INILAH TEMPAT DI MANA DIA HARUS TINGGAL
INILAH TEMPAT DI MANA DIA HARUS TINGGAL
Seorang praktisi medis dari kelompok ahli hanya perlu duduk di ruang personalia, lalu mencatat dan langsung mendaftarkan namanya.
Chi Gui sangat akrab dengan hal semacam ini dan dia segera mendaftar.
Tepat setelah dia meninggalkan rumah sakit, Departemen Personalia membuka pintu luar dan mendata semua mahasiswa magang yang akan masuk.
***
Rumah Sakit Kota Beijing adalah rumah sakit umum yang mencakup semua departemen dan merekrut banyak mahasiswa magang.
Chi Yan dan Su Qing datang untuk berbaris tepat pukul tujuh pagi, karena takut membuat Han Qingxuan tidak senang jika mereka terlambat.
Ketika keduanya berjalan di dalam rumah sakit dambaan hampir semua sarjana kedokteran, mereka tidak bisa menahan diri untuk tidak gugup.
Mereka datang lebih awal dan mahasiswa magang dari departemen lain juga datang lebih awal.
Begitu mereka masuk ke ruang tunggu, mereka melihat bahwa kursi sudah penuh dengan para mahasiswa magang yang datang untuk mendaftar.
Chi Yan dan Su Qing terkejut, Su Haikang mengerutkan kening.
Dengan begitu banyak orang, butuh berjam-jam hanya untuk mengantri.
Setelah Departemen Personalia rumah sakit dibuka, Su Haikang berbisik kepada Su Qing, "Kau mungkin bisa menelepon Profesor Han Qingxuan, karena dia akan membimbingmu, mungkin kau bisa menyelesaikan pendaftaran lebih cepat."
Su Qing mengerutkan kening dan tidak mau melakukannya.
Sedangkan Chi Yan mencoba menelepon Han Qingxuan, tetapi dia malah ditegur.
Ketika menutup telepon, wajah Chi Yan sedikit buruk.
Su Haikang bisa menebaknya dengan melihat wajah masam Chi Yan dan dia mencoba menghibur, "Profesor Han Qingxuan memiliki temperamen yang cukup keras, dia tidak memarahimu, bahkan jika para ahli dari kelompok ahli datang hari ini, Profesor Han tidak akan membiarkan mereka lewat pintu belakang."
Chi Yan mengangguk, berjalan ke jendela dan melihat ke bawah.
Departemen Personalia berada di lantai tiga belas, lantai paling atas rumah sakit. Saat melihat ke bawah dari tempatnya berdiri, dia dapat melihat ambulan masuk dengan tertib. Para dokter di bagian gawat darurat terlatih dengan baik untuk menerima dan memeriksa pasien.
Selain itu, ada banyak anggota keluarga dan pasien yang datang dan pergi, yang tidak ada habisnya. Jumlah pasien di sana di luar jangkauan semua rumah sakit di Kota Nan jika digabungkan.
Melihat adegan ini, Chi Yan menghela nafas berat dan mengepalkan tinjunya dengan erat.
Ini adalah tempat yang harus dia tinggali.
Cepat atau lambat, dia akan menciptakan dunia di Beijing, sehingga tokoh besar seperti Han Qingxuan akan menghormatinya juga.
Setelah mengantri lebih dari dua jam, jumlah orang di ruang tunggu berkurang setengahnya.
Setelah ditegur oleh Han Qingxuan, Chi Yan dan Su Qing tidak berani menyerobot antrean, sehingga mereka hanya bisa menunggu dengan tertib.
Tepat saat itu, ada suara langkah kaki yang tergesa-gesa di luar koridor, lalu Su Niannian muncul terengah-engah di depan semua orang.
"Su Niannian?" Chi Yan berseru heran, "Kau juga di sini untuk mengajukan magang?"
Su Qing dan Su Haikang sedikit mengernyit, menatap Su Niannian yang seharusnya tidak pernah berada di sini.
Chi Yan juga berpikir begitu. Setelah mengatakan ini, dia tersenyum dan berkata, "Kalau begitu kau terlambat, rekrutmen sudah selesai kemarin..."
Su Niannian mengeluarkan tisu dan menyeka keringat di dahinya. Mendengar ini, matanya memperhatikan Chi Yan, Su Qing dan Su Haikang.
Dia melemparkan tisu ke tempat sampah di luar pintu dan dia berkata tanpa emosi, "Aku di sini untuk melakukan pendaftaran juga."
"Daftar?" Sekarang ini, tidak hanya Chi Yan tetapi Su Qing dan Su Haikang juga terkejut, mereka semua memandang Su Niannian, "Profesor mana yang akan membimbingmu?"
Su Niannian terkejut.
Ketika Han Qingxuan meneleponnya kemarin, dia hanya mengatakan bahwa dia diterima, tetapi dia tidak mengatakan siapa yang ditugaskan untuk membimbingnya.
Dia sangat bersemangat sehingga dia lupa bertanya.
Melihat wajah Su Niannian, Chi Yan mengetahuinya dan bertanya, "Apakah kau tidak pergi ke kantor untuk menemui profesor yang membimbingmu kemarin?"