Aku Bukan Gay! Aku Wanita Kesayangan Bos Besar!

Dengan cepat, Ye Xian bereaksi dan berteriak.     

Kenapa direktur bisa membuka baju di depannya? Dia benar-benar sangat brengsek!     

"Kenapa berteriak?"     

Bo Tingshen mengerutkan kening dan menatap dia.     

Ye Xian langsung menutup mulut dan raut wajahnya berubah kaku.     

Oh iya, kenapa dia berteriak? Dia lupa kalau saat ini dia adalah seorang 'pria'. Ketika pria melihat pria lain melepaskan baju itu bukannya sesuatu yang sangat normal? Dia berteriak seakan dia tidak pernah melihat tubuh pria saja.     

Demi mengurangi kesalahpahaman, dia berkata dengan cepat, "Aku … aku terpesona dengan postur tubuh Direktur. Aku tidak pernah melihat tubuh yang begitu bagus."     

Walaupun dia mengatakan fakta, tetapi sepertinya itu juga tidak normal. Biasanya, di antara para pria jika mau membandingkan tubuh itu perlu mental yang sangat kuat. Walaupun mengetahui dirinya tidak sebagus orang lain, pria juga punya gengsi dengan tidak mengatakan tubuh orang lain lebih baik daripada miliknya. Bagaimana mungkin bisa memuji sesama jenis?     

"Karena aku ini gay!"     

Ye Xian dengan cepat menambahnya, sehingga menjadi makin aneh. Kemudian gerakan Bo Tingshen membuka baju langsung berhenti.     

Ye Xian merutuk di dalam hati. Kenapa semakin mengatakannya, malah semakin aneh dan membuat direktur berhenti? Ini maksudnya apa? Apakah dia mengira Ye Xian sedang menatapnya?     

"Direktur ... kamu jangan salah paham ya. Aku sama sekali tidak ada maksud yang aneh terhadapmu…."     

Bo Tinghsen agak membuka baju lalu menatap ke arah Ye Xian, "Cepat pergi ambil bajuku dan bawa ke sini."     

"Oh iya iya!"     

Ye Xian seperti anak ayam yang sedang mengangguk saat mengambil makanan. Lalu, dengan cepat dia berlari ke deretan baju.     

Ada banyak sekali kemeja pria yang masih. Lalu, Ye Xian mengambil salah satu darinya secara acak dan memberikan ke depan Bo Tingshen, lalu menyadari….     

Sepertinya, baju itu terlalu kecil.     

Tubuh direktur memiliki tinggi hampir 1,9 meter, lalu tubuhnya kekar dengan otot yang terlihat jelas. Postur tubuhnya jauh lebih indah daripada model pria umumnya. Jadi, ukuran baju biasanya sudah pasti tidak muat.     

Bo Tingshen melihat baju yang diberikan Ye Xian dan berkata, "Terlalu kecil, apakah kamu mengambilnya untuk kamu pakai sendiri?"     

Ye Xian menjadi kesal. "Kamu boleh mengatakan aku salah mengambil, tetapi tidak boleh mengatakan aku kecil!" Barusan dia telah salah dalam mengatakan banyak hal, Sekarang dia hanya ingin mengembalikan aura 'maskulin'nya.     

Bagaimana mungkin pria mau dikatakan 'kecil'?     

"Oh?"     

Bo Tingshen menatap dengan dalam dan melihat tubuhnya dari atas ke bawah. Dia memberikan tatapan seolah menghina Ye Xian dan tidak perlu ditebak lagi.     

"Tentu, tentu saja!" Ye Xian menepuk dadanya, berusaha mengambil 30% kekuatannya, "Percaya tidak, kalau aku memperlihatkan pasti akan lebih besar daripada kamu!"     

Mendengar perkataan ini, tatapan Bo Tingshen langsung menjadi dingin.     

"Oh iya?"     

"Kalau begitu, cepat eluarkan dan kita lihat?"     

Pria itu menantang dan membuat Ye Xian langsung mengaku kalah, "He he he, Direktur ... aku tadi bercanda dengan Anda. Jangan terlalu dianggap serius ya. Postur tubuh Anda yang begitu bagus, benar-benar seperti Dewa Apollo yang sempurna di dalam dongeng. Paling buruk pun masih seperti hasil karya seniman yang paling indah dan detail. Aku ini lobak kecil yang ramping dan kurus. Kalau terkena angin yang kuat juga bakal terjatuh, bagaimana bisa dibandingkan dengan Anda."     

Sedangkan dia dengan tinggi badan 1,75 meter dan berat badan yang tidak lebih 50 kg, sehingga tubuhnya kurus dan lemah. Jadi, benar-benar tidak ada perbandingan.     

Hasil gombalan dan rayuan manisnya sepertinya agak berguna. Tatapan Bo Tingshen tidak terlalu begitu dingin, tetapi tatapannya masih tetap melihat ke arahnya, "Siapa yang memilih gaya pakaian ini?"     

"Gaya pakaian…."     

Ye Xian baru menyadari kalau direktur sedang bertanya seharusnya siapa yang telah memberikan gaya pakaiannya ini.     

"Aku adalah aktor yang tidak terkenal, jadi tidak memiliki seorang asisten. Bagaimana mungkin ada orang yang membantuku untuk memberikan gaya pakaian? Ini aku sendiri yang memilihnya."     

"Kamu juga tahu diri ya?"     

Ye Xian kembali merutuk. Aku ini hanya merendahkan diri sebentar, kenapa Anda menggunakan kesempatan ini untuk menginjakku.     

"Bukan begitu, Direktur. Apakah gaya pakaianku ini juga tidak baik?"     

Ye Xian dengan ragu menunduk dan melihat bajunya. Dia mengenakan celana hitam dan bersih dengan baju sweater berbulu yang terlihat lucu. Dia tidak merasa tidak keren dan bermasalah dengan pakaian ini?