VRMMO Full Dive: Yggdrasil

Kembali dan Lantai 18



Kembali dan Lantai 18

0{Seseorang menggunakan sihir Resurrection kepada anda}     
0

{Sihir Gagal}     

{Seseorang menggunakan sihir Resurrection kepada anda}     

{Sihir Gagal}     

{Seseorang menggunakan sihir Resurrection kepada anda}     

{Sihir Gagal}     

{Seseorang menggunakan sihir Resurrection kepada anda}     

{Sihir Gagal}     

Seseorang menggunakan sihir kebangkitan kepadaku? apa mereka sudah sampai?     

Tapi kenapa selalu gagal?     

{Apa anda ingin hidup kembali?}     

Hah? pertanyaan bodoh macam apa lagi ini?     

"Ya, Aku mau" kataku     

{Anda telah meningkatkan pengendalian anda dengan jiwa Fenrir sebesar 5%}     

{Total Pengendalian anda atas jiwa Fenrir 31.42%}     

{Skill Immortality telah diterima}     

{Fenrir adalah Sosok yang disayang oleh semua dewa, karena dianggap sebagai hewan peliharaan mereka, maka dari itu Dewa Keabadian Idunn memberikan Fenrir Apel emas yang membuatnya abadi sampai Ragnarok terjadi}     

{Dalam 10 detik anda akan hidup kembali}     

{Skill Immortality telah digunakan, jeda waktu yang tersisa sampai skill dapat digunakan kembali 95 jam 59 menit 58 detik}     

(Skill dengan jeda 4 hari? Tunggu ini bukan 4 hari aku harus periksa detailnya)     

    

Sebuah skill yang didapatkan dari memakan Apel Emas milik Idunn,     

Skill ini dapat digunakan setiap 4 hari sekali, membuat pemilik skill akan hidup kembali dalam jangka waktu 10 detik setelah kematian,     

Pengguna skill juga akan menerima efek selama 5 detik setelah hidup.     

Pengguna skill juga akan menerima efek selama 3 menit setelah hidup     

Efek akan mengurangi statistik pengguna sebanyak 30% dan kesulitan dalam bergerak.     

Jeda waktu skill 96 Jam.     

Woah, Skill Tingkat Ultimate, ini sangat hebat,     

Setelah itu, cahaya putih meluap dan aku terbangun di lokasi ku terbunuh tadi, dalam wujud Fenrir (?)     

"Kenapa wujud mu tidak kembali?" kata Xavier     

"Aku juga tidak tau, wujud ini memang bagus, tapi jarak penglihatan ku sangat berkurang dan ini terlalu pendek" kataku     

"Tentu saja, ukuran mu seperti serigala dewasa, tapi kamu terlihat lucu" kata Kanya     

"Haha, terima kasih" kataku     

"Ayo kita kembali, kamu bisa bergerak Azel!?" kata Arthur     

"Aku dalam keadaan Fatigue, semua statusku turun, dan aku susah bergerak" kataku     

"Kalo gitu biarkan aku mengendongmu" kata Kanya     

"Uhh, tidak, tidak perlu, aku akan jalan sendiri saja" kataku     

"Tidak apa ayo sini" kata kanya sambil menarik tubuhku     

Jujur saja tubuhku masih dalam keadaan Fatigue, jadi aku tidak bisa memberontak dan akhirnya aku di gendong seperti kucing dewasa oleh Kanya,     

Sial dia terlalu menekanku, aku bisa merasakan sebuah kekenyalan yang sesungguhnya,     

Kanya mulai berlari kembali ke kelompok Raid, dan aku menahan perasaan aneh yang sedari tadi aku rasakan,     

(Dadamu terlalu menekan kepadaku Kanya!) teriakku dalam hati     

...     

50 menit kemudian, kami semua sampai di lokasi dimana kami bertemu dengan 2 Minotaur dan 2 Tarantula, disana kami menemukan 100 oramg lebih sedang memeriksa perlengkapan mereka dan memeriksa item mereka.     

"Lihat, ketua kembali" kata seseorang     

Saat salah satu anggota berkata itu, para anggota wanita mendekati kanya yang membawa diriku, melihat seekor serigala dipelukan kanya, mereka mulai mengelus diriku, dan memberikan daging kering kepadaku, bahkan beberapa dari mereka meminta untuk mengendongku.     

"Ketua bagaimana dengan Azel?" kata Li     

"Azel aman" kata Arthur     

"Dimana dia?" kata Li     

"Itu, serigala yang di peluk oleh Kanya adalah Azel" kata Arthur     

Mendengar hal itu, semua orang terkejut, bahkan para wanita yang tadi memperebutkan diriku ikut terkejut, tapi Gina yang dari tadi ikut memperebutkan diriku berkata     

"Benarkah? Tapi kenapa ukurannya sekecil ini? Bukankah Fenrir sangat besar?" kata Gina     

"Ini adalah Wujud Child Fenrir" kataku     

"Benarkah? Wujud mu seperti ini sangat lucu, aku harap kamu seperti ini terus" kata Gina     

"Hah? Gak mungkin, itu sangat merepotkan aku kesulitan melihat musuhku, jika aku berukuran sekecil ini" kataku     

"Tidak apa, mungkin perasaan serammu berkurang tapi perasaan imut mu sangat meningkat saat ini" kata Gina     

"Imut heh? Terima kasih atas pujiannya" kataku     

Menerima pujian itu, Kanya menurunkan ku dan memeriksa statusnya dan memeriksa beberapa perlengkapan yang dia miliki,     

Lalu tidak berselang lama Arthur berkata     

"1 hari lagi Dungeon akan tertutup, kita harus cepat" kata Arthur     

Benar, waktu hanya tersisa 1 hari beberapa jam lagi, minimal kami harus sampai lantai 20.     

