TIDAK MUNGKIN DIA BISA TENANG
TIDAK MUNGKIN DIA BISA TENANG
Lagi pula, di Beijing ada terlalu banyak kemungkinan 'bagaimana jika'.
Cukup banyak, sampai Su Qing memiliki bayangan psikologis tentang itu.
Mendengar Su Qing mengatakan ini, Chi Yan menggelengkan kepalanya dan berkata dengan tegas, "Tidak mungkin. Kau pasti tahu lebih baik dari aku bahwa Rumah Sakit Kota Beijing terkenal ketat dan adil. Mereka tidak akan pernah menerima koneksi keluarga mana pun. Rumah sakit umum ini didukung oleh negara, selain dari empat keluarga teratas, tidak ada yang bisa membuat pengecualian. Apa kau pikir kakakku punya hubungan dengan empat keluarga besar di Beijing?"
Su Qing menggelengkan kepalanya.
Meskipun dia dan Chi Yan dianggap memiliki hubungan dengan Keluarga Su, sehingga dikirim ke Rumah Sakit Kota Beijing.
Tapi kenyataannya, jika bukan karena dia dan Chi Yan yang selalu menjadi mahasiswa genius yang terkenal di Kota Nan, Rumah Sakit Kota Beijing jelas tidak akan menginginkan mereka sama sekali.
Meskipun Chi Gui mungkin memiliki hubungan khusus dengan Shen Yun, presiden Tenggui Grup, ini seharusnya sudah mencapai batasan dirinya.
Tidak peduli seberapa besar dan kaya Tenggui Grup, itu hanyalah sebuah perusahaan, yang tidak bisa dibandingkan dengan empat keluarga teratas di Beijing yang merupakan puncak kekuatan China.
Keduanya benar-benar tidak ada bandingannya.
Tanpa adanya koneksi dan dilihat dari latar belakang Chi Gui, tidak mungkin dia bisa diterima magang di Rumah Sakit Kota Beijing.
Memikirkan hal ini, Su Qing juga tersenyum dan menggelengkan kepalanya. Dia berpikir bahwa dia mungkin sudah gila sekarang. Bagaimana bisa dia berpikir bahwa Chi Gui mungkin diterima magang di Rumah Sakit Kota Beijing.
***
Chi Gui kembali ke rumah. Dia mengemasi semua barang yang dia butuhkan untuk dia bawa pulang. Dia lalu menyerahkan barang-barangnya kepada Xing Gu, untuk dibawa kembali ke Beijing lebih dulu.
Di antara barang-barang itu, robot Xiao Guai juga dia sertakan.
Saat pergi ke Beijing kali ini, Chi Gui tidak akan kembali ke Kota Nan lagi, jadi dia harus membawa semuanya.
Xing Gu kembali lebih dulu ke Beijing dengan naik pesawat.
Chi Gui memilih menaiki penerbangan awal untuk pulang ke Beijing pada hari berikutnya.
Begitu dia turun dari pesawat, dering ponsel Chi Gui meledak, banyak pesan maupun panggilan masuk di ponselnya.
Chi Gui menyeret kopernya, mengangkat telepon, dan mendengar suara Han Qingxuan yang cukup bersemangat, "Profesor Chi, apakah kau benar-benar datang ke rumah sakit kami?"
Han Qingxuan sudah berusia lima puluhan tahun, tetapi pada saat ini dia benar-benar tidak bisa mengendalikan emosinya.
Chi Gui menjawab singkat, "Iya. Harap tenang."
"Aku sudah berusaha keras." Han Qingxuan menarik napas dalam-dalam, "Kapan kau akan melapor ke sini? Apa aku perlu mengirim mobil untuk menjemputmu?"
Tidak heran dia kesulitan menenangkan diri.
Karena semua rumah sakit dan departemen tempat Chi Gui pernah tinggal, baik dokter maupun perawat, akan mengalami perubahan kualitatif saat Chi Gui tidak ada.
Mereka juga bisa melihat kalau Chi Gui berada di rumah sakit itu, jumlah pasien yang periksa ke sana akan berlipat ganda.
Meskipun Rumah Sakit Kota Beijing didukung oleh negara dan tidak kekurangan uang, sebagai seorang dokter, ketika ada seseorang yang awalnya memiliki tingkat kinerja yang sama dengannya tiba-tiba menjadi empat atau lima kali lipat lebih baik dari dirinya, siapa yang tidak merasa sedikit kesal.
"Aku harus pulang dan harus sedikit merevisinya, mungkin besok aku ke sana." Chi Gui memikirkannya dan dia harus pergi menemui Kakek Zhou untuk memeriksakan tangannya lebih dulu.
Han Qingxuan jelas kecewa mendengar bahwa Chi Gui tidak datang hari ini, tetapi dia tetap berkata, "Kalau begitu, istirahatlah dengan baik, sampai jumpa besok."
"Sampai jumpa besok." Chi Gui menutup telepon.
Anggota kelompok ahli mereka tidak memiliki rumah sakit tetap. Selain pergi ke klinik gratis di pinggiran kota dan kabupaten miskin setiap tahun, mereka juga harus bergiliran ke seluruh rumah sakit biasa di Beijing. Mereka juga kadang-kadang membantu dokter di rumah sakit untuk meningkatkan keterampilan mereka.
Metode ini memang sangat efektif. Sejak generasi Wu Zhiyuan, banyak bakat medis telah muncul di China.
Fu Si datang untuk menjemput Chi Gui.
Fu Si bahkan tidak membawa Qin Sheng bersamanya. Ketika dia melihat Chi Gui, dia segera turun dari mobil dan membantunya memasukkan koper ke bagasi.
Chi Gui tidak menolak, terutama karena dia tahu bahwa penolakan itu tidak berguna dan membuang-buang waktu.
Fu Si jelas menyisihkan waktu dari jadwal sibuknya untuk menjemput Chi Gui. Setelah mengantarkan Chi Gui pulang, dia segera pergi.
Xiao Guai dibongkar oleh Xing Gu tadi malam dan dia meletakkannya di sudut ruangan untuk mengisi dayanya. Saat robot Xiao Guai melihat Chi Gui sedang mengatur barang-barangnya, ada ekspresi tajam di matanya, dan dia berkata dengan suara manjanya, "Kakak, orang mesum itu sepertinya sangat menyukaimu!"