TIDAK ADA SALAHNYA KALAU DIBANDINGKAN
TIDAK ADA SALAHNYA KALAU DIBANDINGKAN
Mendengar Bibi Wang mengatakan ini, semua orang tua yang punya anak di desa menjadi iri dan penasaran.
Para orang tua di desa biasanya tidak ada pekerjaan lain, sehingga mereka suka berkumpul dan bergosip tentang hal apa pun.
Ketika sosok laki-laki datang untuk pertama kalinya, semua orang pasti mendiskusikan itu di belakangnya selama beberapa saat.
Bagaimana bisa pemuda ini terlihat begitu tampan, seperti permata yang jatuh dari langit?
Setelah beberapa saat, Wang Lulu membawa seorang pemuda yang tampan.
Anak laki-laki itu tingginya hampir 1,8 meter, dengan rambut pendek rapi, dia terlihat cerah dan tampan, dia juga tidak canggung sama sekali.
Langkah awal ini membuat semua orang memiliki kesan baik tentang dia, dan mereka semua bertanya tentang hubungannya dengan Wang Lulu.
Wang Lulu menarik pacarnya itu dan duduk di meja sebelum berbicara sambil tersenyum, "Namanya Wang Shuai, dan dia berasal dari kampus yang sama denganku."
Mendengar bahwa Wang Shuai juga dari Universitas Huaxia, orang-orang di desa sangat kagum.
"Orang yang belajar dengan baik sangat berbeda dari orang desa seperti kita!"
"Orang yang luar biasa pasti mencari orang yang luar biasa juga."
"Bibi Wang, kau bisa menikmati kebahagiaan di masa depan!"
Bibi Wang tersenyum dan melambaikan tangannya, mulutnya terkesan rendah hati, tetapi dia tidak bisa menyembunyikan kebanggaan di matanya.
Semua orang memuji Wang Shuai, tetapi pada dasarnya mereka hanya kagum pada pendidikannya, dan tidak ada yang bereaksi terhadap wajahnya yang tampan.
Wang Lulu merasa sedikit aneh di hatinya, tetapi dia tidak menganggapnya serius.
Di desa itu, anak yang seumuran hanyalah Chi Gui dan Wang Lulu.
Setelah mendiskusikan pacar Wang Lulu, penduduk desa menoleh ke Chi Gui dan bertanya tentang pernikahannya.
Chi Gui sedikit terkejut dengan pertanyaan mereka yang tiba-tiba.
Bencana apa lagi ini?
Dia hanya bisa meletakkan ponselnya dan menoleh ke arah mereka sambil berkata, "Aku tidak terburu-buru, masih belum ada calon yang cocok."
Mendengar Chi Gui mengatakan ini, Wang Lulu akhirnya bernafas lega setelah menahannya cukup lama.
Dia tersenyum dan berkata dengan rendah hati, "Wang Shuai memiliki banyak teman yang masih lajang. Berapa nomor akun WeChatmu? Aku akan meminta bantuannya nanti. Kalau ada yang tertarik, aku akan memberikan akun WeChatmu secara langsung. "
Penduduk desa lainnya juga memaklumkan kata-kata Wang Lulu.
Chi Gui terdiam mendengarkannya.
Sedikit rasa tidak sabar muncul di hatinya.
Tetapi orang-orang tua di desa ini banyak membantu dia dan neneknya ketika dia masih sangat muda dulu, sehingga dia merasa tidak baik untuk mengatakan ini sekarang.
Chi Gui hanya bisa menolak sambil tersenyum, "Aku tidak mau merepotkanmu dengan hal semacam ini."
Wang Lulu, bagaimanapun dia sangat bersemangat dan berkata dengan antusias. "Kau dan aku bisa dianggap teman yang tumbuh bersama, kenapa kau sungkan? Percaya dirilah, jangan berpikir bahwa anak laki-laki di Universitas Huaxia terlalu menuntut, pada kenyataannya, mereka semuanya sangat baik. Dan kalau kau punya pacar di Universitas Huaxia, itu juga bagus untuk ujian masuk pascasarjanamu di masa depan."
Wang Shuai memperhatikan Chi Gui sejak dia memasuki pintu.
Meskipun Chi Gui sama sekali tidak berdandan dan berpakaian cukup lusuh, aura di tubuhnya terlalu unik dan sangat menarik.
Wajahnya juga sangat cantik, dengan telapak tangan besar, kulit halus dan cerah, ditambah sepasang mata almond segelap permata hitam, sungguh memanjakan mata.
Bahkan jika Wang Lulu memakai make-up, dia tidak akan bisa secantik itu.
Mendengar kata-kata Wang Lulu, Wang Shuai ikut membujuknya dengan antusias. Dia ingin Chi Gui menambahkan WeChat Wang Lulu.
Chi Gui mengerutkan kening ringan, dan hendak berbicara ketika suara lembut dan menyenangkan tiba-tiba datang tidak jauh dari sana, "Maaf, saya di sini untuk menjemput Chi Gui."