Pamanku Kesalahanku

Kamu Bisa mendapatkan Hatinya?



Kamu Bisa mendapatkan Hatinya?

0Chu Qingyan menggertakkan gigi, "Apakah kamu benar-benar mengira aku tidak akan berani menyerangmu?... Hari ini, jika aku tidak melihat Lan Dongzhi, maka besok, di mana pun kamu keluar, aku akan membuatmu lenyap."     
0

Gong Shenye dengan sinis membalas, "Begitu bersemangat, begitu peduli, begitu marah…. Lalu, kenapa waktu itu kamu tidak membawanya pergi?"     

Sebuah kalimat membungkam mulut Chu Qingyan, membuatnya seketika tidak bisa berkata apa-apa.      

Chu Qingyan hanya bisa membentak, "Itu urusanku, tidak ada hubungannya denganmu."     

Ia tidak bisa mengatakan bahwa dirinya saat itu belum menyadari perasaannya, sehingga malas memikirkan posisi Lan Dongzhi baginya.      

Pada saat itu, pangeran muda Chu ini berpikir bahwa Lan Dongzhi hanyalah seorang gadis yang tidak berguna.     

Hanya seorang gadis yang membuatnya merasa agak tertarik, tetapi... tidak lebih dari itu...     

Namun dalam beberapa hari terakhir, ternyata yang diduga sebelumnya hanya dugaan belaka….     

Setelah bertemu Latiao, ia memikirkan ini beberapa hari setibanya di rumah.      

Ia masih tidak tahu dirinya antara menyukai Lan Dongzhi atau tidak, tetapi dirinya hanya bisa memastikan bahwa ingin menjadikan gadis itu sebagai miliknya, hanya miliknya seorang.      

Gong Shenye menyingkirkan tangan Chu Qingyan, lalu merapikan pakaiannya, dan mencibir, "Apakah Lan Dongzhi pernah memberitahumu bahwa empat tahun yang lalu… dia sudah menjadi milikku, dan dia telah mengikutiku selama empat tahun?... Jadi, bolehkah aku bertanya kepada pangeran muda, apa tujuanmu datang ke sini mencari kekasihku? Apa kamu bersungguh-sungguh?"     

Chu Qingyan tiba-tiba merasakan rasa sakit yang terlalu parah jauh di bagian hatinya…     

Ia tahu bahwa Gong Shenye dan Lan Dongzhi seharusnya sudah saling kenal sejak lama, tetapi dirinya tidak tahu bahwa Lan Dongzhi telah mengikuti Gong Shenye sejak empat tahun lalu.     

Tenggorokan Chu Qingyan sepertinya tersumbat oleh sesuatu. Hatinya terasa perih, seolah-olah telah menelan jarum di kerongkongannya, yang membuatnya merasa sangat tidak nyaman.     

Sejak lahir hingga saat ini, bisa dibilang hidup Chu Qingyan sangat nyaman. Pria ini bisa mendapatkan apapun yang diinginkan, dan telah menikmati kekayaan dan kehormatan dunia.     

Ia tidak pernah sedih tentang sesuatu, karena tidak ada yang sulit didapatkan baginya.     

Namun setelah bertemu Lan Dongzhi, Chu Qingyan merasakan ketidakberdayaan. Tidak peduli berapa banyak uang yang dimilikinya, tidak peduli seberapa kuat Keluarga Chu, dirinya tidak akan bisa mengendalikan Lan Dongzhi.     

Lalu sekarang, ia telah merasakan sakitnya kesedihan...     

Sejujurnya, ini tidak nyaman, sangat tidak nyaman.     

Chu Qingyan tidak bisa menguraikan dengan jelas ketidaknyamanan di hatinya saat ini. Sebenarnya, mungkinkah ini yang namanya "cemburu"....     

Ia cemburu pada Gong Shenye yang memiliki Lan Dongzhi sejak empat tahun lalu,     

Melihat wajah Gong Shenye, Chu Qingyan merasakan kemarahan yang tidak bisa dijelaskan di hati. Ia ingin menghancurkan wajah lelaki itu hingga jadi berkeping-keping.     

Sudut bibir Gong Shenye membentuk senyum menghina, "Selain itu, aku tidak tahu ada atau tidaknya orang yang memberitahumu bahwa hal yang telah terlewatkan sudah seperti waktu yang berlalu, selamanya tidak bisa kembali. Terlebih lagi, yang kamu lewatkan tidak hanya satu kali, tapi terlambat empat tahun!"     

Chu Qingyan terkekeh, tetapi cahaya di matanya seolah bisa membakar Gong Shenye.     

Ia pun membalas, "Memangnya kenapa kalau terlambat empat tahun? Aku, Chu Qingyan, tidak bisa gagal mendapatkan apapun yang kuinginkan."     

Gong Shenye langsung mengejek, "Benarkah? Kalau begitu coba saja. Bukankah kamu tidak punya kesempatan? Kamu juga sudah mencobanya. Bisakah… kamu mendapatkan hatinya?"     

Jika Chu Qingyan bisa mendapatkan hatinya, Lan Dongzhi pasti sudah pergi bersamanya saat itu dan tidak akan tinggal di Jinchuan.     

Chu Qingyan mencibir, "Cih! Kamu bicara seolah-olah bisa mendapatkan hatinya."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.