Memperebutkan Cinta Dokter Genius

0Kyle melirik obat di tangannya dan jantungnya berdetak kencang, tetapi Lu You tidak peduli sama sekali, "Sudahlah, aku akan meminumnya dan lihat saja hasilnya nanti. Kondisiku sekarang ini sudah paling buruk, jadi tidak mungkin bisa lebih buruk dari sekarang."     0

Kyle mengangguk setelah mendengar apa yang Lu You katakan, "Kurasa Chi Gui tidak mungkin menjerumuskan Lu You. Karena dia mengatakan itu berguna, itu pasti berguna."     

"Tapi..." Salah satu anggota tim ingin membantah. Namun, dia ditarik oleh anggota tim yang lain, sehingga dia berhenti berbicara.     

Setelah Kyle mengambil obat dan mencari cangkir untuk menyeduhnya, anggota lain mengikuti Kyle keluar.     

Baru setelah dia jauh dari bangsal, anggota itu terus berbicara, "Manajer, meskipun aku berpikir Pelatih Chi sangat hebat, bagaimanapun juga dia bukan dewa. Sama sekali tidak mungkin bagi seseorang yang hampir lumpuh untuk kembali bermain dalam dua puluh hari! rencanakan yang terbaik untuk masa depan tim!"     

Kyle mengambil cangkir sekali pakai dan membungkuk untuk mengambil air. Mendengar arti kata-kata pemain itu, dia menghentikan tangannya yang menekan tombol air lalu perlahan berdiri tegak.     

Dia melirik belasan anggota tim di belakangnya dan bertanya perlahan, "Jadi?"     

Lalu, anggota tim mengerucutkan bibir bawah mereka dan mengumpulkan keberanian untuk berkata, "Tuan Thiel, eksekutif senior klub, memberi tahu kami bahwa karena mempertimbangkan popularitas tim kita, kita dapat mengatur pembalap unggulan dari tim Maxi untuk membantu mempertahankan peringkat kita..."     

Melihat pandangan mata Kyle yang semakin dingin, suara anggota itu berangsur-angsur menjadi lebih rendah, "Meskipun... Meskipun dia tidak dapat mencapai puncak seperti Lu You ketika dia bertanding, tapi itu tidak akan terlalu memalukan..."     

"Tidak akan terlalu memalukan?" Kyle tertawa ringan, seolah mendengar kata-kata yang sangat konyol, "Pembalap Maxi menggantikan posisi Lu You, oh bukan itu harusnya langsung menggantikan posisi inti tim kita... Menurutmu apa artinya ini? Pernyataan itu apa tidak terlalu memalukan?"     

Anggota tim itu sedikit bersalah ketika dia bertanya kepada Kyle dan memalingkan wajahnya, "Ini adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari... Lebih baik diganti daripada tidak sama sekali."     

Apa yang dia katakan adalah benar dan objektif. Untuk pembalap biasa, tidak masalah siapa manajernya atau siapa intinya, selama tim memiliki popularitas dan masih memiliki peringkat, maka mereka dapat ikut mendapatkan hasilnya.     

Kyle juga memahami kebenaran ini dan jari-jarinya mengepal erat cangkir di tangannya. Dia berkata, "Lu You belum menyerah dan dia mungkin bisa kembali ke permainan dalam dua puluh hari! Aku benar-benar tidak bisa membiarkan orang lain menggantikannya saat ini... Terutama orang-orang dari Maxi yang menggantikannya! Siapa pun di antara kalian yang punya tempat yang lebih baik bisa mengajukan diri padaku. Kalian bisa meninggalkan tim kapan saja dan aku tidak akan pernah menghentikan kalian."     

"Apa kau benar-benar percaya pada obat itu?" Pemain yang lain menjadi cemas, "Manajer Kyle, kami juga melakukannya untuk kebaikanmu sendiri! Cukup dengan mengorbankan Lu You, seluruh tim kita bisa mempertahankan puncak tim kita seperti sebelumnya, kenapa tidak?"     

Kyle mengangkat kepalanya dan matanya yang tajam perlahan menyapu wajah setiap pemain. Dia berkata keras dan jelas, "Karena... Tanpa dia, tim ini sama sekali tidak akan mencapai puncak!"     

Ketika kalimat itu meluncur dari mulut Kyle, seluruh ruang tempat mengambil air menjadi sunyi senyap.     

Kyle melambaikan tangannya dan berkata, "Oke, pikirkan ketika kalian kembali, aku akan membuat obat untuk Lu You dulu."     

Anggota yang lain berjalan keluar dari ruang tempat mengambil air.     

Ketika meninggalkan rumah sakit, anggota tim itu hanya menghela nafas panjang dan berkata, "Karena Manajer Kyle sudah berkata begitu, bagaimana lagi... Aku memutuskan untuk menyetujui undangan Manajer Maxi saja."     

Begitu dia mengatakannya, semua orang berkata, "Aku juga..."     

"Hitung aku juga..."     

"Manajer Kyle telah dibutakan oleh sihir. Dia benar-benar tidak bisa menyalahkan kita..."     

Hanya Ristas yang berdiri di barisan paling belakang tim dan tidak berbicara dari awal hingga akhir. Dia berkata, "Aku... Juga berpikir bahwa Pelatih Chi benar-benar punya jalan keluar... Aku akan tetap berada di tim Manajer Kyle..."