Dia Sudah Tahu Dirinya Hamil
Dia Sudah Tahu Dirinya Hamil
Mo Yangyang menoleh untuk melihat Xie Xize dengan cemas, "Paman Kelima, Paman Kelima… aku tahu kamu pasti punya cara, bisakah kamu membantuku, menyelamatkan Dongzhi?... Keluarga Gong itu sekelompok orang gila…."
Mo Yangyang telah tinggal di Kota Xia selama bertahun-tahun, tentu saja pernah mendengar tentang Keluarga Gong.
Reputasi Keluarga Gong tidak pernah baik!
Ketika Mo Yangyang masih sekolah, ia mengenal seorang tuan muda dari Keluarga Gong yang mengejarnya. Cara anak itu mengejarnya sangatlah gila…..
Namun tidak lama setelah itu ia mendengar bahwa tuan muda itu sudah mati.
Tidak tahu penyebab kematiannya, intinya dia sudah mati.
Jadi Mo Yangyang tahu, bahwa seluruh Keluarga Gong itu sangat gila.
Xie Xize menghampirinya, "Jangan khawatir, masih ada lagi yang ingin Latiao katakan padamu."
Latiao pun lanjut mengatakan, "Ma, jangan khawatir, Bibi Dongzhi seharusnya tidak dalam bahaya untuk saat ini, dan... Bibi Dongzhi bilang bahwa dia punya urusannya sendiri, jadi dia tidak bisa bersembunyi di rumah kita selamanya. Dia… sendiri yang ingin pergi…."
Tetapi kata-kata itu tidak menghibur Mo Yangyang. Perempuan itu malah menghentakkan kakinya dengan cemas, "Kalau ada hal lain yang harus dilakukan, dia seharusnya menungguku kembali, kita bisa berdiskusi dulu. Keluarga Gong itu, sarangnya para orang gila…."
"Selain itu, kudengar… Keluarga Gong itu semuanya pelaku kri… kriminal… mereka semua itu kejam…."
Xie Xize bertanya, "Bagaimana kamu tahu, Keluarga Gong itu semuanya kejam?"
Mo Yangyang berbalik badan dengan tergesa-gesa, "Bagaimana aku bisa tidak tahu? Waktu aku masih sekolah, aku pernah dikejar oleh seorang anak laki-laki bermarga Gong. Setiap hari aku selalu dihadang di sekolah, juga dihadang saat pulang sekolah, sampai aku tidak nyaman saat makan."
"Lalu sampai pada suatu hari, dia pernah memukuli anak laki-laki yang memberiku bunga sampai hampir mati… waktu itu aku takut setengah mati…." Lanjutnya.
Ekspresi wajah Xie Xize menjadi lebih buruk, lebih buruk, dan lebih jelek, "Kapan? Kenapa aku tidak tahu?"
Mo Yangyang tergagap, "Aku… aku…"
Ia panik dalam hati dan tidak berani menatap mata Xie Xize. Ia pun melambaikan tangannya, "Oh, itu sudah terjadi bertahun-tahun yang lalu. Semuanya sudah berakhir. Sekarang aku akan berbicara tentang Dongzhi. Keluarga Gong benar-benar kurang ajar, kenapa kalian tidak memberitahuku sebelumnya?!"
Latiao menjawab, "Aku memberitahu mama pun, tetapi tetap tidak bisa mengubah fakta. Semuanya adalah pilihan Bibi Dongzhi. Tentu saja... aku tahu dia melakukan itu juga demi melindungiku…"
Latiao menundukkan kepala dengan sedikit merasa bersalah.
Semua yang terjadi malam itu sebenarnya terbayang berulang-ulang di benak Latiao.
Ia membenci dirinya sendiri karena masih terlalu kecil, sehingga tidak bisa melakukan apapun.
"Mengingat sekarang dia berada di tangan Keluarga Gong, aku sangat ketakutan. Tidak, paman kelima… paman kelima, tolong bantu aku,dia harus diselamatkan...." Mo Yangyang mengulurkan tangan dan meraih tangan Xie Xize.
Latiao pun menegur, "Ma, Bibi Dongzhi tidak akan dalam bahaya sekarang, jangan terlalu cemas."
"Kenapa kamu bisa seyakin itu?"
"Karena…." Latiao melirik Xie Xize sekilas, "Dia hamil!"
Mo Yangyang berseru, "Apa? Dia… Dia hamil?...."
Ia menutupi mulutnya sejenak, lalu matanya terbuka melebar.
"Dia… Dia hamil, dia... dia kurang ajar, kenapa tidak memberitahuku?..." Mo Yangyang hampir menangis dengan cemas. Di benaknya langsung teringat akan banyak hal. Ia juga ingat Lan Dongzhi muntah berkali-kali, tetapi selalu bilang itu hanya masalah perut.
Apalagi, Mo Yangyang juga tahu bahwa dia sudah lama punya masalah perut, jadi dirinya tidak terlalu memikirkannya saat itu.
Sekarang… ternyata Lan Dongzhi sudah tahu sejak lama bahwa dirinya hamil.