Aku Bukan Gay! Aku Wanita Kesayangan Bos Besar!

"Aku telat datangnya, aku terlambat…."     

Suara wanita yang berpura-pura manja tiba-tiba terdengar dari luar rumah makan.     

Ye Xian mengangkat kepala dan melihat ada 'seekor ngengat merah dan besar yang indah' terbang ke depannya.     

Luan Xiaoyao siang ini tidak berhasil mempermalukan Ye Xian, malah dimarahi oleh Li Jiahua. Dia sangat kesal sampai tidak ingin syuting dan langsung pulang ke rumah untuk beristirahat.     

Tetapi barusan dia mendapatkan pesan dari salah satu kru yang mengatakan Direktur Bo dan Tuan Kedua Jiang datang ke studio untuk melihat proses syutingnya Badai Karir. Sekarang semuanya sedang berkumpul untuk makan malam di rumah makan barbeku, maka dia langsung berlari datang ke sini.     

Ini adalah Direktur Bo, seorang pria yang berada di puncak kerajaan bisnis di negara ini. Dia bisa mengguncang dunia hiburan tiga kali.     

Biasanya, dia tidak memungkinkan ada kesempatan untuk bertemu dengan Direktur Bo.Maka, hari ini adalah kesempatan yang sangat langka!     

Bagaimana mungkin dia bisa melewati kesempatan ini.     

Baru sampai di rumah makan, di atas kepalanya seperti ada radar yang langsung mencari ke arah Bo Tingshen. Begitu menemukan keberadaan Bo Tingshen, Luan Xiaoyoa langsung berjalan ke sana dan tidak menyangka Ye Xian, si gay, itu ternyata duduk di samping Direktur Bo. Dasar orang yang tidak tahu malu!     

Ye Xian mengerutkan keningnya ketika melihat seekor ngengat besar dan merah itu berada di depannya.     

Dia sepertinya sengaja menambah make-upnya, sehingga riasan wajah bergaya Eropa tadi siang, sekarang kelihatan jauh lebih tebal lagi. Eyeliner hitamnya menguraikan matanya seperti siluman rubah, bayangan hidungnya yang lebih tebal, dan lipstik yang dia dipakai itu berwarna sangat cerah.     

Tidak bisa dipungkiri, parfumnya adalah merek parfum yang paling disukai oleh pria itu sangat menyengat dari gaun merahnya.     

Lalu belahan dadanya rendah, sehingga payudaranya terlihat. Begitu juga dengan bagian bawahnya yang memperlihatkan paha.     

Ye Xian memegang dahinya, tiba-tiba merasa dirinya sangat bersyukur karena sekarang dirinya adalah seorang 'pria'. Kalau dia menggunakan identitas wanitanya dan bersamaan bertemu dengan Luan Xiaoyao, maka dia akan merasakan sangat canggung sebagai seorang wanita.     

"Halo, Direktur. Aku adalah Luan Xiaoyao, seorang selebgram di aplikasi Tiktok!"     

Luan Xiaoyao membersihkan tangan dan mengulurkan tangannya dengan hangat ke depan Bo Tingshen.     

Dia tidak menyangka, Bo Tingshen tidak hanya tidak mempedulikannya, dia bahkan tidak melihatnya sama sekali.     

Ye Xian mengangkat alisnya dan menahan tawanya.     

Memang direktur ini terhadap siapapun masih saja begitu dingin dan acuh tak acuh.     

Waktu itu direktur memperlakukannya begitu dan membuat dia sangat marah sekaligus direndahkan. Sekarang, dia memperlakukan orang lain seperti itu. Apakah karena ini perlakuan terhadap Luan Xiaoyao, siluman ini, sehingga dia tiba-tiba merasa sangat senang sekali.     

"Haha…." Luan Xiaoyao tersenyum dengan canggung lalu tiba-tiba menatap ke arah Ye Xian, "Ye Xian, kamu juga ada disini ya. Saat makan bersama, kenapa kamu tidak panggil aku. Mau makan semuanya sendirian itu tidak boleh loh…."     

Ye Xian yang tiba-tiba dipanggil, memasang wajah yang bingung dan diam. Selegram sialan ini sudah belajar berubah wajah ya. Bukannya siang tadi dia sangat membenci sampai ingin mengelupaskan kulitnya, tetapi sekarang dia berpura-pura menjadi teman baiknya? He He….     

Luan Xiaoyao menyapa juga tidak ada orang yang mempedulikannya, tetapi dia langsung duduk di samping Peng Kai.     

Peng Kai yang didorong ke dalam dengan terpaksa dan memberikan tatapan wajah yang tidak senang.     

"Hmm, wangi sekali…."     

Luan Xiaoyao melihat Ye Xian sedang memanggang satu potong daging, lalu menggunakan tangannya melambai, "Ye Xian, apakah semua ini kamu yang panggang ya? Apakah boleh aku bantu panggang satu potong…."     

Dalam satu kalimat, wanita ini menggunakan tiga nada bicara sekaligus, sangat sok manja sampai membuat Ye Xian merasa jijik dan bulu di lengannya langsung merinding. Demi tidak menerima penderitaan ini, dia hanya bisa berpura-pura tersenyum dan mengangguk, "Boleh."     

Luan Xiaoyao sudah berubah menjadi siluman rubah, bertemu dengan pria yang ada kekuasaan dan kekayaan langsung ingin segera melepaskan baju dan memberikan tubuhnya kepada dia. Bahkan Peng Kai juga sudah mulai membencinya. Dia tidak menyangka Ye Xian masih bisa membalasnya dengan begitu alami dan sopan.     

Tetapi apa yang terjadi juga bukan sejelas yang dilihat. Ada kemungkinan di belakang sana, Ye Xian juga orang yang sangat suka menggoda orang lain. Karena di dalam dunia perfilman ini, sangat banyak sekali orang yang bermuka dua.      

Peng Kai berpikir lalu mengatakan untuk membela Ye Xian, "Tuan Ye, benar-benar sangat gentlemen. Dia begitu lembut terhadap wanita."     

Asisten Peng kamu seharusnya mengganti namanya menjadi pendukung Peng, itu lebih cocok.