Memperebutkan Cinta Dokter Genius

Para mahasiswa menjadi lebih bersemangat dalam sekejap, "Siapa siapa? Profesor Liu, mohon cepatlah, jangan membuat orang kehilangan nafsu makan!"     

Dengan senyum di wajahnya, Liu Yiwei berkata dengan keras, "Kelompok Chi Gui!"     

Seluruh kelas menjadi sunyi senyap dalam sekejap.     

Beberapa bahkan menggaruk telinga mereka, curiga bahwa mereka telah salah mendengar.     

Ding Xuan dan Ning Qiu, yang awalnya bersukacita, berubah menjadi sangat tercengang di tempat duduk mereka.     

Setelah beberapa lama, Ding Xuan tiba-tiba berdiri dan berkata dengan tidak percaya, "Ini tidak mungkin! Guru Liu, apakah para juri membaca nama yang salah? Mereka bisa mendapatkan peringkat kedua?!"     

Liu Yiwei melirik Ding Xuan dan mengenali bahwa dia adalah orang yang tidak mau bergabung dengan kelompok Chi Gui pada waktu itu. Dia berkata dengan ringan, "Kelompok Chi Gui telah berada di bawah bimbingan pribadi Dekan Lin selama periode ini, bukankah normal bagi mereka untuk mendapat posisi kedua?"     

Jduarrr!     

Kalimat itu seperti petir, yang langsung meledakkan seluruh kelas.     

"Apa?! Dekan Lin?!! Pasti bercanda... Bagaimana bisa orang sebesar itu punya waktu untuk membimbing beberapa siswa biasa?"     

"Huhuuu padahal nilai akademisku juga bagus, kenapa Dekan Lin tidak menyukaiku juga?"     

Ding Xuan dan Ning Qiu duduk di kursi mereka masih dengan kondisi tercengang dan hanya merasakan suara dengung di otak mereka.     

Baru beberapa menit yang lalu, mereka berdua merasa senang, karena mereka tidak bergabung dengan kelompok Chi Gui. Tapi sekarang penyesalan besar menghantam mereka...     

Jika mereka berada di grup yang sama dengan Chi Gui pada waktu itu, mereka sekarang akan menjadi juara kedua di kampus dan pergi ke kompetisi provinsi.     

Bahkan Su Qing tidak bisa menahan diri untuk tidak mengangkat matanya dan melihat ke arah Chi Gui.     

Dalam benaknya, apa yang dikatakan profesor saat itu hadir kembali...     

"Mungkinkah... Chi Gui benar-benar genius yang hanya ada sekali dalam seabad?"     

"Jika tidak, tidak bisa dijelaskan mengapa bahkan Kepala Sekolah Lin membuat pengecualian dan secara pribadi mau membimbing mereka …"     

Chi Yan memperhatikan tatapan Su Qing dan mengerucutkan bibirnya erat-erat.     

Di sisi lain.     

Chu Jia, Yi Rui dan Su Niannian akhirnya menyadari setelah beberapa saat kebingungan, ternyata mereka mendapatkan peringkat kedua.     

Chu Jia tidak bisa menahan diri untuk tidak bersumpah serapah, dan matanya sedikit basah, "Aku, aku pikir tanganku sangat dingin sekarang... Apa yang harus aku lakukan, aku benar-benar ingin menangis sekarang..."     

Mata Yi Rui juga berkaca-kaca, dan dia menyeka sudut matanya, "Siapa yang tidak akan begitu... Jantungku hampir berhenti berdetak sekarang!"     

Su Niannian mau tak mau menoleh untuk melihat Chi Gui yang masih tenang, "Kak Chi, kenapa kau sama sekali tidak bersemangat? Kami bertiga bahkan hampir menangis!"     

"Hah?" Mendengar ini, Chi Gui akhirnya mengalihkan pandangannya dari ponsel dan menatap mereka dengan ekspresi bingung, "Bukankah hasil ini sudah pasti?"     

Tidak ada satu pun dari mahasiswa lain yang secara pribadi dibimbing oleh Kakek Lin.     

Su Niannian, Yi Rui, dan Chu Jia terdiam sesaat.     

Ternyata Chi Gui sangat mempercayai mereka.     

"Huhuuu...Kakak Chi..." Mereka bertiga tergerak, dengan air mata berlinang, dan bergegas menuju Chi Gui.     

"Hei...tunggu...jangan..." Chi Gui lengah dan buru-buru mengeluarkan ponselnya untuk memblokir pelukan mereka, tapi sayangnya, satu orang bukan tandingan untuk ketiga tangan teman-temannya itu, dan mereka berpelukan dengan erat.     

Chi Gui diam pasrah dipeluk seperti itu.     

Melihat adegan ini, Jiang Nuan tidak bisa menahan sedikit perasaan masamnya.     

Saat dia memenangkan posisi pertama, dia sebenarnya sangat bersemangat, tetapi Chi Yan dan Su Qing, tampak menerima hasilnya dengan ekspresi yang biasa saja. Hanya dia yang merasa penuh dengan kegembiraan, tapi tidak ada yang merasakan kegembiraan bersamanya.     

"Cih, baru saja memenangkan tempat kedua, apa yang menarik?" Dia mendengus dan menoleh.     

***     

Hanya ada waktu dua minggu untuk persiapan kompetisi tingkat provinsi.     

Su Niannian, Chu Jia, dan Yi Rui tidak berani jika menghabiskan waktu dengan bersantai. Mereka segera berkumpul dan memutar otak untuk memikirkan topik perdebatan teori di kompetisi tingkat provinsi nanti.     

Meskipun Universitas Medis Kota Nan berada di antara lima besar Universitas terbaik di negara ini, namun masih banyak perguruan tinggi kedokteran lain yang tidak kalah bagus dari Universitas Medis Kota Nan di provinsi ini. Mahasiswa terbaik yang terpilih dari sana pasti tidak akan lebih buruk dari mereka semua.     

Semua grup yang berpartisipasi dalam kompetisi provinsi berjumlah lebih dari dua puluh kelompok. Hanya sepuluh kelompok dengan peringkat teratas yang dapat maju untuk berpartisipasi dalam kompetisi tingkat nasional.     

Chi Gui memandang ketiga temannya itu dengan putus asa. Dia berpikir sejenak, dan memberikan informasi yang baru saja dia baca di ponselnya kepada Su Niannian dan kedua rekannya "Ini adalah diskusi terbaru di dunia, kalian dapat merujuk pada topik ini."