Kembalinya Sang Bintang

0Dasi hitam Shi Sui dilonggarkan dan bagian atas kemeja putihnya sedikit terbuka sehingga memperlihatkan tulang selangka yang bersih dan jelas. Garis-garisnya tipis dan jelas. Kulitnya seperti meleleh dengan cahaya bulan dan warna salju, putih dan halus.     0

Bagaikan tersihir, Xiang Yi tidak bisa mengalihkan pandangannya untuk beberapa saat.     

"Aku rasa filter retro ini cukup bagus, memberikan kesan seperti lukisan Renaisans…" Mulut kecil Jiang Jiujiu terus bergumam, namun dia kemudian menyadari bahwa Xiang Yi tidak fokus mendengarkannya. Begitu dia mengikuti garis pandang Xiang Yi...     

Sialan! Bagaimana bisa adik perempuanku terpesona oleh seorang pria? pikir Jiang Jiujiu yang sangat tidak mengerti. Dia sangat kesal dan menusukkan jarinya ke lengan Xiang Yi sambil memprotes, "Kita sudah sepakat bahwa kamu akan memotretku…"     

Xiang Yi seperti terbangun dari mimpi. Dia tersadar, lalu segera berkata, "Ahem… Kalau begitu, aku akan memotretmu. Kamu berdiri saja di sana. Cahayanya lebih baik."     

Jiang Jiujiu dengan senang hati pergi untuk bersiap difoto dan mengangkat alisnya secara provokatif ke arah Shi Sui. Dalam hati, dia menggerutu, Semua pria adalah omong kosong! Kakak adik barulah kesayangan!     

Di ruang siaran langsung, para warganet senang melihat adegan ini dan banyak berkomentar:     

[Sui Sui Zu cemburu. Dia tidak senang dan tidak peduli pada Jiu Jiu Zi!]     

[Shi Sui, pria ini tulang selangkanya ternyata lebih jelas daripada aku!]     

[Sialan! Aku sangat pandai soal pria yang santai, malas, dan pantang! Saat Raja Aktor Shi membuka beberapa kancing, aku tidak melewatkan momen ini!]     

...     

Xiang Yi dengan sabar memotret Jiang Jiujiu. Setelah mengambil kira-kira belasan foto, keduanya berkumpul untuk mendiskusikan foto mana yang terlihat bagus. Berkat Kakak Ketiga yang suka pamer, Xiang Yi bisa mengeluarkan teknik foto dan kesadaran estetikanya. Jiang Jiujiu seperti seorang gadis bangsawan Abad Pertengahan di foto.     

Fotografer profesional pernah memfoto Jiang Jiujiu. Komposisi serta sudutnya sangat sempurna. Namun, Jiang Jiujiu justru merasa hasil foto yang diambil oleh Xiang Yi terlihat 11.000 kali lebih bagus daripada fotografer profesional.     

Hanya saja, nada bicara Jiang Jiujiu masih saja arogan, "Huh, tapi hanya seperti ini saja. Kamu bahkan tidak memiliki kemajuan selama bertahun-tahun!"     

Meskipun Jiang Jiujiu berkata begitu, tubuhnya justru sangat jujur. Dia merangkul lengan Xiang Yi, menunjukkan gestur kedekatan antara kakak dan adik.     

Adegan ini tertangkap mata Shi Sui. Kemudian, dia dengan tenang mengambil gelas air dan minum perlahan.     

Ssst—     

Xiang Yi tidak tenang. Dia melihat ke arah sana lagi...     

Di bawah cahaya hangat yang indah, setiap inci wajah pria itu terlihat sangat tepat. Dia mengangkat lehernya yang seputih salju, jakunnya bergerak naik dan turun selagi dia meneguk, dan bibirnya yang pucat dibasahi air. Seolah sengaja dan tampaknya tidak disengaja, dia menjilat sudut mulutnya dengan ringan.     

Seolah menyadari sorot mata Xiang Yi, Shi Sui mengangkat matanya. Bibirnya yang tipis terbuka hingga membentuk senyuman tipis, namun menggoda.     

...Dasar pria bajingan!!! Jiang Jiujiu diam-diam merutuk.     

Setengah dari warganet di ruang siaran langsung berteriak, sementara setengah dari mereka berteriak menyerupai suara angsa.     

[Aku tidak bisa berhenti berteriak meskipun menutup mulutku! Ahhh! Ahhh! Ahhh!]     

[Kakak! Aku mendukung kakak ini! Aku benar-benar tidak masalah!!!]     

[Ekekekeke~ Ekspresi Jiang Jiujiu membuatku tertawa hingga suara tawaku menyerupai angsa. Aku benar-benar tidak menyangka! Di depanmu adalah Raja Aktor yang berbakat!]     

[Sejujurnya, Shi Sui sedang bersaing untuk mendapatkan kasih sayang, kan? Ya, kan?! Benar saja. Dia adalah pria berusia sepuluh tahun! Aku menertawakan kenyataan bahwa tetangga dalam radius sepuluh mil akan hidup dengan alat bantu dengar selama sisa hidup mereka!]     

...     

Adik perempuanku yang baik tidak mungkin menyukai pria brengsek seperti ini! Pikir Jiang Jiujiu sambil menggertakkan giginya.     

Di detik berikutnya, Jiang Jiujiu mendengar Xiang Yi bertanya dengan lembut, "Apakah kamu ingin berfoto?"     

Shi Sui mengedipkan matanya dengan wajah polos dan menjawab, "Tapi, aku tidak berdandan. Apakah akan terlihat jelek saat aku difoto? Aku benar-benar iri pada Adik Yi karena bisa memotret Nona Jiang dengan begitu bagus."     

Percakapan mereka membuat Jiang Jiujiu tercengang, Bukankah kalimat seperti 'Kakak sangat pandai merias wajah, tidak seperti orang-orang yang bahkan tidak tahu cara memakai alas bedak' dan semacamnya itu biasanya diucapkan wanita jalang?!!!