Bandit Cantik

Aku Adalah Kakak Ipar Kedua Huo Sanshao



Aku Adalah Kakak Ipar Kedua Huo Sanshao

0[Tidak mungkin. Aku kira dia itu pemberani!]     
0

[Mengenai Cheng Ruoxue, aku dengar dari temanku yang bekerja di hotel itu kalau Huo Sanshao lah yang telah membawa istri Wang Jianhang datang kesana. Bukankah sebelumnya Cheng Ruoxue memiliki hubungan dengan Huo Sanshao? Dia benar-benar berkencan dengan Huo Sanshao. Tapi karena Huo Sanshao tahu jika dia berselingkuh, maka Yan Jinyi datang mengambil kesempatan.]     

[Aku setuju dengan komentar di atasku. Siapa yang tidak tahu kalau Huo Sanshao menyukai semua wanita cantik. Kebetulan saja Yan Jinyi cukup cantik, jadi aku rasa dia menggunakan kesempatan ini untuk dapat menggoda Huo Sanshao.]     

[Si*lan, ini tidak mungkin kan? Aku baru saja ingin menjadi fans Yan Jinyi -.-. Ah menyedihkan sekali…]     

Bagus, bagus sekali.     

Yan Jinyi menyeringai tipis lalu menyerahkan ponsel itu kembali pada Tao Wei.      

"Sutradara Tao, apakah mereka semua adalah provokator yang menggiring opini?"     

'Mengapa topik pembicaraannya berubah menjadi provokator?'     

Tao Wei merasa senyum Yan Jinyi kali ini terlihat menakutkan.      

Dia tidak dapat menahan diri untuk menyeka keringatnya. "Hampir setengah dari mereka adalah provokator, dan sisanya adalah penggemar Liu Ran."     

"Liu Ran?"     

Tao Wei mengangguk. "Kak Heng pernah menggoda Liu Ran sebelumnya, karena dia pikir Liu Ran cantik. Saat itu, dia bahkan mengajukan syarat padaku jika aku ingin dia bergabung dengan film ini, maka Liu Ran haruslah yang menjadi pemeran utama wanitanya."     

Membicarakan ini, Tao Wei menggelengkan kepala seraya tertawa kecil. "Tapi reputasiku sangat buruk. Saat menemui Liu Ran, aku sudah ditolak bahkan sebelum aku mengatakan apapun. Sebenarnya, kupikir Liu Ran menyukai Kak Heng, jika mereka menjadi pasangan di film maka banyak penggemar yang akan menyukainya."     

Itu kesan yang dia dapatkan setelah bertemu dengan Liu Ran. Sebelumnya, dia juga pernah melihat serial drama pertama yang dibintangi Liu Ran. Sejujurnya, aktingnya tidak sebagus selebriti yang berasal dari agensi perusahaan Huo.      

"Jadi, selain Lin Chenggong, Liu Ran juga punya andil dalam hal ini?"     

"Secara tidak langsung Liu Ran juga memiliki andil."     

Yan Jinyi memainkan jarinya.     

Terserahlah, dia tidak peduli lagi. Siapapun yang berani mengganggunya, dia pasti akan menghancurkan orang itu.      

"Jin Yi, tolong buat nyonya muda muncul di media. Jika kita berhasil menggunakan cara ini, mungkin saja media tidak akan meragukannya lagi."     

"Ini hanya ulah beberapa sampah, apa kamu sudah membutuhkan nyonya muda untuk turun tangan?" ujar Yan Jinyi tanpa ekspresi. Kata-katanya penuh teka-teki.     

Tao Wei menjadi cemas saat melihat Yan Jinyi yang masih duduk dengan tenang.     

"Jinyi, kamu, apa yang kamu pikirkan? Ini, jika tidak segera kita klarifikasi…"     

"Jangan khawatir. Seseorang akan muncul."     

Seseorang?     

Siapa?     

Kalau bukan nyonya muda kedua yang memberikan klarifikasi, bagaimana kita bisa menyelesaikan ini semua?     

Isu Tao Wei yang menipu masyarakat kini sudah populer. Hinaan dan makian yang tadinya ditujukan untuk Yan Jinyi pun perlahan tenggelam, tergantikan oleh gosip tentang Tao Wei.      

Kru 'Penguasa Pulau' saat ini memilih untuk mengunggah situasi syuting mereka dan membandingkannya dengan film Tao Wei. Hal ini membuat reputasi 'Bandit Wanita' semakin memburuk. Bahkan mereka harus menghentikan syuting untuk sementara.     

Saat makan malam, semua kru film 'Bandit Wanita' dibuat panik dengan berita di internet, hal itu membuat Tao Wei semakin pusing.      

Namun Yan Jinyi dan Zhuang Heng yang menjadi pemeran utama tampak sangat tenang.     

"Sayang, iga babi asam manisnya enak. Ini kuberikan sepotong untukmu. Cobalah."     

"Sayang, makanlah kue matcha untuk pencuci mulut. Kue ini sama menariknya denganmu…"     

Di hadapan Zhuang Heng yang terlihat bersemangat, Yan Jinyi masih duduk di posisinya.      

Wanita itu sedang mengunyah potongan kaki babi.     

"Astaga, Sutradara Tao. Huo Sanshao mengunggah pesan di Weibo!"     

Tidak tahu siapa yang berteriak itu, namun semua kru film segera mengeluarkan ponselnya untuk membuka Weibo.     

Huo Sanshao mengunggah potret dirinya yang sedang berada di tengah kerumunan bunga.     

[Pejabat tinggi konyol mana yang mengatakan bahwa aku tidak memiliki kakak ipar kedua? Keluarlah dan aku akan memukulmu. Apakah Kakak Ipar Keduaku ini adalah sesuatu yang bisa kalian bicarakan dengan dengan seenaknya?]     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.