Aku Bukan Gay! Aku Wanita Kesayangan Bos Besar!

"Kau di sini dulu, aku akan ke atas untuk ganti baju."     

Setelah Bo Tingshen memberikan instruksi kepada Ye Xian, dia naik ke atas.     

Ye Xian menatap punggungnya dengan tanda tanya di seluruh kepalanya, apa-apaan ini? Apakah Direktur sedang mengerjai dia!     

Wen Yan, "Ye Xian, apakah kamu lapar? Dapur sedang memasak, makanan akan siap sebentar lagi, aku akan menyuruh Xiaoli untuk mengambilkan cemilan untukmu ya?"     

Ye Xian menatap mata Xia Hewan yang iri dan sedih, dan melambaikan tangannya dengan cepat, "Tidak perlu, Bibi, aku belum lapar."     

"Kalau begitu Bibi akan mengajakmu bermain di taman belakang. Bibimu XIa Hewan sedang melukisku. Jika kamu bosan, para pelayan sudah memotong banyak bunga hari ini. Mau Bibi mengajarimu cara merangkai bunga?"     

"Ah… baiklah."     

Ketiganya berjalan menuju taman belakang bersama-sama.Di tengah taman yang besar dan indah dengan bunga yang berwarna-warni dan menyenangkan, ada sebuah meja panjang dengan renda halus, di atasnya terdapat kumpulan bunga segar yang baru dipotong.     

Wen Yan mengoceh dan memperkenalkan jenis dan nama bunga yang berbeda kepadanya, Ye Xian berkedip pada Xia Hewan sambil mendengarkan, berkedip secara teratur seperti tanda rahasia: Bu, jangan terus menatapku, hati-hati nanti rahasiaku terungkap!     

Melihat itu Xia Hewan malah lebih marah, dan pada saat yang sama penuh keraguan.     

Sejak kapan Ye Xian memiliki hubungan yang begitu baik dengan keluarga Bo?     

Penerus dari keluarga Bo sendiri yang mengundang, lalu Wen Yan juga begitu menyukainya….     

Kesan Xia Hewan terhadap keluarga Bo, selain keluarga konglomerat, juga ada tuan muda Jiang Wanze yang sangat disukai Ye Xian.     

Tetapi Ye Xian jelas-jelas mengatakan dia sudah tidak menyukai Jiang Wanze, mengapa dia masih datang ke rumah keluarga Bo?     

Melihat bahwa mata Xia Hewan tidak pernah lepas darinya, Ye Xian merasa sedikit bingung.     

Wen Yan memiliki kepribadian yang riang dan tidak dapat melihat sesuatu yang tidak biasa, tetapi ketika manusia serigala yang tajam dan jeli itu turun dan melihat mata ibunya yang melekat, dia pasti akan bertanya mengapa ibunya selalu memandang ke arah Ye Xian.     

"Bibi Wen, aku mau ke toilet."     

"Oke, aku akan mengantarmu ke sana!"     

"Tidak perlu, aku tahu di mana…."     

Ye Xian menolak, dan mengedipkan mata pada Xia Hewan.     

Xia Hewan juga mencari alasan untuk pergi ke toilet.     

"Ibu!"     

Ye Xian buru-buru menutup pintu toilet, "Kenapa Ibu datang ke rumah keluarga Bo? Ibu ada di sini, apakah Kak Shaowen tahu?"     

"Shaowen belakangan ini sangat sibuk, jadi aku tidak memberitahunya."     

Ye Xian menghela napas lega, "Jangan beritahu dia!"     

"Kenapa tidak boleh?"     

"Sebelumnya karena masalahku dengan Jiang Wanze, Kak Shaowen tidak terlalu senang dengan keluarga Bo, nanti kalau ibu mengatakannya, dia pasti akan marah, dan juga jangan katakan kalau aku datang ke sini, kalau tidak dia pasti akan curiga."     

Benar juga.     

Xia Hewan mengangguk, "Ibu sebenarnya juga tidak mau datang, tetapi Wen Yan beberapa kali datang ke rumah untuk memohon, aku sudah tidak bisa menolaknya jadi terpaksa datang. Oh iya Ye Xian, kenapa kamu ada di sini?"     

"Aku…"     

Cerita yang panjang, jadi Ye Xian memilih yang paling sederhana, "Wen Yan adalah penggemarku, dan Bo Tingshen adalah bosku, jadi dia menggunakan kekuatannya untuk keuntungan pribadi dan memintaku untuk datang dan bermain dengan ibunya selama sehari."     

Mendengar ini, Xia Hewan menjadi semakin cemburu, "Tidak biasanya aku melihatmu pulang menemani Ibu."     

"Ups~" Ye Xian mengguncang lengannya, "Ketika aku sudah tidak punya kontrak dengan Star Entertainment, aku tidak akan terlalu sibuk dan tidak perlu mendengarkan perintah orang lain, aku akan pulang dan bermain dengan ibu sepuasnya! "     

Tapi dia juga tidak bisa memanggilnya ibu di depan banyak orang.     

Xia Hewan tiba-tiba menyesalinya. Apa yang terjadi pada Juncheng membuatnya takut, dan dia membuat trik buruk untuk membuat Ye Xian menyamar sebagai pria dan mendapatkan identitas sebagai orang lain, sehingga Ye Xian tidak bisa pulang dengan bebas untuk mengunjunginya.     

Dia harus menemukan kesempatan yang cocok untuk mengumumkan ke seluruh dunia bahwa Ye Xian adalah putri kecil mereka!