Aku Bukan Gay! Aku Wanita Kesayangan Bos Besar!

Di mana Kau Menggigit?



Di mana Kau Menggigit?

0Ternyata kakaknya secara pribadi benar-benar mengembalikan kemeja itu kepada Bo Tingshen tanpa dia sadari, dan berbohong padanya bahwa perusahaan mengirim seseorang untuk mengambilnya. Secara tidak sengaja kakaknya mengkonfirmasi hubungan 'kekasih' mereka, dan membuat Direktur Bo merasa ditantang sebagai saingan dalam mendapatkan cinta Ye Xian!     
0

Pantas saja Direktur sangat marah!     

Siapa pun bisa marah, apalagi Direktur adalah orang dengan status bangsawan yang angkuh, belum lagi dicurigai sebagai gay, itu semua seperti menghancurkan harga diri Direktur…. Jangankan menghentikan seluruh pekerjaannya, tidak membunuh mereka berdua saja sudah bagus!     

Ye Xian memegang catatan kecil itu dengan tangan gemetar, ekspresinya tiba-tiba berubah.      

Peng Kai berkata, "Kau tahu, setelah mendapatkan kabar alergi bunga itu, Direktur sangat khawatir dan mengendarai mobilnya dengan kecepatan penuh agar segera tiba di rumah sakit. Dia menerobos beberapa lampu merah di jalan. Sekarang poin SIM ku sudah habis, dan aku harus memperbaikinya, ternyata sampai di rumah sakit, kau tidak ingin bertemu Direktur, apa kau masih menganggap Direktur hanya berpura-pura…."     

"Sudah, jangan diteruskan lagi."     

Ye Xian sangat merasa bersalah.     

"Oh iya, masih ada satu hal lagi!"     

Pang Kai menatapnya dan menelan ludah dengan gugup.     

"Sebenarnya, Direktur tidak bermaksud untuk menghentikan semua pekerjaanmu, dia hanya ingin kau mencarinya dan memberinya penjelasan. Termasuk waktu di tempat audisi, Meng Jin hanyalah nama yang secara acak dia pilih untuk mendapatkan peran itu. Semua pemeran sudah resmi diumumkan, tapi Meng Jin belum diumumkan secara resmi, kau tahu mengapa?     

Direktur tahu bahwa kau sangat ingin mendapatkan peran ini, jadi dia mencadangkan posisi itu untukmu. Dia masih bersedia untuk mempercayaimu, aku salah paham dengan maksud Direktur dan mengira dia telah menghentikan semua pekerjaanmu, jadi aku bicara seperti itu. Ye Xian, jangan beritahu masalah ini kepada Direktur, kalau sampai ketahuan maka aku sudah pasti akan dipecat, kerja kerasku selama lima tahun akan berakhir!"     

Ye Xian, "Mengapa bisa begini…."     

Tak heran saat audisi, Ye Xian mengejar Direktur dan bertanya pada Ye Xian, apakah ada yang perlu dikatakan padanya?     

Dia sama sekali tidak tahu tentang masalah ini!     

"Kurasa aku tidak mempunyai kesempatan untuk bertemu Direktur, aku, aku bahkan memarahi dan menggigit dia…"     

"Apa?!" Peng Kai kaget, "Beraninya kau memarahi Direktur!"      

Ye Xian mengangguk dengan sedih, "Ya, di depannya."     

"Lalu kau juga menggigit Direktur? Tunggu… kau gigit di mana?"     

"Apa maksudmu bertanya di mana, tentu saja di tangan. Waktu itu dia menahanku, membuatku tidak bisa bergerak, dan aku salah paham dengannya jadi…."     

Menahan?      

Pikiran Peng Kai melayang ke hal-hal aneh.     

"Sekarang yang harus kau lakukan adalah pergi mencari Direktur dan menjelaskan semuanya, Direktur pasti ingin mendengarnya. Tetapi kamu harus ingat jangan pernah mengatakan pada Direktur bahwa aku yang membeberkan semua ini padamu, kalau tidak aku benar-benar akan mati! Ye Xian, kau harus berjanji, aku bersedia berlutut untuk memohon kepadamu sekarang!"     

Peng Kai berkata lalu posisinya sudah akan berlutut di depan Ye Xian.     

"Apa yang kau lakukan?"     

Ye Xian sangat terkejut, "Jangan khawatir, aku tidak akan memberitahu Direktur, ini bukan salahmu, yang penting adalah, bagaimana aku berani menemui Direktur?"     

Ye Xian benar-benar tidak tahu harus berbuat apa.     

Ye Xian mengingat belakangan ini dia telah menantang Bo Tingshen, dengan tatapan mengancam dan sindiran dingin di depannya, benar-benar memperlihatkan sisi aslinya lalu saat latihan games dia mengatakan bahwa Direktur adalah orang yang sangat jahat dan keji…..     

Kuku Ye Xian yang mencakar atas meja sampai mengeluarkan suara yang menyakitkan telinga, memalukan, bodoh sekali. Baru-baru ini dia hidup dengan seenaknya, sehingga dia melupakan Bo Tingshen adalah bos yang cerdas, dalam hitungan menit sudah pasti bisa membuat dia mati sampai menjadi abu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.