Dia Akan Jadi Ayah!
Dia Akan Jadi Ayah!
"Pengawal…."
Para pengawal Keluarga Gong yang menjaga di luar dengan cepat masuk.
Gong Shenye berkata, "Bawa dia untuk pemeriksaan."
"Siap!"
Mereka dengan cepat mendorong kursi roda, lalu memaksa Lan Dongzhi untuk duduk di atasnya, dan kemudian mendorongnya untuk pergi ke dokter.
Setelah Lan Dongzhi pergi, Gong Shenye adalah satu-satunya yang tersisa di kamar pasien ini.
Jendela-jendelanya terbuka lebar, pintunya juga terbuka. Angin bertiup melalui ruangan, menimbulkan suara tirai yang berkibar tertiup angin.
Pemanas di dalam ruangan ini telah dihilangkan dengan bersih, sehingga angin sedingin di gua es.
Gong Shenye masih berdiri kaku di tempat. Ia perlahan mengangkat tangannya.
Telapak tangan tampaknya masih memiliki sentuhan keajaiban itu.
Gong Shenye menyadari bahwa untuk pertama kalinya ia merasa kalau anak di dalam rahim Lan Dongzhi itu... masih hidup, benar-benar sesuatu yang memiliki nyawa!
Ada perasaan aneh di hatinya yang belum pernah dirasakan sebelumnya. Ia bahkan tidak tahu cara menggambarkannya.
Rasanya... sangat menakjubkan.
Apakah dia akan menjadi seorang ayah?
Jakun Gong Shenye bergulir.
Di depan rumah Xie Xize di Jinchuan, ketika dirinya mengetahui bahwa Lan Dongzhi sedang hamil, suasana hatinya sebenarnya tidak naik turun.
Masa kecilnya sendiri begitu kelam, jadi ia tidak pernah berpikir bahwa dirinya akan memiliki anak, juga tidak mengharapkan kehadiran seorang penerus.
Ia tidak memiliki konsep kata ayah dalam hidupnya.
Dan pria yang memberinya hidup adalah ayah terburuk di dunia.
Oleh karena itu, Gong Shenye tidak pernah berpikir untuk menjadi ayah yang baik.
Ia merasa bahwa semua pria di Keluarga Gong tidak layak menjadi ayah, termasuk dirinya….
Namun sekarang, tiba-tiba, ia akan punya anak.
Tepat pada saat itu, ia benar-benar merasa bahwa ada kehidupan yang mulai tumbuh....
Ia menyadari bahwa dirinya akan menjadi seorang ayah.
*****
Di Kota Jinchuan, tepatnya di laboratorium Xie Xize.
Latiao pingsan dalam keadaan demam tinggi saat dini hari. Hanya setelah pukul 7:00 pagi, demam itu akhirnya mereda!
Nenek Han awalnya menyuruh Xie Fengmian bergegas melarikannya ke rumah sakit.
Tetapi dalam keadaan kritis, otak Xie Fengmian yang biasanya bodoh itu bisa memutuskan langkah yang pintar.
Ia khawatir jika membawa Latiao pergi ke rumah sakit, mungkin akan ada seseorang yang akan menyerang Latiao.
Bagaimanapun, dalang di balik tragedi ini masih bersembunyi dalam kegelapan. Orang itu telah menyerang Paman Kelima dan Bibi Kelima satu demi satu.
Xie Fengmian merasa bahwa sekarang Bibi Kelima dan Paman Kelima sedang tidak ada di sini, hanya ada adik sepupunya saja yang tersisa. Sebagai kakak sepupu, ia harus melindunginya di saat kritis.
Jadi, ia melarikan Latiao ke laboratorium.
Bagaimanapun, laboratorium Xie Xize masih beroperasi secara normal. Ada Jiang Niancheng, Gu Fei dan lainnya yang telah mempelajari obat-obatan, sehingga mereka bisa lebih diandalkan daripada orang-orang di rumah sakit!
Lagi pula, orang-orang di sini ada di bawah tanggung jawab Paman Kelimanya sendiri.
Setelah dikirim ke laboratorium, Gu Fei dan Jiang Niancheng bangkit dari tempat tidur dan buru-buru merawat Latiao.
Xie Fengmian memberitahu mereka bahwa Latiao membeku karena terlalu lama kedinginan.
Bagaimana mungkin anak kecil seperti itu bisa menahan angin dan salju, setelah menghabiskan waktu begitu lama di tengah salju tebal, dan hanya mengenakan pakaian tipis?!
Begitu Gu Fei dan yang lainnya mendengar kondisi itu, mereka tidak punya langkah lain selain mulai mendidik Xie Fengmian.
Mereka mempertanyakan yang dilakukan Xie Fengmian, yang sampai tidak menjaga Latiao baik-baik.
Jiang Niancheng berkata dengan marah, "Kamu masih sepupunya, kenapa kamu tidak menjaganya baik-baik? Xie sedang tertimpa masalah dan tidak bisa merawat anak itu. Sebagai sepupu, kamu belum memenuhi tugasmu. Kalau kamu tidak bisa menjaganya dengan baik, bawa saja dia ke laboratorium, biar kami jaga baik-baik."
Xie Fengmian segera merasa sedih. Ia tidak bisa disalahkan untuk itu. Si abnormal Gong Shenye lah yang tidak tahu malu datang untuk membuat masalah. Siapa yang bisa memprediksi kejadian itu sebelumnya?