Pamanku Kesalahanku

Ceroboh Sedikit Saja, Tidak Akan Selamat



Ceroboh Sedikit Saja, Tidak Akan Selamat

0Sementara Latiao pergi menemui Xiao Chu, Xie Xize memanggil Xiao Meng.     
0

"Doktor, Gong Shenye sudah bisa dihubungi."     

Setelah mengatakan itu, Xiao Meng menyerahkan ponsel dengan nomor telepon Gong Shenye tertera di layarnya.      

Xie Xize melakukan panggilan langsung.     

Setelah beberapa saat, panggilan terhubung. Tetapi orang yang menjawab telepon itu bukan Gong Shenye, melainkan orang kepercayaan Gong Shenye.     

Xie Xize berkata langsung, "Aku Xie Xize, panggilkan Gong Shenye."     

Orang di ujung telepon ragu-ragu sejenak, lalu berkata, "Mohon tunggu sebentar."     

Beberapa detik kemudian, Xie Xize mendengar suara Gong Shenye.     

"Halo."     

Meskipun Gong Shenye dan Xie Xize sama-sama berasal dari Kota Xia dan menduduki lingkaran kekuasaan kota, tetapi mereka berdua... tidak pernah saling bertemu sekali pun, dan bahkan tidak pernah tidak sengaja bertemu.     

Mereka adalah orang-orang dari dua dunia yang sangat berbeda.     

Xie Xize terlahir sebagai orang yang berstatus tinggi. Semua orang mendongak kagum saat melihatnya karena kejeniusannya yang amat tinggi. Semua jalan yang dilaluinya, selalu bersinar.      

Sedangkan Gong Shenye, adalah kebalikannya.      

Xie Xize berkata langsung, "Bagaimana keadaan Lan Dongzhi sekarang?"     

Gong Shenye meremas pena di satu tangan dan berkata dengan ringan, "Baik."     

"Istriku ingin bertemu dengannya."     

Gong Shenye tahu bahwa Lan Dongzhi dan Mo Yangyang selalu memiliki hubungan yang baik, jadi ia langsung menjawab, "Maaf, tidak boleh."     

Xie Xize berkata pelan, "Aku tidak sedang berdiskusi denganmu."     

Gong Shenye membalas, "Doktor Xie, aku juga tidak sedang berdiskusi denganmu."     

Xie Xize berkata dengan acuh tak acuh, "Kamu sekarang menghadapi musuh yang menyerang dari depan dan belakang. Jika kali ini Chu Qingyan ikut campur lagi, menurutmu, apakah kamu punya kemungkinan untuk merebut kekuasaan?"     

Xie Xize telah meminta Xiao Meng untuk memeriksa hal yang dilakukan Gong Shenye baru-baru ini.     

Tidak perlu membahas yang lain. Bahkan ia sangat dekat dengan keluarga Zheng untuk melawan Gong Monan. Di masyarakat juga tersebar kabar bahwa Gong Shenye akan menikahi Zheng Qiangwei.      

Pada dasarnya, bisa disimpulkan bahwa Gong Shenye tidak lagi ingin jadi Tuan Muda Kedua Keluarga Gong lagi, melainkan ingin menjadi Kepala Keluarga Gong. Ambisinya sangat besar.     

Gong Shenye tertawa rendah, "Kamu mengancamku."     

Xie Xize membenarkan, "Tidak, aku hanya memberitahu yang ingin kulakukan. Kamu mungkin tidak tahu, dua hari yang lalu, Chu Qingyan datang mencariku."     

Gong Shenye meremas ponselnya erat-erat.      

"Lan Dongzhi baik-baik saja…."     

Xie Xize menjelaskan, "Istriku tidak percaya. Dia ingin melihatnya dengan kedua matanya sendiri. Tuan Muda Kedua Gong, kamu berada di tengah pusaran sekarang….."      

"Ya… Jika kamu ceroboh sedikit saja, kamu tidak akan pernah bisa selamat. Apakah kamu benar-benar mampu melindungi seorang perempuan yang sedang hamil sendirian?" Tegas Xie Xize.     

Gong Shenye menjawab dengan dingin, "Itu urusanku, bukan urusanmu."     

Xie Xize langsung membalas, "Karena kamu tidak berniat menyakiti Lan Dongzhi, maka serahkan dia kepadaku. Dengan bersamaku, tidak ada yang bisa menyakitinya."     

"Kenapa aku harus mempercayaimu? Lagi pula, gadisku tidak membutuhkan orang lain untuk melindunginya."     

"Kalau begitu, tidak ada yang perlu dibicarakan."     

Di ujung telepon yang lain, Gong Shenye terdiam sesaat sebelum berkata, "Aku bisa membiarkan istrimu bertemu dengannya, tetapi tidak pada kondisi saat ini. Itu yang bisa kutawarkan!"     

"Bahkan jika kamu memberi tahu Chu Qingyan, aku tidak akan menyerahkan Lan Dongzhi kepadamu. Bila kamu melakukan ini, selain meningkatkan bahaya untukku, itu juga membahayakan Lan Dongzhi. Kupikir istrimu lebih tidak rela melihat Lan Dongzhi celaka…."     

Xie Xize setuju, "Baiklah."     

Ia tahu sejak awal bahwa Gong Shenye tidak akan setuju dan tidak akan menyerahkan Lan Dongzhi kepadanya.     

Ia melakukan itu, hanya untuk memfasilitasi negosiasi agar mencapai tujuan akhir.     

Gong Shenye meletakkan ponsel, lalu bertanya, "Apakah Gong Xin baik-baik saja?"     

"Meskipun cederanya serius, Gu Suisui memang cukup mampu, jadi dirinya hampir sembuh sekarang…"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.