Memperebutkan Cinta Dokter Genius

Kenapa ini bisa sangat kebetulan?     

Setelah dia mendengar ucapan Chi Yan, dia mempertimbangkannya lagi, apakah dia akan pindah ke rumah sakit lain atau tidak. Dia berbalik dan bersiap untuk pergi ke arah lain.     

Chi Changjing memiliki mata yang tajam, dia melihat Chi Gui, dan memanggilnya, "Chi Gui."     

Suasana di kampus itu sangat ramai dan penuh orang-orang, suara Chi Changjing yang keras, segera menarik perhatian banyak orang.     

Chi Gui sedikit mengernyit, untuk menghindari perhatian orang-orang, dia berjalan kembali dan menuju ke sisi Chi Changjing, "Ada apa?"     

Suara Chi Gui jelas dan ringan, bercampur dengan sedikit rasa ketidaksabaran.     

Chi Changjing sedikit tersedak, lalu berkata dengan lembut, "Tidak apa-apa, Papa hanya ingin bertanya padamu, apakah kau sudah mempertimbangkan rumah sakit mana untuk magang? Kalau kau belum mempertimbangkannya, kenapa kau tidak pergi ke Beijing saja? Rumah sakit yang sama dengan Yanyan dan yang lainnya..."     

Chi Gui dengan ringan memotongnya, "Aku sudah memutuskan tentang itu, terima kasih atas perhatiannya."     

Chi Changjing tersedak lagi dan wajah Zhao Yuexiu sedikit tidak nyaman.     

Tapi dia ingat nasihat Chi Changjing sebelumnya dan hanya bisa menahan kata-katanya.     

Chi Changjing benar-benar ingin memperbaiki hubungan dengan Chi Gui, jadi dia tidak marah. Dia lalu berkata dengan lembut, "Rumah sakit mana? Yanyan dan yang lainnya pergi ke tiga rumah sakit paling terkenal di Beijing, kalau magang di sana mereka bisa belajar banyak hal…"     

Ketidaksabaran di antara alis Chi Gui hampir mencapai puncaknya, "Aku bisa pergi sendiri, terima kasih. Kalau tidak ada urusan lain, aku akan pergi dulu."     

Setelah itu dia berbalik dan pergi.     

Chi Gui bahkan tidak melihat wajah Chi Yan, Su Qing dan Zhao Yuexiu.     

Begitu Chi Gui pergi, wajah Zhao Yuexiu tenggelam, "Lihatlah sikapnya, kita sudah berbaik hati mau membantunya tapi dia seperti itu, membantunya adalah suatu kesalahan!"     

Chi Yan mengerucutkan bibirnya, "Kakak tidak mau pergi, jadi tidak usah dipaksakan. Ngomong-ngomong, Profesor Li menulis surat pengantar untukku. Ketika aku pergi ke sana, aku bisa belajar langsung dari Profesor Han."     

Profesor Han juga merupakan salah satu ahli penyakit bedah otak yang terkenal di China. Jangankan di Kota Nan, bahkan banyak mahasiswa di Beijing yang ingin belajar di bawah bimbingannya.     

Tapi Profesor Han selalu ketat dalam menerima mahasiswa magang. Setiap tahunnya, dia biasanya hanya mengambil satu mahasiswa untuk magang di bawah bimbingannya. Jika Chi Yan tidak memiliki surat rekomendasi dari Profesor Li, mustahil bagi Chi Yan untuk diterima oleh Profesor Han.     

Mendengar dia mengatakan ini, wajah Chi Changjing dan Zhao Yuexiu dipenuhi rasa kegembiraan.     

"Sayang lihatlah, ini baru putri kandungmu sendiri!" Zhao Yuexiu berkata kepada Chi Changjing sambil tersenyum, "Tunggu sampai dia sukses di masa depan, kita semua pasti akan mengikuti dan menikmati kebahagiaannya? Jangan pedulikan tentang serigala bermata putih itu. Dia sangat arogan dan cepat atau lambat kita tidak akan pernah akur."     

Chi Changjing memandang Chi Yan dan berpikir bahwa dia akan magang di bawah bimbingan Profesor Han. Jelas pasti Chi Yan akan sukses di masa depan dan prestasinya pasti tidak akan lebih rendah dari Chi Gui.     

Dia merasa jauh lebih baik dan berbalik untuk membuka pintu mobil, "Hari ini, Papa mengundangmu untuk makan malam besar, kita akan merayakannya. Kau boleh memilih mau makan di restoran mana saja!"     

"Terima kasih, Pa!" Chi Yan masuk ke mobil sambil tersenyum.     

Su Qing tidak bergerak, matanya menatap lurus ke arah Chi Gui pergi.     

Setelah melalui berbagai peristiwa di Beijing, semakin dia melihat Keluarga Chi Yan, semakin dia melihat bahwa mereka sangat menyedihkan dan jahat, benar-benar berbeda dari Chi Gui.     

"Su Qing? Ada apa?" Melihat Su Qing tidak bergerak, Chi Yan bertanya dengan curiga.     

Su Qing menarik kembali pandangannya dan menggelengkan kepalanya, "Tidak apa-apa, ayo pergi."     

Dia masuk ke mobil.     

Dia masih memikirkan ekspresi Chi Gui yang dingin dan tenang tadi.     

Ketika dia tiba di restoran, Su Qing tidak tahu dia sedang memikirkan apa dan tiba-tiba bertanya, "Chi Yan, apa kau tidak senang jika kita dan kakakmu magang di rumah sakit yang sama nanti?"     

"Rumah sakit yang sama?" Chi Yan berbalik dengan terkejut, "Su Qing, apa kau benar-benar berpikir bahwa nilai Kak Chi Gui bisa disukai oleh Rumah Sakit Kota Beijing?"