Aku Bukan Gay! Aku Wanita Kesayangan Bos Besar!

Memberimu Dua Pilihan



Memberimu Dua Pilihan

0"Kita harus bagaimana?" tanya Ye Xian.     
0

Cary menjawab, "Mana aku tahu?" dia seumur hidup juga tidak menduga ternyata akan ada orang yang minum air cuci kakinya.     

Ye Xian memutar bola matanya, dan akhirnya mengacungkan jari telunjuk ke arah Cary, "Siapa suruh kau mencuci kaki?"     

Cary juga membalas, "Siapa yang menyuruhmu makan pisang?"     

Ye Xian, "Apa ini salahku?"     

Cary menepuk dadanya, "Tenang, kalau ada masalah Kakak C siap membantumu."     

Qiao Yahan berlari keluar dari Rumah Korek Api dengan marah sampai gemetar dan menekan nomor ayahnya. Begitu panggilan tersambung, dia berteriak histeris, "Ayah! Apa yang terjadi? Kenapa Ayah masih belum mengusir Ye Xian dari variety show, aku sangat membencinya. Apa Ayah tahu apa yang dia lakukan padaku? Dia…."     

"Tutup mulutmu, dasar anak yang tidak berguna!"     

Qiao Yahan masih belum selesai mengadu, suara pria paruh baya berteriak marah dari ujung telepon.     

Tubuh Qiao Yahan gemetar, dia selalu dimanja sejak kecil, dan dia tidak ada pernah dimarahi oleh keluarganya, apalagi ayahnya yang selalu menganggap dia sebagai putri kesayangannya..     

Saat ini, dia sangat terkejut dengan teriakan ayahnya, lalu bertanya, ".... Ayah? Ada apa?"     

"Apakah kamu tahu siapa yang kamu provokasi itu? Apa kamu tahu siapa orang di belakang Ye Xian!"     

Qiao Jianping sangat marah pada putrinya, detak jantungnya berdebar dengan sangat cepat, seolah-olah dia akan terkena serangan jantung kapan saja.     

Telepon dari BHS baru saja ditutup, tubuhnya sudah mengeluarkan keringat sampai kemejanya basah. Belum sempat menenangkan diri, sudah mendapatkan telepon dari putrinya, perasaan takut dan gugup yang luar biasa menyelimutinya, dan dia tidak lagi menjadi sosok seorang ayah yang sangat menyayangi putrinya.     

Qiao Yahan tidak mengerti, "Dia bukannya hanya aktor biasa, ada siapa di belakangnya? Apakah seseorang yang berbahaya untuk kita?"     

"Perusahaan keluarga Bo!"     

Mendengar jawaban itu, kedua kaki Qiao Yahan langsung lemas.     

Perusahaan, perusahaan keluarga Bo?     

Perusahaan Bo adalah perusahaan yang masuk peringkat sepuluh besar dalam daftar Forbes? Tidak mungkin!     

Qiao Jianping yang sangat marah dan panik berkata, "Kamu anak yang tidak berguna, aku benar-benar terlalu memanjakanmu, membuatmu jadi anak yang seenaknya saja! Baru saja orang dari perusahan keluarga Bo telepon, setengah nyawa ayahmu ini sedang dipegang olehnya!"     

Perkataan dari ayahnya langsung membuat Qiao Yahan seperti disambar petir….     

Qiao Jianping telah memegang posisi tinggi di Lizhi selama bertahun-tahun, dan tidak mungkin selama itu dia tidak memiliki 'barang kotor' dan 'uang kotor' di tangannya. Setelah ini terungkap, itu bukan masalah sepele, dan konsekuensinya akan menjadi bencana di kemudian hari.     

Orang biasa tidak punya kemampuan melakukannya, tetapi untuk perusahaan keluarga Bo itu hanya masalah sepele.     

"Kalau begitu, Ayah, apa yang harus aku lakukan?"     

Qiao Yahan langsung panik, bahkan semua amarahnya juga telah hilang.      

"BHS telah mengatakan, akan memberimu dua pilihan. Antara kamu mau minta maaf pada Ye Xian di depan jutaan penonton sampai Ye Xian memaafkanmu, atau kamu langsung diusir pulang dan jangan pernah menghadiri variety show itu lagi!"     

"Apa?"     

Mendapatkan kesempatan tampil di variety show ini, Qiao Yahan mengandalkan koneksi ayahnya. Dia telah menggunakan banyak sekali 'pengorbanan' baru bisa mendapatkannya! Jangankan variety show, industri perfilman pun sudah pasti tidak menginginkannya. Kalau dia ingin pergi dari variety show ini, sudah pasti tidak akan ada kesempatan lagi, dan kalau secara tiba-tiba menghilang dari variety show, dia bisa menebak pasti akan dihina habis-habisan oleh netizen di internet!     

Tetapi Ye Xian sudah menyiksa dan menghinanya di variety show, dia bahkan sampai minum air cuci kaki, sekarang dia harus minta maaf sampai dimaafkan oleh Ye xian?! Itu mustahil!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.