Memperebutkan Cinta Dokter Genius

Apakah sudah dua puluh tahun?     

Chi Gui tidak menyangkalnya, tetapi tidak terlalu peduli, "Level segitu, barulah bisa disebut rumit."     

Su Niannian menjawab lagi, "Tidak, Kak Chi, ini bukan masalah rumit atau tidaknya, kan?"     

Chi Gui mengangkat matanya dan meliriknya dengan curiga, "Apa kau barusan tidak bertanya apa yang dinamakan rumit itu?"     

Nada suaranya tenang dari awal hingga akhir, seolah-olah keduanya baru saja mendiskusikan masalah sehari-hari yang sangat sederhana.     

Su Niannian terdiam.     

Dia tidak bisa menyangkalnya lagi.     

Pagi ini, Su Niannian masih berpikir bahwa setelah kejadian kemarin, tidak ada yang bisa membuatnya terkejut lagi hari ini.     

Dia tidak menyangka...     

Kalau dia tidak banyak tahu tentang dunia seorang bos besar.     

Pada sore hari, Su Niannian tidak dapat mencerna kejutan di dalam hatinya, sehingga ketika Chi Gui memintanya untuk pergi ke Profesor Han untuk mengambil data pasien, dia masih dalam keadaan linglung.     

Chi Yan juga sedang mengirim materi ke Profesor Han, melihat Su Niannian seperti ini, dia tampak khawatir, "Niannian, apa kau baik-baik saja?"     

Su Niannian melambaikan tangannya, tidak ingin berbicara.     

Profesor Han sudah terbiasa dengan penampilan mahasiswa magang seperti Su Niannian saat ini.     

Bagaimanapun, setiap mahasiswa yang magang dengan Profesor Chi akan sangat linglung selama dua hari di awal dan akan mulai terbiasa setelah satu minggu.     

Su Niannian mengambil data pasien dan langsung pergi.     

Chi Yan juga mengucapkan selamat tinggal.     

Setelah kembali ke kantor tempat mereka tinggal, Chi Yan berkata kepada Su Qing yang sedang membuat catatan di sampingnya, "Niannian tampaknya menderita di departemen ketiga... Aku tadi melihat dia sedang linglung, mungkin profesor yang membimbingnya mengatakan sesuatu yang menyakitkan... Haruskah kita membantunya?"     

Su Niannian telah tinggal bersama Chi Gui di ruang operasi hampir sejak datang di rumah sakit dan dia terlalu sibuk untuk makan siang. Chi Yan tidak memiliki kesempatan untuk melihatnya. Jelas saja Chi Yan merasa bahwa Su Niannian berada di tempat yang relatif jauh, di departemen ketiga, jadi mereka tidak bisa bertemu.     

Su Qing tidak mengangkat kepalanya ketika dia mendengar kata-kata itu, dan berkata dengan dingin, "Dia tidak memiliki kemampuan, jadi dia hanya bisa menderita karena kemarahan ini, dan tidak ada yang bisa membantunya."     

Chi Yan mengangkat bibirnya dengan ringan dan tidak mengatakan apa-apa.      

***     

Sore harinya, setelah Chi Gui dan dokter yang menunggu di sampingnya menyelesaikan rencana operasi, dia berangkat ke institut.     

Lembaga penelitiannya sedang mengembangkan obat baru yang dapat menggantikan operasi. Xu Wen mengirim pesan bahwa ada kemajuan baru, dan meminta Chi Gui untuk kembali dan melihat apakah kemajuan ini menyimpang atau tidak.     

Untuk mengembangkan obat baru, perlu dilakukan koreksi trial and error, hingga akhirnya sampai pada kesimpulan yang paling tepat.     

Terkadang kemajuan baru mungkin benar-benar menyimpang dari arah yang sebenarnya.     

Rumah Sakit Kota Beijing berjarak setidaknya dua setengah jam dari lembaga penelitian jika ditempuh dengan mengendarai mobil.     

Chi Gui baru saja keluar dari rumah sakit ketika sebuah mobil hitam sederhana berhenti di depannya.     

Jendela mobil itu diturunkan, dan wajah tampan, serta lembut Fu Si muncul di depan Chi Gui.     

Dia meletakkan satu tangan di kemudi dengan santai, lalu menoleh untuk melihat Chi Gui. Mata phoenix Fu Si penuh dengan kecemerlangan dan suaranya yang rendah tertawa, "Profesor Chi, kau mau ke mana? Aku akan mengantarmu."     

Chi Gui menjawab, "Mobilku akan menjemputku di sini..."     

Begitu dia selesai berbicara, tiba-tiba telepon berdering, ternyata telepon itu dari sopir Chi Gui, "Profesor Chi, saya minta maaf! Saya benar-benar minta maaf! Ada yang salah dengan rem mobil kita. Saya masih di bengkel sekarang, mungkin saya tidak bisa menjemput Anda sekarang..."     

Sopir itu sangat panik sehingga dia terus meminta maaf.     

Jelas-jelas setiap hari mobil itu baik-baik saja, tetapi saat Profesor Chi ingin menggunakan mobinyal hari ini, mobilnya malah mogok!     

Chi Gui terdiam.     

Telinga Fu Si selalu peka, dia juga mendengar perkataan supir Chi Gui. Melihat Chi Gui menatapnya, kalimat pertamanya adalah, "Profesor Chi, aku benar-benar tidak melakukan apa pun kali ini! Aku hanya ingin menemuimu hari ini."