Memperebutkan Cinta Dokter Genius

0Sejak mereka melihat Yaheng dan Kyle berbicara, ekspresi Maxi dan Rex berubah.     0

Keduanya telah berdoa dengan putus asa di dalam hati mereka karena segala sesuatunya tidak seperti yang mereka pikirkan.     

Satu menit sebelum balapan dimulai, melihat Yaheng dan Lu You muncul di area kompetisi tim world satu persatu, Maxi dan Rex benar-benar putus asa.     

Dalam pertandingan kali ini, dengan adanya partisipasi dari beberapa orang dari Yaheng, Tim World dengan mudah memenangkan posisi pertama.     

Sesaat setelah peringkat keluar, panggilan telepon dari eksekutif puncak klub datang ke ponsel Rex dan Maxi.     

Maxi dan Rex tidak peduli lagi dan buru-buru mengangkat ponsel mereka dan pergi ke belakang panggung untuk menenangkan para manajemen senior.     

Di bangku pembalap.     

Para pembalap yang sebelumnya meninggalkan Tim World, semuanya menyesal setengah mati.     

Mereka tidak pernah menyangka bahwa tim yang awalnya tidak ada harapan akan berbalik dan berkembang lebih baik dari sebelumnya.     

Ristas yang bodoh dan keras kepala, yang sebelumnya diam-diam diejek oleh mereka, sekarang mengikuti di belakang Lu You dan menerima sorakan penonton.     

Jika saja, sebelumnya mereka lebih percaya pada Lu You dan Manajer Kyle dan tidak pergi dengan begitu cepat, sekarang pasti mereka yang akan menerima kehormatan ini.     

***     

Chi Gui tidak tinggal di arena lebih lama. Setelah menonton pertandingan, dia langsung pergi.     

Ketika Lu You dan Yaheng kembali, hanya Kyle dan staf Klub Death yang tersisa.     

"Kak Chi sudah pergi?" Lu You menyesal, "Aku padahal mau berterima kasih padanya!"     

Yaheng mendengar nada bicara Lu You dengan sangat serius dan mau tidak mau bertanya-tanya, "Siapa Kak Chi itu?"     

"Dia adalah penyelamatku yang hebat, dia orang yang luar biasa!" Lu You berkata sambil tersenyum, "Kalau bukan karena dia, aku mungkin sudah mati dan aku tidak akan bisa bertanding di sini! Apa lagi sampai menandatangani kontrak dengan Klub Death!"     

"Benarkah?" Yaheng mengangkat alisnya sedikit tidak percaya. Dia belum pernah mendengar tentang orang yang begitu kuat di Negara M. "Bawa aku bersamamu kalau kau ada waktu! Aku ingin bertemu dengannya juga."     

Lu You menjawab dengan semangat, "Oke! Aku akan bertanya pada Kak Chi dulu apakah dia ingin bertemu denganmu."     

Mendengar dia mengatakan ini, Yaheng bahkan lebih terkejut lagi.     

Apa ada orang di dunia balap yang menolak untuk bertemu dengannya.     

***     

Chi Gui terbang kembali ke China keesokan harinya.     

Ketika proyek penelitian di negara M secara bertahap berada di jalur yang benar, dia tidak harus mengawasinya setiap hari. Dia dapat berlari di kedua ujung China dan negara M.     

Setelah berurusan dengan lembaga penelitian mereka sendiri, Chi Gui dan Xu Wen menjelaskan tindak lanjut masalahnya dan pergi menemui Wu Zhiyuan untuk makan serta mengobrol tentang situasi saat ini. Mereka juga mendiskusikan kesulitan dalam penelitian negara M.     

Lalu, dia pergi menemui Kakek Fu dan Nenek Fu dan pergi lagi ke tempat Keluarga Han dan Keluarga Shen untuk menemui mereka. Tidak terasa dua hari telah berlalu.     

Meskipun Chi Gui masih rendah hati, dia tidak bisa menyembunyikan urusannya di negara M. Bahkan jika dia dengan sengaja membatalkan banyak pertemuan yang tidak perlu, masih banyak orang yang menunggu untuk bertemu dengannya.     

Setelah Chi Gui selesai, Pelatih Cai mengirim pesan, 'Chi Gui, akhir tahun akan segera tiba. Ayo kita atur makan malam di sini, kita makan bersama, oke?'     

Pelatih Cai adalah anggota Tim Nasional China. Untuk membalas budi, Chi Gui juga menandatangani kontrak untuk masuk ke Tim Nasional China dan hampir menjadi anggota penuh Tim Nasional.     

Chi Gui tidak siap untuk benar-benar berkembang di tim nasional dan dia tidak tertarik untuk mengembangkan hubungan dengan orang-orang di dalamnya. Chi Gui ingin menolak ketika dia melihat pesan itu.     

Pelatih Cai mengirim pesan lain, 'Kau adalah kontributor utama di pertandingan latihan terakhir dan Biro Zheng secara khusus mengatakan bahwa kami harus menghubungimu... Kita cuma makan saja, oke?'     

Pelatih Cai mengucapkan kata-kata itu dengan sehati-hati mungkin dan dengan serendah hati mungkin.     

Chi Gui tidak tahu harus bagaimana.