Buku Itu Membuatnya Favorit di Grup

Ji Churan berseru, "Dengarkan penjelasanku ..."     

Hong Manyun tidak memberi Ji Churan kesempatan untuk memberikan penjelasan, perutnya terlihat besar. Ia berjalan mendekat dan dengan cepat bertanya, "Apa yang terjadi? Kamu memukul ayahmu?"     

Ji Churan mengatupkan bibirnya rapat-rapat dan tidak mengatakan sepatah katapun.     

Tong Manyun menganggap diamnya itu sebagai persetujuan. Ia mengerutkan kening dan berkata, "Bukankah sudah ku katakan padamu, ayahmu tidak mungkin menghasilkan uang untuk menghidupi keluarga dan sendirian menjadi tulang punggung untuk keluarga seperti kita, mencari pekerjaan itu juga sangat sulit, wajar jika dia marah, dan kamu yang seharusnya lebih toleransi untuk hal ini.     

Terlebih lagi, dia juga ayah yang melahirkanmu dan membesarkanmu, bagaimana kamu bisa melakukan sesuatu pada ayahmu? Jika kamu membiarkan orang lain tahu tentang hal ini, itu berarti kamu sangat tidak berbakti, bagaimana kamu bisa menikah di masa depan? "     

Tong Manyun berkata dengan getir, tetapi Jiang Yu malah tertawa.     

Lucu sekali.     

Ini adalah pertama kalinya dia mendengar kalimat tidak masuk akal semacam itu.     

Ayah melecehkan anak perempuan, ibu tidak membantu anak perempuan, dan anak perempuan perlu lebih toleran terhadap sikap ayah?     

"Apa maksudmu, karena dia adalah putrimu, lalu dia harus diam saja ketika disiksa dan tidak boleh membalas, apa itu yang kamu maksud berbakti?"     

Jiang Yu mencibir, "Bagaimana jika dia terbunuh? Apakah perbuatannya itu akan dipuji dan dibuatkan monumen tanda berbakti?"     

Saat menghadapi Ji Guomin, Jiang Yu tidak pernah berbicara sama sekali.     

Karena bagi Jiang Yu, Ji Guomin hanya seperti seonggok sampah bernyawa saja, jadi ia tidak ingin membuang-buang tenaga untuk berbicara, tapi kali ini adalah ibunya, yang sama-sama seorang wanita, itulah sebab Jiang Yu angkat bicara.     

Setelah mendengar kata-kata Jiang Yu, Tong Manyun berkata dengan tidak senang, "Bagaimana seorang gadis kecil sepertimu bisa berbicara seperti itu? Kalimat yang sangat tidak enak di dengar, keluarga kami ini, dulu, ayahnya Ranran tidak seperti ini, tapi karena akhir-akhir ini banyak hal tidak mengenakkan hati ditempat kerja, dia juga butuh tempat untuk pelampiasan.     

Ranran sebagai putrinya, sudah seharusnya dia bisa bersabar untuk menghadapi amarah ayahnya, seiring waktu, semua ini juga akan berlalu dan membaik. Ayah Ranran juga tidak mungkin terlalu kejam pada putrinya, tapi jika dilihat lagi, bukankah justru tindakanmu ini yang keterlaluan?     

Aku tahu kamu adalah teman baik dari Ranran, tapi ini adalah masalah keluarga kami, dan kamu tidak membutuhkan belas kasihanmu, silahkan pergi dari sini."     

Tong Manyun melirik Ji Churan, "Kamu juga tidak perlu lagi berkunjung kesini di masa depan, Ranran, antar dia keluar."     

"Aku tidak mau dia pergi!"     

Ji Guomin, yang awalnya tersungkur di tanah, akhirnya bisa bernafas dengan normal, meskipun wajahnya masih sedikit merah.     

Ji Guomin baru saja memulihkan kekuatannya, dan dia segera bangkit dari tanah, "Aku tidak bisa membiarkannya pergi begitu saja! Wanita jalang ini baru saja memukulku, jika aku tidak membalasnya, aku bersumpah tidak akan menjadi manusia!"     

"Apa?"     

Tong Manyun berkata dengan rasa tidak percaya, "Ranran, ayahmu bilang jika temanmu ini memukulnya, apa ini benar? Kamu bagaimana bisa melakukan hal seperti itu?"     

Ketika ia pulang tadi, dia hanya melihat Ji Churan dan Jiang Yu berdiri bersama ikat pinggang yang tergantung, sementara Ji Guomin jatuh di atas lantai.     

Ia secara spontan langsung berpikir bahwa Ji Churan akhirnya tidak dapat menahan diri dan akhirnya melawan Ji Guomin, karena Ji Churan mengatakan kepadanya beberapa hari yang lalu bahwa tidak akan dapat menahan semuanya lagi, dan ia telah membujuknya berkali-kali.     

Tong Manyun mengira Ji Churan yang tidak mendengarkan bujukan itu dan masih melawan Ji Guomin dengan tegas, itu sebabnya ia mengucapkan kata-kata itu.     

Tong Manyun baru sadar ketika melihat dengan lebih dekat dan ternyata sabuk itu berada di tangan Jiang Yu.     

Tong Manyun tiba-tiba menjadi lebih tidak senang. Apa yang dimaksud Ji Churan dengan memanggil temannya ke rumah?     

Kenapa ia bisa membiarkan temannya menonton lelucon keluarga mereka? Dan kemudian datang ke sini untuk melawan Ji Guomin?     

"Ran Ran, mengapa kamu menjadi seperti ini sekarang?" Tong Manyun berkata dengan sedih, "Dia adalah ayahmu, bagaimana kamu bisa bersatu dengan orang luar untuk membalasnya seperti ini? Kamu tidak menganggap mengasihi keluarga ini!"