Memperebutkan Cinta Dokter Genius

INI NASKAH LAGUKU!



INI NASKAH LAGUKU!

0Su Niannian mengambil naskah lagu itu dan berkata lantang, "Ini naskah laguku! Kau yang mencuri naskahku dan menjadikannya milikmu! Bahkan coretan dan kata-kata yang salah di sana-sini sama persis dengan punyaku!"     
0

Setelah Su Niannian berbicara tidak ada seorangpun yang bersuara. Bahkan anggota lain yang biasanya berhubungan baik dengannya menatap Su Niannian dengan perasaan aneh.     

"Su Niannian, kalau kau terus begini kau sungguh menyebalkan!" Ucap Xue Yao sembari menyeringai ke arah Su Niannian.     

"Niannian… Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan… tapi kau cukup minta maaf dan masalah akan selesai." Ujar salah satu anggota klab.     

Su Niannian kembali berkata dengan lantang, "Tidak! Kalian lihat ini, aku akan mengubah bagian ini karena…"     

Su Niannian menjelaskan dengan rinci alasan dari perubahan-perubahan yang akan dia lakukan. Orang-orang yang mendengarnya pun menatap Xue Yao sedikit ragu. Penjelasan serinci itu sudah pasti hanya penulis aslinya yang bisa melakukannya.     

Setelah Su Niannian selesai menjelaskan naskah yang ditulisnya, dia menatap tajam ke arah Xue Yao. Dia tidak percaya semua ini, bisa-bisanya Xue Yao mencuri idenya.     

Xue Yao jelas sedikit tertegun dan berusaha mencari-cari alasan.Tapi perkataan yang keluar dari bibirnya tidak seberapa masuk akal jika dibandingkan dengan penjelasan dari Su Niannian, dan ada beberapa penjelasan yang terkesan sangat kaku dan dibuat-buat.     

Mata Su Niannian pun mulai berbinar dan hendak berbicara, ketika Su Niannian ingin berbicara tiba-tiba Chi Yan menyela dengan senyuman, "Perubahan bisa terjadi karena berbagai alasan, selagi bisa dihubungkan dengan benar pasti masih bisa masuk akal. Tapi kalau tulisan tangan… apa bisa dipalsukan?"     

Anggota lainnya mengangguk-angguk setuju mendengar itu, "Benar juga yang dikatakan Chi Yan!"     

Su Niannian kembali tertegun. Xue Yao menatap Su Niannian dan berkata dengan nada mengejek, "Su Niannian, kalau kau memang benar-benar menginginkan lagu ini, aku tidak keberatan kalau kita menyanyikan lagu yang sama saat audisi nanti."     

Lagu itu sudah jelas lagu yang ditulis oleh Su Niannian, dengan sangat bersusah payah, Xue Yao tidak hanya mencurinya, tapi dia juga memamerkan itu di depannya. Tapi Su Niannian juga tidak punya cukup bukti. Hingga akhirnya Su Niannian tidak tahan lagi, dia membalikkan badan dan berlari tanpa menoleh ke arah belakang.     

"Oh? Dia sudah tidak bisa berpura-pura lagi?" Xue Yao berbicara dengan nada menyindir, "Ini…"     

Chi Gui tiba-tiba membalikkan badan dan menatapnya dengan dingin. Matanya yang seperti aprikot itu terlihat gelap dan tidak bercahaya sama sekali. Melihat itu Xue Yao merasakan merinding di sekujur tubuhnya, semua kata-kata yang ada di bibirnya tidak berani dia ucapkan.     

Suara Chi Gui sangat tenang, tapi mengisyaratkan keadaan dingin yang tajam, "Kau benar, tidak peduli seberapa kejam kau melakukan sesuatu, tapi kemampuan seseorang tidak akan bisa dicuri."     

Semua orang di sana terdiam mendengarnya.Termasuk Chi Yan, tidak ada seorang pun yang berani untuk berdiri dan melawan Chi Gui.     

Sampai beberapa waktu setelah Chi Gui pergi barulah ada satu orang yang menghela nafas dan berani membuka bibirnya, "Apa yang baru saja terjadi, Apa yang baru saja ia saksikan?"     

Melihat itu Chi Yan hanya bisa menggigit bibirnya dan menatap ke arah Chi Gui yang pergi dengan mata yang nanar.     

Chi Yan mencoba merendahkan tatapan matanya dan mulai berbisik, "Semuanya… aku minta maaf… kakak ku juga pasti sudah merasa dibohongi oleh Su Niannian dan lagi mungkin saja dia juga merasa kalian mengolok-olok dia… aku sungguh minta maaf atas namanya." Kata-kata yang membuat orang-orang yang ada di sana mulai merasa benci pada Chi Gui.     

Xue Yao berkata dengan tegas, "Cih, memang orang yang sama-sama tidak baik mudah sekali berkumpul!"     

***     

Dengan bantuan Xin Gu, Chi Gui akhirnya bisa menemukan Su Niannian.     

Di sekitar Su Niannian terlihat ada pengawal lain yang memperhatikan dia, saat melihat Chi Gui telah datang, mereka memberikan salam padanya dan kembali bersembunyi.     

Chi Gui berjalan menuju Su Niannian. Su Niannian terlihat sedang duduk di anak tangga, dengan wajah yang tersembunyi di antara lututnya, jelas terlihat dia sedang menahan tangisannya agar tidak semakin menjadi-jadi.     

Chi Gui tidak mengatakan apapun, dia hanya mengambil dua lembar tisu dan memberikannya pada Su Niannian.     

Su Niannian hanya sedikit mendongakkan kepalanya, saat mengambil tisu dari Chi Gui dengan tangan yang bergetar.     

Chi Gui hanya diam menemaninya di sana tanpa berbicara sepatah kata pun.     

Setelah lama menangis Su Niannian akhirnya mengangkat kepalanya dan mulai bertanya dengan suara seraknya sehabis menangis, "Kak Chi, apa menurutmu aku bodoh?"     

Chi Gui heran dengan pertanyaan itu.     

Su Niannian berkata dengan sedikit tersedu-sedu, "Sudah tahu naskah lagu itu sangat penting, tapi aku malah menaruhnya di klub yang orang bisa keluar masuk dengan mudahnya. Sama saja aku memberi kesempatan kepada Xue Yao untuk mencuri naskahku."     

Chi Gui menjawab dengan suaranya yang tenang, "Aku hanya berpikir kau pasti sangat mempercayai teman-temanmu di klub musik."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.