Aku Bukan Gay! Aku Wanita Kesayangan Bos Besar!

0"Senyuman Indah: Kekasih Tiga Kehidupan" adalah hak cipta yang paling menarik di acara lelang kali ini, sebagai hak cipta yang mendapatkan juara, dia tidak hanya memiliki jutaan penggemar, tetapi juga memiliki banyak kesempatan untuk dibuat film, animasi, dan lain-lain. Oleh karena itu, naskah ini cukup banyak mendapat perhatian dari publik.      0

Narasi yang begitu populer, kemungkinan adaptasi ke berbagai jenis media sangat besar, terutama film. Ada banyak sutradara terkenal, produser besar, dan perusahan perfilman yang datang khusus untuk ini, mereka semua menantikan dengan harapan yang besar. Perebutan hak cipta yang begitu sengit karena banyak petinggi yang datang hari ini.     

Terutama Bo Tingshen, bos besar dari perusahaan BHS.      

Apakah dia datang khusus untuk ini, kalau memang seperti itu, maka yang lain mungkin tidak akan memiliki kesempatan.     

Ketika mendengar "Senyuman Indah: Kekasih Tiga Kehidupan", Ye Xian langsung sadar dan mengangkat kepala, karena ini adalah karya yang disukai protagonis pria dan wanita.     

Benar saja, ketika Jiang Wanze dan Luo Yuwei mendengar nama film itu, posisi badan mereka tegap, dan menatap layar besar dengan seksama.     

Lelang yang sengit akan segera dimulai.     

"Mulai harga tiga juta, penulis tidak menetapkan harga terakhir, penawaran akan dimulai dari bawah!"     

"Huanmei film menawar 3,1 juta!"     

"Tianyu media menawar 3,5 juta!"     

"Sutradara Liu Yihan menawar 4 juta…."     

"4,8 juta!"      

"5,5 juta!"     

Dalam sekejap mata, harga dari "Senyuman Indah" sudah melewati "Persilatan Taichi", dan menjadi lelang hak cipta dengan harga tertinggi, semua orang begitu bersemangat untuk membeli.     

Ye Xian melirik punggung Bo Tingshen yang sedang duduk tenang di barisan paling depan.     

Seharusnya Direktur sudah berencana untuk menunggu harga dinaikkan ke tingkat tertentu, ketika tidak ada orang yang berani menaikkan harga lagi, dia akan mengeluarkan harga tertinggi.     

Ringkas, rapi, dan tegas, cocok dengan karakternya yang rendah hati walaupun dia sangat kaya raya.     

Dia sangat menantikan untuk melihat adegan ini.     

Meskipun menggunakan uang sendiri, tetapi melihat orang yang sedang menghabiskan uang mereka juga sangat menyenangkan.     

"6 juta!"      

"6.8 juta…."      

"10 juta!"     

Ketika harga sudah sampai 20 juta yuan, banyak sekali perusahan kecil yang merasa putus asa, hanya beberapa perusahaan besar yang masih membuka harga dan setiap kali mereka mengangkat papan, selalu melihat ke arah kursi di baris pertama.     

Kenapa Direktur Bo belum mengangkat papan? Setidaknya, mereka mengetahui harga hak cipta ini apakah bisa menggunakan uang mereka untuk bersaing.     

Mungkinkah… dia masih ingin menunggu harga yang paling tinggi kemudian mengambilnya? Jadi sekarang mereka bukan lagi bersaing harga, tetapi bersaing hidup dan mati di sini, bukankah itu kelihatan sangat konyol?     

Tiba-tiba, orang dari Huanmei langsung mengangkat papan dan berkata, "20 juta!"     

Tidak peduli lagi, daripada saling menebak harga, lebih baik langsung memberikan harga akhir paling tinggi, apakah itu akan berhasil atau tidak, tergantung nasib!     

"20 juta!" kru lelang menaikkan suaranya, "Huanmei telah menawarkan harga 20 juta yuan!"     

20 juta? Beberapa perusahan yang bersaing dan memegang papan tertegun, bagaimanapun dia adalah perusahaan besar, punya banyak uang sedangkan mereka… lebih baik mengalah saja.     

Walaupun "Senyuman Indah" adalah hak cipta yang terkenal, tetapi dalam dua tahun ini banyak adaptasi naskah yang sudah dilakukan. Untuk bisa membuat film yang bagus, selain memiliki naskah, juga harus memiliki persiapan seperti iklan, aktor, sutradara, kostum dan lain-lain yang menghabiskan biaya sangat besar, kalau hanya menggunakan 20 juta untuk membeli hak cipta, itu tidak akan sebanding dengan kerugiannya.     

Beberapa perusahaan sudah menyerah, tapi diam-diam melihat perusahaan Huanmei untuk melawan perusahaan Bo Tingshen yang duduk di barisan VVIP, Huanmei langsung menetapkan harga yang sangat tinggi, apakah mereka sengaja ingin memancing Direktur Bo untuk menyebutkan harga?