Aku Bukan Gay! Aku Wanita Kesayangan Bos Besar!

Pria Ini Terlalu Imut



Pria Ini Terlalu Imut

Ye Xian memutar bola matanya, "Kalau kamu takut aku akan mengikuti aktor kesayanganmu itu, maka kamu bisa menyuruh dia untuk mundur dan jangan pergi. Dengan begitu, lensa kamera bisa fokus ke aku."     

"Tidak, tidak….."     

Jiang Wen kaget karena tidak berani percaya karena perkataan seperti ini terdengar begitu profesional dan tahu diri sekaligus serius berasal dari mulut Ye Xian.     

Belakangan ini, dia benar-benar telah berubah menjadi orang lain. Tidak hanya penampilan luarnya yang berubah, tapi dalam hatinya juga telah berubah. Dia jauh lebih tertarik dengan pekerjaan. Agar bisa lebih terkenal, dia berusaha menjadi aktor yang lebih baik dan dia sudah tidak tertarik lagi dengan Jiang Wanze.     

Kalau dari awal Ye Xian memiliki kepribadian seperti ini, tentu saja dia sekarang tidak mungkin mendapatkan reputasi yang begitu buruk.     

"Nanti aku akan mengirimkan alamatnya kepadamu dan lusa akan ada mobil yang jemputmu ya. Grup FOR harus kumpul semua."     

"Baik."     

Scream Night adalah acara penerima penghargaan yang sangat besar di dunia hiburan. Acara ini juga disiarkan secara langsung dan banyak orang di internet yang melihatnya. Jadi sebelum pergi, semua undangan harus merias diri dengan baik.     

Kalau tamu undangan tidak menerima penghargaan, maka dia tidak perlu mengenakan kemeja formal. Walaupun hanya mengenakan baju kemeja dan jas, tetapi itu sudah menarik perhatian. Menyadari dirinya hanya orang tambahan, jadi Ye Xian tidak boleh sampai merebut semua sorotan dan perhatian 3 orang di grupnya. Karena selain tidak akan mendapatkan kesan baik untuk mereka juga, ada kemungkinan Ye Xian akan dimarah habis-habisan oleh para fans mereka.     

Setelah berpikir lagi, Ye Xian berakhir dengan memutuskan untuk mengenakan sweter tipis motif kotak-kotak abu-abu muda dan krem dengan kemeja putih yang bersih. Penampilannya dilengkapi dengan celana panjang berwarna hitam sederhana.     

Penampilannya terlihat sangat engernik dan memesonakan, sangat sesuai dengan karakter Gu Chen di drama TV itu.     

Jumat malam jam 6:30, Ye Xian mengenakan topi dan masker. Dia turun ke lobi bawah Sanskrit tepat waktu untuk menunggu mobil. Tidak sampai 5 menit, ada satu mobil Lincoln mewah berwarna hitam melaju secara perlahan ke arahnya dalam gelap.     

Dia ada prasangka, apakah ini yang dikatakan oleh Jiang Wen tentang mobil yang menjemputnya?     

Tidak mungkin, orang ini pasti begitu kaya ya? Hanya menghadiri sebuah acara pengambilan penghargaan saja, dia sudah menggunakan mobil yang begitu mewah.     

Ye Xian mencibir mulutnya. Ketika mobil berhenti, dia melepaskan masker dan topinya lalu masuk ke dalam.     

Pada saat itu, Cary dan Lin Yan sedang berada di dalam mobil dan berdiskusi tentang lirik lagu, sedangkan Jiang Wanze berada di depan.     

Ye Xian yang masuk secara tiba-tiba membuat 3 orang di dalam itu terkejut.     

Mata Cary langsung menatap ke arahnya dan memberi tatapan menilai dari atas sampai bawah.     

Kenapa pria ini kelihatan sangat imut hari ini?     

Ye Xian sudah dewasa kenapa, tetapi masih memakai pakaian seperti anak SMP? Baju sweter memiliki bulu yang halus kekanak-kanakan dan yang paling penting adalah anak ini hanya memakai baju begitu, tetapi sudah begitu tampan sekali. Ye Xian seperti pria idaman sekolah yang populer. Dengan baju sweter yang berbulu itu, dia agak seperti boneka kucing yang cantik.     

Dia sangat imut seperti akan keluar sepasang telinga kucing dari kepalanya. Penampilannya membuat orang merasa tidak tahan untuk memeluknya dan mengelus-elusnya.     

Dasar pikiran para pria yang penuh fantasi!     

Cary sangat terkejut dan menggelengkan kepala, "Ye Xian, apakah hari ini kamu hanya mengenakan baju itu di Scream Night?"     

"Iya…" Ye Xian meletakan ranselnya lalu dengan tenang duduk di samping Cary, "Apakah tidak boleh?"     

"Itu terlalu sederhana, kelihatannya seperti kita sebagai grup FOR tidak punya penampilan!"     

Ye Xian tersenyum ringan, "Aku khawatir, kalau aku mengganti baju yang lebih bagus akan merebut perhatian media dari kalian."     

Di bawah kursi, sepasang kaki yang besar dan panjang tidak ada tempat untuk meletakkan kakinya. Dengan sedikit menyatu, sepatu kulit itu mengkilap seperti bintang di atas mobil ini.     

"He He…"     

Cary seperti telah mendengar lelucon yang paling lucu, "Apakah kamu sedang bermimpi di siang bolon? Walaupun kamu sekarang menggunakan sepatu dengan model yang terbaru, itu tidak akan mampu merebut perhatianku ini! Apakah kamu masih belum sadar?"     

"Tidak perlu. Telanjang sambil berlari seperti itu lebih baik diserahkan kepadamu."     

Ye Xian tidak mempedulikan Cary lalu menyapa ke Lin Yan, "Lin Yan, kata Jiang Wen belakangan ini kamu sedang sibuk konser ya?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.