Bandit Cantik

0"Tuan Tang, terima kasih atas kebaikan Anda. Kami semua adalah teman sekelas, dan saya tidak ingin membuat hubungan kami canggung kedepannya. Dia memang sangat populer sekarang dan memiliki banyak penggemar. Bagaimana jika Tuan Tang diserbu oleh penggemarnya karena saya?"     0

Tang Qing menjadi sedikit tidak sabar, jika kamu tidak mengatakannya, jangan paksa aku untuk turun tangan sendiri."     

Ye Minran tersentak dengan tegurannya yang begitu tiba-tiba, jadi ia buru-buru berkata, "Ya, ya, dia ada di sana. Terima kasih, Tuan Tang."     

Ye Minran berucap seraya menunjuk ke arah tempat duduk Yan Jinyi dengan buru-buru.     

Orang-orang yang ada di meja segera bubar. Ye Minran mendengus dingin saat melihat Yan Jinyi yang masih fokus makan, 'Yan Jinyi pasti akan tamat di hadapan Tuan Tang hari ini.'     

Dia menunggu, menunggu Yan Jinyi memohon belas kasihannya.     

Pada awalnya, Tang Qing hanya merasa ingin membantu orang lain, tetapi ketika tatapannya tertuju pada Yan Jinyi, ekspresinya langsung berubah aneh.     

'Yan Jinyi?'     

Semua orang berpikir Yan Jinyi akan mati hari ini.     

Terlebih lagi, Yan Jinyi masih sangat tenang saat ini. Membuat semua orang berpikir bahwa dia sebenarnya ketakutan, hanya saja berusaha berpura-pura tenang.     

Setelah menelan iga babi di mulutnya, dia mengambil serbet dan menyeka sudut bibirnya. Setelah itu, perlahan Yan Jinyi membuka mulutnya, "Tuan Tang, kebetulan sekali, apa kamu juga datang untuk makan gratis?"     

Ye Minran semakin merasa Yan Jinyi gila.     

'Dia bahkan bertanya apakah Tuan Tang datang ke sini untuk makan gratis?'     

'Memang Tuan Tang siapa sampai butuh makan gratis!'     

Namun, Tang Qing benar-benar menjawabnya, "Nona Yan di sini untuk makan, jadi tentu saja aku juga harus ada di sini."     

Ucapnya, mengabaikan tatapan penuh keterkejutan semua orang-orang di sekitar sambil berjalan sisi Yan Jinyi dan duduk.     

Dia menopang dagu menggunakan satu tangan seraya menatap cara makan Yan Jinyi.     

Yan Jinyi terlihat makan dengan begitu nikmat, membuatnya ikut merasa lapar.     

"Tuan Tang, bagaimana caramu untuk memberiku pelajaran?" Tanya Yan Jinyi.     

Tang Qing pura-pura bingung, "Kenapa aku harus memberimu pelajaran?"     

"Bukankah Tuan Tang yang menjanjikan hal itu pada Ye Minran. Kebetulan, akulah yang mengganggu Ye Minran. Aku tidak hanya mengganggunya tapi aku juga memukul pengikutnya."     

Ye Minran tidak menyangka bila Tang Qing dan Yan Jinyi saling mengenal, dia sangat terkejut.     

Mendengar kata-kata Yan Jinyi, dia jadi merasa tidak sabar lagi.     

'Tuan Tang berjanji untuk membantuku memberi pelajaran pada Yan Jinyi. Orang-orang dengan status sepertinya tidak akan mengingkari kata-katanya sendiri hanya demi seorang aktris.'     

"Tuan Tang…." Panggilnya dengan suara lembut.     

Tang Qing mengabaikan Ye Minran sepenuhnya, "Kenapa aku harus membantu wanita tidak penting untuk memberi pelajaran pada Nona Yan? Nona Yan adalah wanita yang aku kejar. Aku malah tidak sabar untuk memanjakanmu."     

'Mengejar Yan Jinyi?'     

'Tuan Tang benar-benar mengejar Yan Jinyi!'     

Semua orang terkejut.     

Tan Sangang memperhatikan semua yang terjadi dengan tatapan penggosip. Dia pernah bekerja sebagai reporter hiburan selama beberapa lama, jadi dia menyadari jika dirinya semakin lama semakin tertarik dengan gosip!     

'Tuan Tang juga mengejar Yan Jinyi! Sejauh yang aku tahu, kaisar film Zhuang Heng dan Zhao Xinchen–putra keluarga Zhao lah yang memiliki hubungan baik dengan Jinyi.'     

'Jinyi ini….'     

'Wow, si*l!'     

Mata Ye Minran yang membulat menatap mereka berdua dengan tak percaya.     

'Bagaimana bisa?'     

'Bagaimana bisa Tang Qing mengejar Yan Jinyi!'     

'Yan Jinyi hanyalah seorang aktris, standar apa yang dia miliki untuk menikah dengan keluarga kaya.'     

Melihat ini, suami Ye Minran—Wang Xiao menatapnya dengan gugup, "Ranran, ada apa, kenapa Tuan Tang mengenal teman sekelasmu?"     

Ekspresi Ye Minran sudah tertekuk, "Bagaimana aku tahu."     

'Yan Jinyi, wanita ini pasti punya beberapa cara licik hingga membuatnya bisa berhubungan dengan Tuan Tang.'     

Acara reuni kelas yang ia susun baik-baik menjadi aneh karena kehadiran Tang Qing.     

Banyak orang yang berusaha mengobrol dengan Tang Qing untuk menjilatnya, tetapi tatapan Tang Qing hanya tertuju pada Yan Jinyi dan mengabaikan mereka semua.