Memperebutkan Cinta Dokter Genius

0Mobil berhenti, pintu sedan berwarna putih sedikit perak di depannya terbuka, terlihat ada seorang pria dan seorang wanita keluar dari mobil.     0

Pria itu tampak berusia dua puluh tahunan, dia mengenakan sweater dan celana jins. Sedangkan gadis yang keluar bersamanya tampak beberapa tahun lebih muda dari pria itu, dan mengenakan busana yang sangat modis.     

Setelah turun dari mobil, keduanya dengan semangat berjalan ke mobil balap warna merah dan berkata sambil tersenyum, "Nona Lucini, hotelnya ada di sini, silahkan turun."     

Setelah beberapa saat, pintu mobil terbuka, dan terlihat seorang wanita bertubuh tinggi berambut pirang dengan pakaian olahraga dan topi baseball berjalan keluar.     

Dia adalah orang dari negara Y yang sangat khas dalam penampilan. Tulang hidungnya tinggi, matanya berwarna biru, penampilannya cantik dan kuat. Meskipun dia tidak mengerutkan kening saat ini, wajahnya terlihat penuh ketidaknyamanan.     

Saat dia keluar dari mobil, pria yang duduk di sebelah kemudi mobil balap juga berjalan turun. Dia menghadap ke arah dua orang yang berdiri di depan mobil dengan rasa tidak puas di wajahnya, "Zhang Ziyi, Zhang Zifeng, apa yang kalian lakukan? Kalian membiarkan Lucini datang ke tempat seperti ini. Apa kalian ingin melakukan kegiatan amal? Ya Tuhan! Tempat ini bahkan tidak punya jalan yang bagus!"     

Zhang Ziyi dimarahi seperti ini, tetapi dia tidak berani mengatakan sepatah kata pun dan hanya tertawa.     

Pada akhirnya, Lucini berkata, "Manajer, tidak apa-apa. Aku datang ke sini untuk membantu Zifeng, jadi cepatlah pergi setelah selesai merekam."     

Lucini berkata seperti itu, tapi manajer tidak mengatakan apa-apa lagi. Dia melambaikan tangannya dengan tidak sabar, "Pergilah dan segera pesan kamar."     

Zhang Zifeng memegang tangan Lucini dengan penuh syukur, "Master, terima kasih!"     

Lucini meliriknya, "Aku akan lebih senang jika kau berlatih dengan baik di masa depan."     

Kameramen yang bersama mereka dan kru lainnya juga turun dari mobil dan menunggu di luar pintu.     

Zhang Ziyi masuk sebentar, dan keluar dengan wajah yang buruk, "Ini benar-benar gawat. Sebelum kita, ada anggota tim yang telah memesan kamar. Mereka langsung memesannya selama dua bulan, katanya mereka ingin berlatih di sini."     

"Latihan?" Zhang Zifeng mengangkat alisnya dan memandang Lucini, "Master, apa ada tempat untuk berlatih di sini?"     

Lucini menggelengkan kepalanya, "Ada, tapi mereka yang akan datang ke sini pasti tim kecil yang tidak diakomodasi oleh klub, dan tidak memiliki arena balap khusus. Mereka hanya bisa memilih tempat semacam ini di mana tidak ada seorang pun yang peduli."     

Ketika Lucini mengatakan ini, semua orang yang hadir tidak meragukannya.     

Lagi pula, Lucini adalah pembalap profesional peringkat tiga puluh dunia, dan tim miliknya "angel" adalah tim raksasa kecil yang terkenal di negara Y. Selain itu timnya juga memiliki banyak penggemar di seluruh dunia.     

Zhang Ziyi sendiri juga bermain mobil balap. Secara alami, dia tahu bahwa tim yang memiliki klub besar pasti akan berlatih di arena yang dibangun oleh klub. Tidak perlu pergi sejauh itu untuk berlatih di desa pegunungan yang miskin.     

Sebenarnya mereka benar.     

Meskipun jalur gunung itu memang lebih cocok untuk latihan daripada jalur yang dibangun oleh klub, perbedaannya juga tidak terlalu besar.     

Satu-satunya alasan Lu You dan yang lainnya mau datang ke sini dengan sukarela dan menderita adalah karena Chi Gui.     

"Master, tunggu di sini sebentar, saudaraku dan aku akan berkomunikasi dengan orang yang membuat reservasi" kata Zhang Zifeng dengan patuh.     

Lucini mengangguk, kembali ke mobil, dan parkir di tempat teduh yang sedikit jauh dari sana.     

Kru lainnya juga masuk ke dalam mobil, hanya Zhang Ziyi dan Zhang Zifeng yang masuk ke hotel untuk meminta informasi reservasi.     

Karena hotel ini direservasi atas nama Chi Gui, informasi yang terdaftar di meja repsesionis hotel juga nama Chi Gui.     

Zhang Ziyi langsung tertawa saat melihat nama Chi Gui.     

"Ada apa, kak?" Zhang Zifeng bertanya dengan rasa ingin tahu.     

Zhang Ziyi menunjuk ke nama Chi Gui dan tersenyum, "Aku kenal orang ini, anak tertua dari Keluarga Chi. Delapan puluh persen orang yang memesan hotel ini adalah kakaknya Chi Mingkun."     

"Orang-orang dari keluarga Chi?" Zhang Zifeng tertegun sejenak, lalu dia bertanya dengan cemas, "Kak... Apakah mereka akan memberi kita kamar?"     

Zhang Zifeng juga mengetahui masalah antara Zhang Ziyi dan Chi Mingkun.     

Zhang Ziyi menunjuk ke luar dengan percaya diri, "Katakan saja bahwa mastermu bisa memberikan beberapa petunjuk kepada tim mereka, aku yakin Chi Mingkun akan memohon kita untuk tetap tinggal!"