Dengar Ini, Apakah Ini adalah Perkataan Manusia?
Dengar Ini, Apakah Ini adalah Perkataan Manusia?
"Kenapa?!"
"Karena aku tidak suka tidur dengan orang," jawab Xiang Yu singkat dengan nada bicara yang dingin.
"....." Wander tak bisa berkata-kata, Dengar ini, apakah ini adalah perkataan manusia?
....
Pada waktu yang bersamaan di tengah malam, Si Sui Baik menggunggah sebuah tulisan di Weibo yang menunjukkan pemikiran untuk bunuh diri:
[Si Sui Baik (V)]: Kalian tidak tahu betapa jarangnya orang yang telah lama berada dalam kegelapan memiliki seberkas cahaya. Sekarang duniaku diselimuti kegelapan lagi... Mungkin sudah waktunya untuk mengakhiri semua rasa sakit ini.
Begitu para warganet yang berselancar larut malam melihat tulisan ini, mereka langsung bergegas menenangkan Si Sui Baik dengan meninggalkan banyak komentar yang bermacam-macam:
[Hei, Kak! Jangan berpikir sembarangan! Kamu adalah yang paling imut!]
[Apakah kamu lapar? Aku akan memberikan makan malam untukmu, oke?]
[Ini bukan depresi, kan? Ya Tuhan! Ya Tuhan! Segera pergi temui dokter!!]
…....
Si Sui Baik memilih untuk membalas beberapa komentar dengan perasaan tertekan yang sangat mendalam.
[Aku benci diriku sendiri seperti ini]
[Mungkin wanita itu yang terbaik untuknya]
[Tapi, aku masih sangat khawatir tentangnya. Khawatir dia akan sangat menderita. Kesayanganku yang sudah aku cintai begitu lama, aku tidak rela jika dia menderita barang sedikitpun]
Si Sui Baik mengunggah sebuah gambar yang menunjukkan kota yang akan dikunjungi Shi Sui dan Xiang Yi. Karena mengadakan festival makanan baru-baru ini, hotel ini penuh dengan berita.
Para penggemar sangat terhasut oleh Si Sui Baik dan seketika menjadi marah lagi:
[Ahhh! Tiket pesawat saja tidak bisa dibeli. Apakah wanita jalang itu bisa memesan hotel?!]
[Saat memikirkan kakakku yang naik pesawat selama lebih dari sepuluh jam, pergi ke negara asing di mana dia tidak akrab dengan kehidupannya, dan bahkan tidak bisa tinggal di hotel... Apakah mereka akan tinggal di pinggir bandara?]
[Aku juga mendengar berita dari Star Entertainment, katanya Vas Bunga ini masih aktif meminta untuk menjadi asisten Kakak Shi Sui! Dengan alasan kesopanan, Kakak tidak langsung menolaknya. Dia tidak akan menggunakan kelembutan Kakak untuk menyakitinya dengan begitu tidak bermoral, bukan?!]
....
Setelah satu malam berlalu, para warganet yang terbiasa membuka Weibo setelah bangun tidur bisa langsung melihat nama Si Sui Baik tergantung pada pencarian terpanas. Setidaknya banyak orang yang mengklik tulisannya. Semua orang tampak bingung dan merasa sangat aneh setelah mereka melihat tulisan yang Si Sui Baik unggah di Weibo.
Xiao Hua adalah seorang pekerja kantoran dan tidak terlalu tertarik untuk mengejar para selebriti. Namun, setelah menonton acara ragam 'Two People in a House' selama dua hari, dia memiliki kesan yang baik tentang Xiang Yi. Dia pun tidak bisa menahan diri untuk tidak mengetik:
[Uh, bahkan jika tidak bisa memesan hotel, bisa juga tidur di dalam pesawat... Apakah kamu tidak terlalu banyak berpikir kejauhan?]
Tanpa diduga, segera setelah Xiao Hua mengirim komentarnya, komentar itu 'diabsen' oleh Si Sui Baik.
[Dia pantas mendapatkan semua hal yang baik di dunia ini. Kamu tidak mengerti apa-apa. /senyum]
Cukup dengan beberapa kata, Si Sui Baik berhasil membawa ritme. Segera, Xiao Hua disemprot oleh para penggemar dengan sangat ganas.
[Hehe! Dasar anjing pembersih Vas Bunga!]
[Jangan membersihkan namanya. Dia tetap tidak akan bersih. Kamu bisa berlutut]
[Mengapa kakak kita harus menderita karena dia? Dia pantas mendapatkan hal yang buruk. Siapa yang menyuruhnya menjadi asisten kakak kita?]
Pada awalnya, Xiao Hua mencoba berpikir dengan akal sehat. Tetapi, dia kemudian menemukan bahwa orang-orang ini tidak bisa dan tidak mau mendengarkan sama sekali.
"....."
Setelah dimarahi untuk waktu yang lama, Xiao Hua sangat tertekan. Dia merasa bahwa suasana hatinya yang baik hari itu menjadi hancur. Dia benar-benar tidak bisa berkata-kata setelah melihat perilaku Si Shi Baik yang membimbing para penggemar untuk melakukan kekerasan verbal.
Ting, tong! Ting, tong!
Di detik berikutnya, WeChat milik Xiao Hua berbunyi. Ini adalah pesan masuk dari seorang sahabatnya yang sedang belajar di luar negeri:
[Aku sangat terkejut. Dalam perjalanan ke sekolah, aku melihat sebuah jet pribadi mendarat di lantai atas Hotel Atlant! Ini hotel bintang tujuh super mahal yang terakhir kali aku gosipkan denganmu!! Kemiskinan benar-benar membatasi imajinasiku!!!]