Pamanku Kesalahanku

Sembunyikan Dimana?



Sembunyikan Dimana?

0"Suruh dia terus melindungi Lan Dongzhi."     
0

Orang kepercayaan Gong Shenye langsung ragu-ragu sejenak, kemudian lanjut menjawab, "Tuan, kupikir lebih baik kita biarkan Gong Xin pulih saat ini. Dia adalah bayangan Anda, jadi dia harus melindungi Anda."     

Gong Shenye menolak, "Aku tidak butuh."     

"Namun Tuan Muda Ye... Sekarang situasi kita tidak baik…"     

Gong Shenye mencibir, "Sejak aku lahir, kapan aku dalam situasi baik?"     

Mendengar ini, orang kepercayaannya itu tidak mengatakan apa-apa lagi.     

"Baiklah, saya akan memberitahu Gong Xin."     

"Dia…" Gong Shenye hanya mengatakan satu kata, lalu mengerutkan kening dan tidak mengatakan apa-apa.     

Orang kepercayaan Gong Shenye itu tahu mengenai 'dia' yang dimaksud Gong Shenye. Alhasil, dirinya hanya menjawab, "Tuan Muda Ye, Nona Dongzhi baik-baik saja sampai sekarang. Tidak ada yang menemukan tempat itu. Anak-anak juga baik-baik saja… Anda… Anda…."     

Ia ingin berkata, 'Anda sebaiknya tidak pergi ke sana.'     

Karena semua yang Gong Shenye lakukan, akan membingungkan Gong Monan, maka jangan pergi ke sana lagi.     

Jika ia pergi ke sana, hanya akan meningkatkan kemungkinan kalau tempat itu akan diketahui.     

Namun Gong Shenye hanya merespon, "Kamu pergilah ke sana."     

Orang kepercayaan itu mengangguk. Ia tiba-tiba teringat hal lain, "Oh iya, Tuan Muda Ye, Nona Zheng mengundangmu untuk makan malam bersama."     

Mata Gong Shenye menatap dingin, "Aku tahu."     

Belum juga asisten keluar dari pintu, tiba-tiba seorang sekretaris lelaki bergegas datang, "Tuan Muda Ye, Pa…Pangeran Keluarga Chu datang…."     

Orang kepercayaan itu segera menoleh dan berkata, "Tuan Muda Ye…"     

Gong Shenye tanpa ekspresi menjawab, "Aku mendengarnya."     

"Kalau begitu… saya akan menghentikannya…"     

Gong Shenye langsung berkata, "Tidak perlu, biarkan dia masuk."     

Begitu kata-kata itu selesai terucap, setelah beberapa saat, Chu Qingyan yang membawa beberapa orang bergegas masuk ke kantor Gong Shenye.     

Chu Qingyan mendorong orang kepercayaan Gong Shenye agar menyingkir dari jalannya, lalu berjalan dengan angkuh, dan dengan provokatif menegur, "Gong Shenye."     

Orang kepercayaan itu ingin melangkah maju untuk menghentikannya, tetapi Gong Shenye mengangkat tangan untuk menyuruhnya keluar.     

Orang kepercayaan itu ragu-ragu, tetapi Gong Shenye berkata, "Pergi."     

Ia menggertakkan gigi, tetapi dirinya hanya bisa pergi.      

Chu Qingyan juga berkata kepada orang-orangnya, "Kalian juga keluar, tunggu aku di luar."     

"Baik!"     

Orang-orang yang berasal dari Keluarga Chu juga keluar satu demi satu, lalu menutup pintu kantor.     

Setelah hanya ada mereka berdua, Gong Shenye berkata dengan dingin, "Apa yang kamu lakukan? Mau mati?"     

Chu Qingyan mendengus menghina, "Haha... aku di sini untuk membunuhmu."     

Gong Shenye tidak memandangnya, "Aku sangat sibuk, tidak punya waktu untuk bermain dengan anak kecil. Kalau kamu mau bermain, biar kucarikan orang untuk menemanimu."     

Chu Qingyan berjalan menghampiri Gong Shenye, lalu memandang dokumen di depannya, "Tuan Muda Kedua Gong, jangan berpura-pura dingin di depanku. Mana dia?"     

Wajah Gong Shenye berubah suram. Ia mengangkat kepala dan menatap Chu Qingyan, "Siapa?"     

Chu Qingyan mencibir, "Jangan pura-pura tidak tahu, hatimu sudah menunjukkan jawabannya."     

Gong Shenye tidak mengatakan apa-apa. Ia hanya menatapnya dengan tenang, matanya penuh dengan aura dingin yang menusuk.      

Melihat respon Gong Shenye seperti ini, Chu Qingyan pun berkata dengan marah, "Gong Shenye, kalau kamu tidak menyerahkan Lan Dongzhi hari ini, percaya atau tidak, aku akan membuat semua usahamu dalam Keluarga Gong menjadi sia-sia."     

Gong Shenye berkata dengan tenang, "Dia tidak ada di tanganku."     

Chu Qingyan meraih kerah Gong Shenye, "Kamu masih berpura-pura. Kamu sudah pergi ke Jinchuan untuk membawanya pergi. Di mana kamu menyembunyikannya?"     

Ekspresi Gong Shenye tidak berubah. Dibandingkan dengan kemarahan Chu Qingyan, dirinya justru bersikap terlalu tenang.     

Ia hanya menjawab, "Dia benar-benar tidak ada di tanganku, jadi aku tidak bisa memberitahumu tempat persembunyiannya. Tentu saja, bahkan jika aku tahu, aku tidak bisa memberitahumu."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.