Kami mulai bergerak setelah kami siap, dan Leoport mulai mencari jalan menuju lantai 18.     

"Didepan ada 20 Kobold" kata Leoport     

Mendengar itu, aku langsung berlari kedepan lalu mencakar dan mengigit semua Kobold itu hingg tewas.     

"Didepan sana, 50 Goblin ditemukan" kata Leoport     

Mendengar itu, aku berlari lagi, tapi sekarang, ada 5 orang lainnya yang ikut maju kedepan     

Kami menghajar semua Orc itu, dan tiba-tiba ada mini boss yang muncul     

{MiniBoss Chief Orc telah muncul}     

"Ada mini boss? Mustahil, di dungeon seperti ini ada minibossnya juga?" kata Eddy     

"Ingat ini adalah wujud dari Demon king castle dungeon yang sesungguhnya" kata Arthur     

"Ya, aku paham aku paham" kata Eddy     

Mendengar protes Eddy, kami semua tersenyum, karena kami memikirkan hal yang sama dengan Eddy sebelumnya     

"Formasi kita seperti biasa Daniel dan para tank akan menahan semua serangan Orc, sisanya hancurkan Orc itu" kata Arthur     

"Baik!" jawab kami     

"Ayo maju" kata Arthur     

Awalnya mereka semua tegang karena bertemu Miniboss disini, tapi saat melihat Miniboss terbunuh dengan cepat, mereka semua mulai menenangkan diri     

"Jujur saja, melihat seekor serigala bisa berbicada menggunakan bahasa manusia, terasa sangat aneh dimataku" kata Daniel     

"Ya kau benar, aku juga merasakan sesuatu yang aneh melihat itu" kata Damian     

"Hei, kalian yang manusia saja aneh, apalagi aku, aku juga merasa aneh dengan diriku" kataku     

"Aku bisa paham itu" kata Xavier     

Kami tertawa dengan senang dan Leoport datang     

"Kami menemukan tangga menuju lantai 18" kata Leoport     

"Benarkah? Baik ayo kita menuju lantai 18" kata Arthur     

Kami semua mulai berangkat menuju lantai 18     

....     

Dilantai 18 kami hanya melihat kebut putih disekitar kami     

"Noel, tolong gunakan sihir pemurnian" kata Xavier     

Mendengar perintah Xavier     

Noel Menggunakan sihir Sactuary di lantai 18     

*Kyaakkkkk     

*Gaaaaa     

*Gororororor     

Mendengar suata aneh itu, kami semua langsung membuat formasi siaga, dan kami menemukan 100 Ghoul dan 170 Zombie     

"Haha, Lihat jumlah mereka, seperti semut" kata Eddy     

"gunakan Flame Burst milikmu Eddy, mereka adalah mayat hidup, mereka lemah terhadap api" kata Xavier     

"Baiklah, tolong tahan mereka semua, aku merapalkan sihirnya" kata Eddy     

Mendengar itu, kami semua maju kedepan dan bentrok dengan para Ghoul dan zombie.     

Aku mencakar para Ghoul itu hingga terbelah 3,     

[Flame Lance]     

[Wind Cutter]     

Dan bebebrapa sihir serangan milik para Magician lainnya terdengar di seluruh medan pertempuran,     

Dan setelah semua itu, Eddy berteriak     

"menyingkir, Sihirku telah siap" kata Eddy     

Kami semua menyingkir dari depan para Monster dan sebuah badai Api muncul melewati kami semua, dan saat Api itu mengenai para Zombie, 200 Zombie dan Ghoul terbakar dalam api hebat dan tidak butuh waktu lama, semua monster itu terbunuh dalam sekejap mata.     

{Undead Twin Head Orge Telah muncul}     

"Mini Boss lainnya telah muncul, berisap" teriak Arthur     

Daniel dan para Tank lainnya menyiapkan Perisai mereka dan mulai menyerbu Orge itu     

"Azel kau dari belakang Orge itu, apa bisa?" kata Arthur     

"Mudah, tubuhku saat ini sangat kecil, aku bisa melewati selah kaki Orge itu" kataku     

"Jika begitu, serang Orge itu dari bawah, saat kamu melewatinya" kata Arthur     

"Baik" kataku     

"Untuk Kanya dan Xavier kalian serang Orge itu dari kedua sisi, aku akan menyerang mereka dari depan bersama pemain yang lain" kata Arthur     

"Baik, serahkan kepada kami" kata Xavier     

Setuju dengan kata-kata Xavier, kanya mengangguk.     

"Formasi 4 Arah Dimulai." kata Arthur     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.