehan Ji Guomin. Ia berpikir bahwa jika gadis kecil ini tidak ada di sini, dia hanya ingin pergi.     

Lalu ada suara dingin seorang gadis yang terdengar.     

"Aku hanya membela diri."     

Ji Guomin berhenti, "Bagaimana ini bisa disebut membela diri? Aku tidak memukulmu, tetapi kamu justru memukulku dengan ikat pinggang. Apakah ini disebut membela diri?"     

"Satu, aku tidak ada hubungan denganmu ; dua, sabuk itu bukan milikku ; tiga…"     

Jiang Yu merentangkan tangannya, "Aku juga terluka, jadi aku membela diri."     

Jiang Yu juga memiliki bekas luka merah di tangannya, itu terlihat seperti dua garis merah tipis yang melintang di tangannya karena memegang sabuk erat-erat.     

Kulit Jiang Yu yang terlalu putih bersih membuat kemerahan itu semakin terlihat jelas.     

Yan Xian benar-benar ingin bertepuk tangan untuk Jiang Yu, pembelaan diri katanya!     

Meski ia tidak tahu bagaimana cara gadis ini mendapat begitu banyak energi, tapi kesalah pahaman ini… tidak tidak tidak, pembelaan ini sudah seharusnya mendapat nilai penuh!     

Jiang Yu sudah mengatakannya dan Yan Xia tidak punya alasan untuk tidak setuju.     

Ia menerima kata-kata Jiang Yu dan berkata, "Ya, itu hanya pembelaan diri. Anda sekarang dicurigai melakukan kekerasan terhadap dua gadis di bawah umur, silakan ikut kami."     

Bagaimana mungkin Ji Guomin berpikir bahwa ia akan menuntut Jiang Yu, tetapi dia malah mengadu domba dirinya sendiri?     

Dan Ji Guomin segera berteriak, "Kalian pasti bersekongkol! Berapa banyak yang kamu terima darinya! Hingga kamu membantunya seperti ini! Apakah kamu masih bisa disebut polisi yang mengayomi rakyat? Kamu sampah yang menyusahkan banyak orang!"     

Yan Xia mengangkat alisnya, "Katakan, terus katakan, menghina polisi dapat menyebabkan penahanan kriminal dan aku akan melihat berapa lama Anda akan tinggal bersama kami."     

Ji Guomin terlihat ragu sejenak. Ia selalu berani menggertak yang lemah dan nyali nya langsung menciut ketika mendapatkan gertakan oleh orang lain. Ditambah lagi, lawan bicaranya adalah polisi yang mengenakan seragam lengkap, berbicara dengan nada serius, dan mampu membuatnya merasa bersalah.     

Jika tidak, Ji Guomin tidak akan memiliki keinginan untuk melawan Jiang Yu dengan keras setelah Jiang Yu menamparnya dua kali, dia hanya tahu bahwa dia tidak bisa mengalahkannya.     

Tong Manyun berkata dengan cemas, "Ranran, bagaimana kamu bisa memperlakukan ayahmu seperti ini? Bagaimana kamu bisa melaporkannya di depan polisi?     

Kita adalah keluarga, jika ayahmu memukulmu, itu semua karena dia mencintaimu! Karena dia berharap kamu menjadi wanita yang tangguh, berharap tinggi padamu, itulah kenapa dia memukulmu!"     

Yan Xia tercengang.     

Ia memandang wanita dengan perut besar ini. Ia masih berpikir bahwa karena wanita ini sedang hamil, mungkin merasa tidak leluasa, dan tidak memiliki peran apa-apa, jadi ia tidak bisa melindungi putrinya.     

Tapi ketika mendengar kata-katanya, mungkin karena ia tidak ingin image keluarganya menjadi buruk sehingga ia tega berkata seperti itu, tapi ini semua sudah keterlaluan.     

Yan Xia berkata, "Maksudmu, suamimu memukuli putrimu, dan kamu masih membelanya?"     

Tong Manyun berkata dengan percaya diri, "Di dunia ini, ada banyak keluarga yang orang tuanya telah memukuli anak-anak mereka sejak kecil. Bukankah itu semua demi mereka? Pak polisi, jangan terlalu ribut!"     

Dengarlah, apa ini adalah perkataan seorang manusia?     

Bagaimana bisa pikiran kedua pasangan ini dangkal seperti ini?     

Masyarakat feodal sudah lama berlalu!     

Yan Xia benar-benar tidak tahu harus berkata apa saat ini.     

Ia ingin menarik kembali apa yang baru saja ia katakan, sungguh menyedihkan gadis kecil ini memiliki orang tua seperti itu.     

"Hah."     

Jiang Yu tertawa dingin sembari berdiri.