Pamanku Kesalahanku

Hanya Ingin Mo Yangyang Mati



Hanya Ingin Mo Yangyang Mati

0Sui Yuanyuan menjawab dengan susah payah, "Uangnya… uangnya kusembunyikan di dalam rumahku… kuletakkan di antara kasur dan papan tempat tidurku…."     
0

Zhou Mingye berkata pada petugas polisi, "Nanti suruh dua petugas untuk pergi memeriksanya di rumahnya."     

"Baik."     

Begitu mendengar itu, Sui Yuanyuan mengangkat kepala, "Pak polisi, uang itu… aku…"     

Zhou Mingye heran "Kenapa kamu masih menginginkan uang itu? Itu kan uang kotor, harus disita."     

Hal yang membuat mereka tidak habis pikir adalah, Sui Yuanyuan menangis dan menjawab, "Tidak boleh disita, tidak boleh…. Aku sekarang mau dipenjara, kalau kalian mengambil uang itu, bagaimana aku bisa hidup?...."     

Hal ini membuat Zhou Mingye dan rekan kerjanya, seketika tidak bisa berkata-kata….     

Lelucon macam apa ini?     

Dia sudah melakukan kejahatan besar membakar dan hampir membunuh orang, tetapi tidak mau uang haramnya disita. Apakah dia hanya menginginkan uang dan mengabaikan nyawanya?     

Zhou Mingye langsung menegur, "Kalau kamu tidak mau menyerahkan uang kotor itu, berarti kamu sungguh mau mendekam di penjara."     

"Itu kan… uangku, uangku…." Sui Yuanyuan menjerit sambil menangis.      

Zhou Mingye menggebrak meja lagi, "Itu bukan uangmu, itu uang kotor hasil kejahatanmu, itu barang ilegal, harus disita. Kalau tidak, akan kutulis di transkrip bahwa kamu tidak mau bekerjasama."     

Sui Yuanyuan ketakutan sampai membisu. Hatinya sepenuhnya tidak rela, tetapi dia tidak berani lagi membuka suara.      

Zhou Mingye bertanya, "Apa ada lagi yang belum kamu akui?"     

Sui Yuanyuan menggelengkan kepala, "Tidak ada. Yang kutahu semuanya sudah kukatakan. Sejak awal sampai saat ini, aku belum pernah bertemu dengan orang itu…."     

Zhou Mingye berkata kepada petugas polisi, "Periksa catatan panggilan ponselnya."     

"Baik."     

Hanya saja, mereka sebenarnya tidak berani berharap terlalu banyak.      

Orang di belakang yang menyuruh Sui Yuanyuan membakar restoran pasti adalah orang yang sangat teliti. Bahkan sampai saat ini, polisi belum menemukan petunjuk apapun soal orang itu.      

Nomor telepon yang digunakan untuk menelpon Sui Yuanyuan, pasti perlu tidak mudah dilacak.      

Kasus ini sampai sekarang, bisa dibilang seperti sebuah jalan buntu.      

Tidak hanya itu, pelaku yang mendobrak pintu dan menyiram bensin di malam kejadian, sudah diinterogasi. Mereka adalah orang-orang yang tertipu oleh rumor di internet dan terhasut untuk membuat onar.     

Mereka sendiri tidak tahu bahwa perbuatan mereka sebenarnya adalah umpan, untuk menyingkirkan orang-orang yang menjaga restoran waktu itu.      

Juga untuk menciptakan peluang bagi Sui Yuanyuan agar bisa membakarnya.     

Dan… dalang di balik kejadian ini sepertinya mengenal Xie Xize, juga tahu bahwa Xie Xize tidak mungkin membiarkan Mo Yangyang mengejar dua orang pembuat onar sebelum kebakaran terjadi.      

Target dari kebakaran itu adalah, lihat saja sekarang… mengarah ke Mo Yangyang.      

Pelaku hanya ingin Mo Yangyang mati, bukan ingin membunuh Xie Xize.      

Jika tidak, orang itu tidak mungkin memancing Xie Xize keluar.      

Zhou Mingye berpikir cepat di dalam hatinya ...     

Kemudian ia berdiri, lalu berkata pada petugas polisi, "Baiklah, dia sudah bisa dibawa."     

Sui Yuanyuan, tidak memiliki petunjuk yang berguna.     

Sui Yuanyuan bergegas bertanya, "Lalu aku, pak polisi, aku sudah mengatakan semuanya, aku bukan pelaku utama, aku hanya melakukan sesuatu demi mendapat uang, aku tidak akan dipenjara, kan?…."     

Zhou Mingye dan petugas polisi saat ini tidak tahu sikap yang harus dilakukan terhadap perempuan satu ini.      

Perempuan ini ternyata memang benar-benar bodoh, sungguh bodoh….     

Bahkan jika dia bukan pelaku utama, tetapi dia yang menyalakan api dan memainkan peran utama kebakaran dan kejahatan ini.      

Kebakaran itu, telah melukai dua orang, juga menyebabkan kerugian materi. Bangunan restoran terbakar habis, jadi apakah dia masih tidak perlu dipenjara?     

Zhou Mingye tersenyum dan berkata padanya, "Menunggulah dengan sabar, tunggu sampai di persidangan nanti. Hakim yang akan memutuskan kamu dipenjara atau tidak."     

Catatan penerjemah:     

Who is the impostor? Hahaha, penerjemah juga penasaran, bahkan sempet curiga kalau Xiao Chu ini ada hubungannya dengan si 'dalang'. Menurut kalian, kira-kira siapa dalang di balik serangkaian musibah yang menimpa Mo Yangyang ini?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.