Direktur Bo, Kamu Kenapa Bisa Ada Di Sini?
Direktur Bo, Kamu Kenapa Bisa Ada Di Sini?
Ye Xian menggaruk telapak tangannya dan memutar bola matanya dengan cepat lalu berkata, "Sutradara Li, alasanmu ini tidak benar. Hubunganku dengan Jiang Wanze memang sudah sangat tegang, tetapi ini tidak berarti hubunganku dengan Direktur Bo juga tidak baik. Secara pribadi, hubunganku dengan Bo Tingshen sangat baik!"
"Direktur Bo, Anda boleh coba mencicipi Genmaicha dari Jepang ini, rasanya manis…."
Di ruangan C2, Direktur Zhao dari perusahaan Xinlai Teknologi sedang menawarkan teh kepada Bo Tingshen, lalu mendengar dari layar di belakangnya yang berkata dengan berani dan percaya diri berata, "Hubunganku dengan Bo Tingshen sangat baik!" Gerakannya langsung berhenti.
Tidak hanya dia yang mendengarnya, tetapi semua orang yang di dalam ruangan juga mendengarnya.
Tuan Fei dari perusahan Tengyue Group, Tuan Zhang dari perusahan perhiasaan Guangda, Direktur Xie dari majalah Vogue, lalu juga ada beberapa wanita yang mengenakan kimono jepang sedang berlutut untuk melayani mereka. Semuanya menatap curiga ke arah Direktur Bo.
Di Meja samping ruangan ini, apakah ada orang yang direktur Bo kenal?
Bo Tingshen perlahan mengangkat kepala lalu melihat ke layar di belakang, ada punggung yang ramping itu.
"Yang benar saja?"
Li Jiahua menatap Ye Xian dengan keraguan.
Ye Xian tersenyum ringan, "Tentu saja. Kalau kamu tidak percaya denganku, kamu seharusnya percaya dengan Shangguan Yunli 'kan? Dia adalah teman baiknya Direktur Bo, apakah Anda tahu?"
"Tahu, tentu tahu!"
Shangguan Yunli, putra dari real estate raksasa, itu bandel dan cantik. Dia juga mengenalnya sangat banyak orang, tetapi tidak ada yang dia sukai. Dia hanya berhubungan dekat dengan Direktur Bo sendiri.
"Beberapa hari yang lalu, kami bertiga masih pergi bermain golf bersama dan skornya seri. Kartu namamu ini adalah pemberian dari Shangguan Yunli kepadaku waktu itu."
"Main golf?"
Li Jiahua masih merasa tidak percaya.
Walaupun Ye Xian ini katanya memiliki orang yang 'mendukungnya' dan sangat kaya, tetapi tidak mungkin orang itu seperti Shangguan Yunli dan Direktur Bo. Karena orang-orang itu sangat hebat. Hanya dengan satu kartu nama, dia tidak akan mungkin percaya.
"Serius." Ye Xian menuangkan teh kepadanya, "Sutradara Li, mengapa kamu bisa mencurigai karakterku, aku tidak pernah berbohong. Kalau tidak, katakan saja kepadaku. Kamu mau aku bagaimana agar bisa mempercayai aku?"
"Kalau hubunganmu dengan Direktur Bo sangat baik, minta dia langsung menelponku untuk memastikannya. Mengapa kamu harus datang ke audisi sendiri?"
Pertanyaan Li Jiahua langsung membuat raut wajah Ye Xian berubah, dengan nada yang sangat serius berkata, "Sutradara Li, kamu kenapa bisa menilaiku seperti itu? Aku ini Ye Xian, orang yang mengandalkan kemampuan dan bakat untuk mencari nafkah, bukan orang yang mengandalkan hubungan untuk mendapatkan hal yang aku inginkan!"
Perkataan Ye Xian yang begitu serius langsung membuat wajah Li Jiahua muncul perasaan menyesal dan bersalah.
Ye Xian: Aku memang hebat sekali, bakat aktingku begitu hebat.
Li Jiahua berkata, "Baiklah kalau begitu, aku bertanya pertanyaan terakhir lagi kepadamu. Hubunganmu dengan Direktur Bo sebenarnya sebaik apa? Katakan kepadaku, jadi aku bisa menilainya, apakah aku layak menggunakanmu."
"Seberapa baik ya…."
Ye Xian memegang dagunya dan melambaikan tangannya dengan misterius untuk menyuruh Li Jiahua agar mendekat. Ye Xian berbisik ke daun telinganya.
"Apa?" Tidak menyangka setelah Li Jiahua mendengarnya dengan sangat bersemangat, dia berteriak, "Sudah sampai saling memberikan pakaian dalam!"
"Shh…." Ye Xian mengisyaratkan untuk diam. Ji Jiahua menganggukkan kepala. Dalam benaknya, dia sedang berpikir, apakah orang kaya yang mendukung Ye Xian adalah direktur Bo sendiri?
"Kalau begitu aku bisa dengan tenang menggunakan kamu ya … Direktur Bo?!"
Perkataan Li Jiahua yang setengah itu, tiba-tiba terkejut melihat Bo Tingshen berada di belakang Ye Xian.
Di belakang badan dia, ada layar yang diukir dengan begitu indah dan perlahan-lahan dibuka oleh seorang wanita berkimono.
Ye Xian dengan curiga mengikut tatapan Li Jiahua. Ketika melihat tatapan Bo Tingshen yang seperti racun ular berbisa di hutan itu, dia sangat terkejut sampai hampir saja terjatuh dari kursinya.
"Bo, Direktur Bo, Anda kenapa bisa ada di sini?!"