Apa Aku Terlihat Seperti Orang yang Mudah Ditipu?
Apa Aku Terlihat Seperti Orang yang Mudah Ditipu?
Sebagian besar orang sudah tahu rahasia gelap dunia hiburan ini, tetapi tidak mudah untuk mengungkapkannya.
Industri ini hampir dipenuhi oleh orang-orang yang memiliki kepentingan pribadi, sehingga orang yang bersalah menjadi terlihat tidak bersalah.
"Ini hanyalah sebuah film. Bagaimanapun juga namamu ada di sana. Memangnya Yan Jinyi bisa mengalahkanmu? Ayo kita jadikan ini sebagai pelajaran saja. Kita tidak akan bekerja sama dengan Lin Chenggong lagi di masa depan." Ujar manajer Liu Ran.
Liu Ran sangat menyesal. Dulu dia menolak tawaran Tao Wei karena reputasinya yang buruk. Tapi siapa yang tahu kalau ...
Manajernya merutuk dengan suara rendah, "Siapa yang tahu kalau Yan Jinyi begitu kuat. Saat ini kita harus tetap tenang. Cepat atau lambat, kita akan menemukan cara untuk meringkus wanita itu."
"Ya, itu satu-satunya cara."
***
Meskipun masih ada yang memberikan komentar jahat pada Yan Jinyi, tapi komentar pujian yang ia terima jumlahnya lebih banyak.
Film 'Bandit Wanita' menjadi semakin populer. Dalam waktu setengah bulan, mereka telah berhasil memecahkan rekor box office domestik dan menempati peringkat keempat dalam total box office nasional.
Sementara 'Penguasa Pulau', peringkatnya semakin menurun setiap hari. Tim Tao Wei juga telah berulang kali mengungkapkan hal-hal licik yang telah dilakukan Lin Chenggong, membuat reputasi Lin Chenggong juga turut anjlok.
***
Ulang tahun Tuan Besar Keluarga Huo semakin dekat, Yan Jinyi mendapatkan telepon dari Lin Chenggong saat ia sedang memeriksa daftar undangan pesta.
"Yan Jinyi, telah banyak kesalahpahaman yang terjadi di antara kita sebelumnya. Lupakan saja apa yang terjadi dulu. Saat ini aku tengah mempersiapkan sebuah film baru, aku pikir kamu sangat cocok untuk menjadi pemeran utama wanita-nya. Bayarannya enam puluh juta yuan. Grup Tang yang menjadi investor kita, kamu tahu … "
Yan Jinyi menatap nomor telepon yang terpampang di layar ponselnya dengan aneh. Lin Chenggong menelponnya untuk membuat film?
Kalau matahari tidak terbit dari barat, berarti ada hantu di dalam ponselnya.
"Menurutmu kenapa aku harus menerimanya? Apa film-mu sangat bagus?"
Suasana menjadi hening seketika. Yan Jinyi bisa mendengar deru nafas Lin Chenggong yang terasa berat.
"Aku dengan tulus ingin mengajakmu bergabung. Kalau tidak, begini saja, aku akan memberimu sebuah alamat. Ayo kita bertemu. Kamu bisa melihat-lihat naskahnya terlebih dahulu. Jika kamu suka, kita akan membahasnya lebih lanjut, oke?"
"Biaya perjalananku seribu yuan. Kamu harus bayar dulu."
Lin Chenggong menarik nafas dalam.
'Seribu yuan untuk biaya perjalanan?'
'Apa kamu naik pesawat terbang ke sini?'
"Bagaimana? Apa seorang Sutradara Lin tidak mau mengeluarkan sedikit uangnya?" Yan Jinyi menggerakkan kelopak matanya, "Kalau begitu lupakan saja."
Saat ia akan menutup panggilan itu, Lin Chenggong buru-buru membuka suara menghentikannya, "Tidak, tidak. Kamu tunggu saja. Aku akan mentransfer uangnya, oke?"
"Nomor ponselku sama dengan nomor rekeningku juga. Keluarga Sutradara Lin memiliki bisnis yang besar, jadi silahkan kirim uangnya dulu."
'Yan Jinyi ini mata duitan sekali.' Rutuk Lin Chenggong dalam hati.
Kurang dari lima menit, Yan Jinyi sudah menerima uang transfer dari Lin Chenggong. Suasana hatinya sedang sangat baik. Dia segera bersiap-siap sambil menyenandungkan lagu.
Saat dia turun ke lantai bawah, ia melihat Huo Zixing, Huo Qingyuan, dan Zhang Guoquan sedang membicarakan sesuatu yang serius.
Melihat Yan Jinyi yang sudah siap dengan dandanannya, mereka tidak bisa menahan diri untuk segera melontarkan pertanyaan, "Kami sedang mendiskusikan acara ulang tahun Kakek. Kamu mau pergi kemana?"
Satu tangannya memegang rok panjang semata kaki yang ia pakai, sedang tangan yang lain sedang menenteng tas. Seulas senyum cerah terlukis di wajahnya, "Seseorang membayarku untuk datang dan menghajarnya."
Huo Zixing curiga mereka telah salah dengar.
Psikopat mana yang akan membayar seseorang untuk menghajar dirinya?
Pasti Yan Jinyi sendiri yang memintanya!
"Kakak Ipar." Panggil Huo Qingyuan dengan raut wajah cemas, "Apa kamu mendapat telepon dari penipu? Sekarang ini ada banyak penipu berkeliaran. Kamu harus hati-hati!"
Alis Yan Jinyi yang sudah ia lukis cantik mulai terangkat. "Apa aku terlihat seperti orang yang mudah ditipu?"
Huo Qingyuan menggelengkan kepalanya cepat.
"Suasana hatiku sedang sangat baik hari ini. Oh ya, Huo Zixing ingatlah, beritahu Departemen Humas untuk membuat pernyataan bahwa Lin Chenggong mencoba untuk menjebakku."