Menakjubkan (2)
Menakjubkan (2)
Pemandangan yang paling menakjubkan adalah gaun yang dikenakan Qin Wanyan. Gaun panjang ini bergradasi dari warna perak berubah menjadi warna biru serta dilapisi kain tule tipis di bagian luar dan manik-manik yang sangat bersinar terang. Gaun ini seperti lautan bintang yang jatuh ke dalam sungai, sangat indah hingga membuat orang sesak.
"Ahhh... Qin Wanyan adalah peri yang ada di bumi!"
Teriakan histeris para penggemar di tempat langsung menembus langit dan sangat terdengar jelas oleh semua warganet yang menonton di ruang siaran. Komentar di ruang siaran langsung terlihat meningkat sangat drastis:
[Wow! Dia benar-benar seorang peri! Ahhh!]
[Kak Qin sudah bekerja keras. Dia pasti menjadi selebriti terbaik di karpet merah malam ini!]
[Cinta bertepuk sebelah tangan, tapi peri Qin akan mendapatkan hasil kerja kerasnya!!]
…....
Pengaturan ekspresi wajah Qin Wanyan sangat luar biasa. Meskipun sedang marah, bahkan dia masih bisa tersenyum cerah. Dia berjalan ke depan papan tanda tangan dan menandatangani namanya.
Tulisan Qin Wanyan yang dirancang dengan sangat elegan membuat lebih banyak lagi orang yang membual di rentetan komentar:
[Peri Qin kita benar-benar berbakat. Bahkan tulisannya juga sangat menakjubkan!]
[Gaun ini sangat indah. Kita dapat merasakan kilaunya dalam setiap gerakan!]
[Memikirkan gaun merah rendahan yang dikenakan Vas Bunga, seluruh tubuh Peri Kecil Qin singkatnya menjadi pukulan yang sangat keras bagi Vas Bunga]
[Ahhh! Mengapa Kak Qin tidak berjalan di karpet merah bersama Jiang Chen? Mereka jelas-jelas adalah pasangan dalam sebuah drama]
....
Meskipun tingkat siaran langsung acara ragam 'Heartbeat' tidak sebagus siaran langsung acara ragam 'Two People in a House', popularitasnya juga sangat mengerikan. Karena tren percintaan, ditambah dengan topik yang dibawa oleh para tamu, tidak tahu sudah berapa kali para penggemar saling merobek wajah satu sama lain.
Ketenaran Jiang Chen juga didapat di sana. Meskipun Jiang Chen tidak memiliki perasaan berpasangan dengan Qin Wanyan, dia masih berhasil membuat penggemar memasangkan mereka. Namun, para penggemar fanatik individu Jiang Chen yang mengaku sebagai pacar pemuda itu sangat ganas dalam pertempuran. Mereka merobek wajah penggemar pasangan di tempat:
[Ini hanya efek dari acara ragam. Aktris tertentu tidak boleh membohongi dirinya sendiri, kan?]
[Qin Wanyan lebih tua lima tahun dari Anak Kecil Chen. Seorang wanita tua membawa Anak Kecil Chen kami tanpa izin]
[Minggir kalian, penggemar pasangan! Dalam urusan karier, Jiang Chen memiliki ketenaran teratas, jadi jangan sentuh adik kami!]
Karena jumlah penggemar yang mengaku pacar Jiang Chen sangat mengejutkan, jumlah penggemar pasangan pun kalah. Tak lama kemudian, tidak ada orang yang berani memasangkan Jiang Chen dan Qin Wanyan di dalam ruang siaran.
Di dalam mobil wardrobe, manajer Jiang Chen sedang melampiaskan amarahnya pada Jiang Chen.
"Kamu tuli atau otakmu sudah gila? Aku menyuruhmu untuk berjalan di karpet merah bersama Qin Wanyan! Sekarang sayapmu begitu keras sehingga kamu bahkan tidak mendengarkanku, kan? Sudah kubilang, kamu bukan apa-apa tanpaku. Aku bisa mengangkatmu ke langit dan juga bisa menjatuhkanmu ke dalam kubangan lumpur!"
Manajer Jiang Chen begitu tegas memarahi Jiang Chen sampai membuat pemuda itu terdiam. Pokoknya... Jiang Chen juga sudah terbiasa dengan ini.. Jiang Chen dapat menahan kekerasan verbal semacam ini dari waktu ke waktu.
Manajer melihat sikap keras kepala Jiang Chen. Manajer itu dengan marah dan terpaksa menampar Jiang Chen dua kali.
Aku sudah menerima uang dari manajer Qin Wanyan! Semuanya menjadi kacau sekarang! Aku bahkan masih harus mengembalikan semua uang itu. Singkatnya, ini sama saja seperti sudah memotong dagingku! pikir manajer Jiang Chen.
Manajer Jiang Chen sebenarnya tidak memiliki banyak kemampuan. Hanya murni sebuah keberuntungan hingga dia dapat membuat Jiang Chen populer. Dia mengambil keuntungan dari temperamen Jiang Chen yang sangat baik.
Manajer itu bahkan dengan gila mencuci otak Jiang Chen. Entah sudah berapa banyak uang yang diraupnya dari Jiang Chen. Baginya, Jiang Chen sepenuhnya miliknya dan Jiang Chen harus mendengarkannya!
Manajer itu mengalihkan pandangannya yang cerdik dan berkata membujuk, "Jiang Chen, kamu harus lebih banyak berinteraksi dengan Qin Wanyan di pertemuan tahunan nanti. Aku bisa membantumu meminta maaf dan membuatmu keluar dari tim SeaSeven. Bagaimana menurutmu? Bukankah itu adalah keinginanmu?"
Jiang Chen, yang telah mematung, akhirnya merespons...