Aku Bukan Gay! Aku Wanita Kesayangan Bos Besar!

Kamu Lihat Nanas Ini, Begitu Manis Dan Segar



Kamu Lihat Nanas Ini, Begitu Manis Dan Segar

0"Yo~ yo~ yo~     
0

Kamu lihat nanas ini, dia begitu besar dan panjang!     

Di dalamnya ada daging yang kuning, tebal, dan menggoda…     

Kamu lihat nanas ini, dia begitu manis dan segar!     

Penonton apakah kalian yakin tidak mau membeli 2 kardus?     

Para petani Dangshan sedang menangis!     

Jangan pernah percaya pada iblis!     

Para pebisnis licik hanya ingin keuntungan yang banyak!     

Nanas ini sama sekali tidak mahal…."     

[Sialan, lirik dari lagu ini kedengarannya aneh tapi masih tetap seirama.]     

[Ye Xian benar-benar orang yang sangat lucu, hahaha kakak ini apakah sama sekali tidak peduli penampilan seorang aktor?]     

[Jelas-jelas hanya barang kampungan tapi aku malah merasa sangat bagus.]     

[Ye Xian berhentilah untuk menebarkan pesonamu! Musuh kekasihku sekarang sangat cepat terkenalnya!]     

[Ye Xian ini pria yang hebat, dia masih punya keterampilan ini! Tapi mengambil nanas Dangshan apakah tidak menusuk?]     

Mengambil nanas itu tentu saja melukai tangannya, setelah menyanyikan rap, wanita paruh baya itu mengambilkan tiga nanas yang telah dikupas kulitnya kepada Ye Xian.     

Ye Xian menggigitnya, manis sekali sampai membuat dia menjilat bibirnya, "Ya Tuhan! Ini terlalu enak… begitu segar dan manis, para penonton kalian tunggu apa lagi? Beli ayo beli nanas ini!"     

Ye Xian menggunakan semua ilmu tentang marketing yang pernah dia pelajari, dan mengeluarkan semua kata-kata promosi yang dia tahu.     

Penonton yang tadinya tertawa terbahak-bahak perlahan-lahan tergoda untuk membeli.     

[Ye Xian sudah makan yang ketiga, lambung para aktor bukannya sangat kecil ya? Dia pasti sangat kenyang!]     

[Aku sampai menangis, Kakak Ye Xian benar-benar orang yang sangat baik ingin membantu menjual nanas untuk para petani.]     

[Ini adalah tujuan awal variety show, untuk memberitahu semua orang tentang kehidupan pertanian dan membantu beberapa orang pegunungan yang terbelakang. Ini adalah pesan yang penting dan berarti.]     

[Scream night, wawancara, Direktur Gu tidak mungkin membuatku menjadi fans Ye Xian, tetapi melihat ini aku benar-benar sudah tidak tahan. Ye Xian dia terlalu baik, mata dan tindakannya tidak bisa berbohong, mengingat waktu itu dia sudah dimarahi membuat aku merasa kasihan kepadanya.]     

[Aku benar-benar tidak menyangka Ye Xian mau membantu seorang anak yang tidak saling kenal, ini baru karakter aktor yang teladan!]     

[Sudah tidak bisa berkata apapun, tunjukkan tindakan yang nyata, ayo pergi beli nanas Dangshan!]     

Di aplikasi Lingdu, banyak sekali orang yang melihat toko 'Nanas Dangshan' dan banyak yang membelinya. Tadinya, admin yang menjaga toko itu sedikit ngantuk tapi langsung terkejut dan hampir mencurigai matanya sudah rabun. Setelah memastikan beberapa kali, dia berteriak dan berlari mencari manajer toko.     

"Ye Xian, Ye Xian kamera sudah ganti, kamu tidak perlu makan lagi."     

Ye Xian makan begitu banyak, bahkan PJ yang mengikutinya juga merasa kasihan. Dia menjadi kameramen selama beberapa tahun di dunia hiburan, ini adalah kali pertamanya melihat aktor yang begitu berusaha, aktor yang lain walaupun itu makanan yang mahal juga masih makan dengan perlahan-lahan dan setelah lensa kamera tidak membidik ke arahnya, langsung dimuntahkan keluar, tapi Ye Xian masih terus berusaha makan dan sama sekali tidak berpura-pura.     

"Geee…"     

Ye Xian cegukan dan meletakkan nanasnya.     

Akhirnya tidak perlu makan, kalau makan lagi, dia khawatir tenggorokannya akan sakit.     

"Direktur mengirim instruksi, waktu hampir habis, ayo kita segera kembali."     

"Baiklah!"     

Di Rumah Korek Api, Wang Lu yang sudah selesai memasak satu meja penuh makanan yang lezat. Dengan tenang menunggu kepulangan para tamu yang lain, melihat Ye Xian tiba-tiba berjalan memasuki dapur, ditangannya terdapat dua nanas yang besar.     

Wang Lu, "Kamu… ke luar begitu lama hanya untuk membeli dua nanas ini?"     

"Bukan, ini adalah pemberian orang-orang desa Tianlong untukku."     

"Kalau begitu nanti malam bisa makan buah."     

"Ini bukan untuk dijadikan buah-buahan, sudah tidak cukup waktu, aku harus cepat-cepat masak." Ye Xian melihat jam yang digantung didinding.     

Wang Lu terkejut, "Apa? Kamu baru mau masak sekarang?"     

Apakah Ye Xian bercanda, semua orang sudah akan kembali dan para juri juga akan segera datang, dia masih mengira Ye Xian sudah menyerah.     

Lagu yang dinyanyikan oleh Ye Xian barusan adalah dari Wu Yifan 'Mie mangkok yang besar' hahaha… semua orang bisa mendengar nada aslinya dan sangat lucu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.