Bandit Cantik

Apa Kamu Sedang Mengajariku?



Apa Kamu Sedang Mengajariku?

0'Bagaimana Kak Huo bisa mengenal wanita sekasar ini? Dia bahkan lebih rendah daripada Shen Yan.'     
0

'Apa Kak Huo benar-benar tertarik dengan tipe wanita seperti ini?'     

Ren Huanxuan mulai merasa resah, "Nona, ini adalah tempat pengawal Keluarga Huo. Saat ini, aku dan Kak Huo sedang melakukan penelitian. Jika kamu tidak punya urusan lagi, apa kamu bisa menunggu di luar saja?"     

"Apa kamu sedang mengajariku?     

Yan Jinyi berkacak pinggang dan mengangkat dagunya dengan pandangan penuh penghinaan.     

'Wanita yang sangat arogan.'     

Ren Huanxuan menatap Yan Jinyi dalam diam, 'Dia memakai gaun rajut dari merek yang tidak terkenal. Tapi tubuhnya bagus, wajahnya juga cantik. Terutama aura nakal yang memancar dari dalam dirinya membuatnya sangat menarik perhatian.'     

Ren Huanxuan tersenyum dan sengaja berkata, "Nona, ini adalah kamp rahasia pengawal Keluarga Huo. Kak Huo telah berbaik hati mengizinkanmu masuk, jadi tolong hargai sedikit."     

Yan Jinyi berbalik dan duduk di sofa dengan kaki yang menyilang, tidak menyembunyikan rasa jijiknya pada Ren Huanxuan sama sekali, "Sebagai seorang wanita lajang yang berada di dalam ruangan yang sama dengan pria beristri, apa aku boleh menyebutmu tidak tahu malu?"     

"Kamu…." Ren Huanxuan tahu betul perbedaan dirinya dengan Keluarga Huo. Jadi dia telah berusaha untuk belajar cara beretika dan bersikap seperti wanita berkelas sejak lama. Tapi sekarang, dia sangat marah.     

Saat ini, dia sudah tidak peduli lagi dengan sopan santun yang telah dia pelajari sebelumnya, "Lalu kamu? Bukankah kamu datang ke sini untuk menggoda Kak Huo?"     

Yan Jinyi mencibir, "Menggoda Huo Chengyu? Dari mananya aku terlihat menggoda Huo Chengyu? Pria yang kamu puja ini bahkan tidak sebanding dengan kemoceng."     

'Setidaknya, kemoceng bisa digunakan untuk memukul orang. Sedangkan Huo Chengyu hanya mampu membuat Kakak Ipar sedih saja.'     

Huo Chengyu tidak percaya dirinya dibandingkan dengan sebuah kemoceng.     

Pria itu hanya memperhatikan perdebatan mereka dalam diam.     

"Kak Huo, wanita ini begitu merendahkanmu. Apa kamu hanya akan membiarkannya?" Ren Huanxuan paham tidak bisa membalas kata-kata Yan Jinyi, jadi dia beralih menatap Huo Chengyu dengan sok sedih, "Kak Huo, masih banyak pengawal yang perlu kita tangani. Bukankah Qin He berkata kalau ada dua pengawal yang mengalami patah tulang tangan, kita…."     

Setelah diingatkan, Huo Chengyu segera menelepon Qin He, "Suruh dua orang yang mengalami patah tulang datang ke sini."     

Setelah memberi perintah, dia langsung menutup teleponnya. "Jinyi, ada dua orang pengawal yang membutuhkan bantuanmu untuk menyambungkan tulang mereka."     

Yan Jinyi tidak langsung menjawab, namun jari telunjuk dan ibu jarinya langsung membuat isyarat yang memiliki makna jelas.     

"Yah, seperti biasa, 100.000 per orang."     

Yan Jinyi menggoyangkan jarinya tak setuju, "Tidak, wanita simpananmu ini sudah membuatku tidak senang. Satu orang 200.000 atau tidak sama sekali!"     

Ren Huanxuan adalah pelajar yang cerdas, jadi dia dengan mudah memahami percakapan mereka berdua, "Kak Huo, apa kamu ingin membiarkan wanita ini menyembuhkan tulang mereka? Apa yang bisa dia lakukan? Dan Kak Huo masih harus membayarnya 200.000 yuan untuk satu orang?"     

'Tidak hanya itu, wanita ini bahkan menyebutku wanita simpanan!'     

'Jelas-jelas akulah calon istri Kak Huo yang sebenarnya kalau saja Shen Yan tidak datang. Dan sekarang, ada lebih banyak jal*ng lagi yang bermunculan.'     

Tak berselang lama, Qin He akhirnya datang bersama dua anggota tim pengawal. Keduanya tampak menekan tangan mereka masing-masing sambil meringis kesakitan. Begitu melihat Huo Chengyu dan Ren Huanxuan, mereka pun langsung menyapa dengan hormat dan melupakan keberadaan Yan Jinyi.     

Melihat hal ini, Ren Huanxuan jadi sedikit bangga.     

'Akulah yang diajak Kak Huo ke sini untuk membantunya menangani para anggota tim yang terluka. Memangnya siapa wanita ini?'     

Huo Chengyu menunjuk kursi, "Duduklah, tulang kalian akan diobati."     

'Hah?'     

Keduanya langsung menatap kagum pada Ren Huanxuan secara bersamaan, 'Ternyata Nona Ren dapat mengobati tulang patah. Dia benar-benar lebih hebat daripada Nyonya Muda Pertama.'     

Ren Huanxuan merasa semakin bangga.     

Namun, sesaat setelah mereka duduk, Huo Chengyu mentransfer 400.000 yuan ke rekening Yan Jinyi. "Uangnya sudah kutransfer. Bisakah kita mulai sekarang?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.