Bandit Cantik

0Meskipun Bai Moliang tidak sepopuler Huo Zixing, tapi ada banyak selebriti wanita yang digosipkan dengannya.     0

Jika Huo Zixing akan berkencan dengan wanita cantik manapun, maka Bai Moliang akan berkencan dengan selebriti wanita manapun.     

Namun, pria itu memiliki selera yang lebih tinggi. Dia hanya berkencan dengan selebriti wanita yang terkenal dan memiliki latar belakang keluarga yang bersih.     

Yan Jinyi melihat berita tentang bagaimana ia disebut memangkas jalannya menuju puncak dan betapa menyedihkannya kehidupan selebriti wanita tertentu pasca putus cinta….     

Tidak hanya itu, beberapa orang juga mengekspos fotonya dan Bai Moliang yang saling berpandangan dalam pesawat.     

Tidak usah dikatakan lagi, mereka memang terlihat seperti pasangan.     

Kebetulan Huo Xishen turun dari lantai dua. Ia berkata dingin ketika melihat Yan Jinyi yang duduk di sofa, "Istriku, kamu memang sangat populer dikalangan pria. Sekarang kamu bahkan sudah bergaul dengan Tuan Muda Pertama keluarga Bai."     

Yan Jinyi membalas dengan alis terangkat, "Dengan mata mana kamu melihat aku memiliki hubungan baik dengannya?"     

"Dengan kedua mataku." Ucapnya sambil menunjuk layar ponsel Yan Jinyi, "Bukankah kamu sedang melihatnya?"     

'Melihat adikmu itu hah!'     

"Tuan Huo," Yan Jinyi meletakkan ponselnya dan menaruh tangannya di atas lutut sambil menatap Huo Xishen dengan sangat serius, "Aku benar-benar curiga kalau Bai Moliang tertarik padamu."     

Huo Xishen mengangkat kelopak matanya, "Istriku, kamu terlalu banyak berpikir."     

"Tidak, dia memang menyukaimu."     

"Tidak masalah, yang penting aku tidak menyukainya."     

Dengan itu, dia menyingkirkan bantal di samping Yan Jinyi dan duduk di sebelahnya.     

Yan Jinyi tanpa sadar minggir. Huo Xishen hanya meliriknya, "Aku bisa menyelesaikan masalah kali ini."     

"Tidak perlu."     

'Jika Huo Xishen harus turun tangan untuk menyelesaikan masalah kecil seperti ini, bukankah aku seperti pecundang?'     

"Tenang saja, ini bukan untukmu, aku hanya tidak ingin masalah ini mempengaruhi reputasi keluarga Huo."     

Yan Jinyi memandangnya curiga, 'Tidak ada yang tahu hubunganku dengannya. Bagaimana hal ini bisa mempengaruhi reputasi keluarga Huo?'     

"Aku sangat curiga bahwa ini adalah konspirasi keluarga Bai. Istriku, lebih baik kamu berhati-hati, Bai Moliang sangat licik, jadi serahkan masalah ini padaku."     

'Seperti aku percaya padamu saja!'     

'Nada bicaramu terdengar seperti kamu tidak merencanakan ini!'     

Yan Jinyi memutar matanya seraya mengibaskan tangan.     

Dia benar-benar tidak menganggap serius gosip ini. Sejak dia berada di zaman kuno hingga zaman modern ini, memangnya dia tidak pernah diterpa gosip?     

Jangankan dia, para penggemarnya pun sudah muak. Sebagian besar yang mengecamnya di internet adalah penggemar artis lain.     

"Kalau begitu tangani masalah ini."     

Harus Yan Jinyi akui, semua memang akan berbeda jika Huo Xishen turun tangan. Pria itu tidak hanya mengklarifikasi hubungan antara Yan Jinyi dan Bai Moliang, tetapi juga menangkap pelapor pertama dan memintanya untuk meminta maaf secara langsung.     

Gosip itu pun berlalu begitu saja dan Yan Jinyi masih rajin syuting dengan kru.     

Hari ini Tan Sansang akhirnya memiliki waktu untuk bertemu dengannya.     

"Jinyi, apakah Kakak Iparmu baik-baik saja?"     

'Kakak Ipar?'     

Yan Jinyi mengernyit, "Dia pergi ke luar negeri untuk acara peluncuran produk, tapi si baj*ngan Huo Chengyu juga menghilang."     

"Kakak Iparmu sangat baik, kenapa Tuan Muda Pertama ingin menceraikannya?"     

Yan Jinyi melirik Tan Sangsang, "Huo Zixing sangat tampan, kenapa kamu menghindarinya?"     

"....."     

Tan Sangsang langsung mengubah topik pembicaraan mereka, "Jinyi, Chen Haisheng mengadakan reuni kelas. Ayo pergi bersama."     

'Chen Haisheng?'     

Yan Jinyi terlihat bingung, "Chen Haisheng siapa?"     

"Ketua kelas kita saat SMA. Dia cukup jujur, apa kamu mau pergi?"     

'Ketua kelas SMA?'     

Dia benar-benar tidak ingat.     

Tapi…     

"Kamu pindah sekolah di tengah jalan, tapi masih berhubungan dengan mereka?"     

Tan Sangsang memasang ekspresi polosnya, "Chen Haisheng berinisiatif untuk menghubungiku. Saat itu, dia cukup baik padaku, jadi aku menerima permintaan pertemanannya. Dia bilang ada reuni kelas pada hari Sabtu, dan dia tahu kalau kita dekat, jadi dia memintaku untuk menghubungimu juga."