Bandit Cantik

Kenapa Wanita Ini Terlihat Begitu Canggung



Kenapa Wanita Ini Terlihat Begitu Canggung

0Huo Zixing kebingungan.     
0

'Memangnya apa yang telah kulakukan padanya!'     

"Kakak Ipar Kedua, Kakak Ketiga bilang dia sedang kesepian. Ada banyak gadis lugu di taman hiburan, jadi dia secara khusus datang ke sini untuk mencari kekasih."     

Huo Qingyuan segera membongkar tujuan Huo Zixing datang ke sini.     

Mendengar itu, Yan Jinyi menjadi semakin membenci Huo Zixing.     

Bahkan jika Mumu memang benar-benar putranya, Yan Jinyi tidak akan memberinya kesempatan untuk mengenal Mumu.     

'Dasar sampah!'     

Huo Zixing menyadari rasa benci yang Yan Jinyi layangkan pada dirinya.     

"Aku adalah pria normal, tidak sepertimu yang ditakdirkan melajang seumur hidup. Sekalinya punya kekasih, kamu justru bertemu dengan pria aneh seperti Zhou Yan."     

"Jangan kira aku takut padamu hanya karena dirimu adalah kakak ketigaku, jangan coba-coba untuk menyebut pria baj*ngan itu lagi!" Huo Qingyuan tiba-tiba meledak. Zhou Yan adalah aib dalam hidupnya, hatinya merasa jijik saat teringat pada pria itu.     

Yan Jinyi duduk di kursi menyaksikan keduanya bertengkar sambil memakan popcorn.     

Setelah beberapa lama, Tan Sangsang pun kembali. Namun, sudah tidak ada sosok Mumu dan Nyonya Tan di belakangnya.     

Tan Sangsang mengerlingkan mata pada Yan Jinyi, memberi isyarat padanya untuk tidak bicara omong kosong.     

"Eh, wanita cantik ini terlihat agak familiar."     

Huo Zixing yang menangkap keberadaan Tan Sangsang pun segera mendekat untuk melihatnya lekat.     

"Huo Zixing, menjauhlah dariku."     

Yan Jinyi menendang betisnya dan berkata kejam.     

Huo Zixing mengaduh kesakitan. Dia membungkuk dan mengusap kakinya yang terasa sakit, "Tidak, Kakak Ipar Kedua, aku benar-benar merasa wanita cantik ini cukup familiar bagiku. Oh benar, dia yang datang ke perusahaan untuk mewawancaraiku kemarin pagi, kan? Reporter Tan?"     

Lantas, Huo Zixing berbalik menatap Tan Sangsang seraya berkata, "Aku tidak menyangka Reporter Tan mengenal Kakak Ipar Keduaku!"     

Tan Sangsang merasa tidak nyaman ditatap seperti oleh Huo Zixing. Dia dengan enggan mengulas senyum, "Halo, Tuan Sanshao."     

'Kenapa Huo Zixing bisa datang ke sini?'     

Tan Sangsang tanpa sadar menatap Yan Jinyi, 'Mungkinkah ini ulah Jinyi?'     

'Apa yang ingin dilakukan Jinyi?!'     

"Ini tidak ada hubungannya denganku. Huo Zixing sendiri yang ingin datang." Yan Jinyi segera membuat klarifikasi.     

Awalnya Yan Jinyi masih curiga, akan tetapi melihat Tan Sangsang yang berusaha keras menyembunyikan Mumu saat melihat Huo Zixing, Yan Jinyi jadi semakin yakin jika dugaannya benar.      

Yan Jinyi menatap tubuh Huo Zixing dengan satu tangan melingkar di dada dan tangan lain mengusap dagunya.     

'Ck ck, aku tidak menyangka jika si idiot inilah yang memiliki anak pertama kali.'     

"Kakak Ipar Kedua, setidaknya aku adalah Tuan Muda Ketiga keluarga Huo. Bisakah kamu menyelamatkan mukaku di hadapan wanita cantik ini?" Huo Zixing mengibaskan rambutnya, kemudian mengulurkan tangannya kepada Tan Sangsang, "Reporter Tan, aku akan memperkenalkan diriku secara resmi padamu. Aku Huo Zixing."     

Tan Sangsang hanya menatap uluran tangan pria itu. Dia memilih untuk mengambil langkah ke samping dan berdiri di belakang Yan Jinyi, "Oh, aku tahu."     

Huo Zixing jadi meragukan hidupnya sendiri saat melihat sikap Tan Sangsang padanya.     

'Apa aku terlihat galak?'     

'Atau aku terlalu jelek?'     

Orang lain akan tersipu malu ketika dirinya mengambil inisiatif untuk berjabat tangan. Tapi kenapa wanita ini malah bersembunyi?     

Huo Zixing merasa agak malu, "Ekhem, Reporter Tan, siapa nama lengkapmu?"     

Tan Sangsang menjawab acuh tak acuh, "Tan Sangsang."     

"Sangsang ya. Nama yang terdengar indah, tapi kenapa terasa cukup familiar, ya?"     

Huo Zixing mengerutkan kening dan mulai mengingat-ingat.     

Tan Sangsang begitu gugup hingga telapak tangannya berkeringat, "Mungkin ada artis wanita yang juga memiliki nama Sang. Sebenarnya, nama itu tidak terlalu langka."     

Huo Zixing berpikir, karena dirinya memiliki begitu banyak mantan kekasih, jadi mungkin ada yang memiliki nama yang mirip dengan Tan Sangsang. Memikirkan itu, dia menjadi lega seketika.     

"Sangsang, aku bukan orang jahat. Kamu tidak perlu bersembunyi dariku seperti ini."     

"Jangan…." Tan Sangsang buru-buru mengibaskan tangannya, "Saya tidak mengenal Anda dengan baik. Jadi, Tuan Sanshao, cukup panggil saya Reporter Tan saja."     

'Kenapa wanita ini terlihat begitu canggung?!'     

'Tapi, anehnya itu justru terlihat menggemaskan.'     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.